Ribuan Orang Daftar Jadi Relawan Bantu Pemkot Surabaya Lawan COVID-19

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 05 Juli 2021
Ribuan Orang Daftar Jadi Relawan Bantu Pemkot Surabaya Lawan COVID-19

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat bertemu dengan tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Soewandhie, Kota Surabaya, Kamis (1/7/2021). ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Warga yang mendaftar sebagai Relawan Surabaya Memanggil untuk membantu Pemkot Surabaya dalam upaya percepatan penanganan COVID-19 hingga sudah mencapai 1.050 orang.

Para relawan ini tugasnya terbagi menjadi tiga bidang sesuai kategori yang dipilih saat mendaftar, yakni, sosialisasi protokol kesehatan (prokes), pembinaan Kampung Wani dan Kedaruratan.

Koordinator Relawan Surabaya Memanggil Aryo Seno Bagaskoro di Surabaya, Senin, mengatakan, untuk bidang kedaruratan memiliki latar belakang medis yang nanti dilatih secara khusus oleh tenaga medis. Selain itu, lanjut dia, ada juga dari organisasi masyarakat yang juga mendaftar.

Baca Juga:

PPKM Darurat, Oh PPKM Darurat...

"Jadi jumlahnya akan terus bertambah," kata Seno dikutip Antara, Senin (5/7)

Paling banyak, Seno menyebut, para relawan ini memilih bidang prokes. Namun, untuk bidang Pembinaan Kampung Wani, peminatnya juga tercatat banyak. Sementara untuk bidang kedaruratan, memang dipilih dari para relawan yang memiliki latar belakang tersebut.

"Kami akan berikan pelatihan secara berkala, kemarin (4/7) hadir ada 40 orang. Hari ini mungkin yang sudah menerima pembekalan akan langsung kami terjunkan sesuai dengan kebutuhan teman-teman pemkot," ujarnya.

Ia mengatakan, ada beberapa materi pembekalan yang diberikan kepada para relawan ini, seperti, materi dasar bagaimana pemakaian baju hazmat yang sesuai, cara memandikan jenazah COVID-19 hingga menyetir ambulans di jalan raya.

Pasien di RS Dr Soetomo Surabaya. (Foto: Tangkapan Layar)
Pasien di RS Dr Soetomo Surabaya. (Foto: Tangkapan Layar)

"Jadi, di form pendaftaran itu kami sudah memberikan poin-poin yang terbagi menjadi sub bidang, seperti bidang kedaruratan itu ada pengemudi ambulans, pemulasaraan jenazah dan penanganan medis," katanya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersyukur, panggilan Surabaya Memanggil rupanya langsung direspons positif oleh warga Kota Pahlawan. Bahkan, mayoritas para relawan ini tergolong usia muda.

"Kita akan berjuang bersama untuk mengatasi COVID-19 dan memutus mata rantai pandemi di Surabaya. Karena perjuangan kemerdekaan dulu dilakukan ketika para pemuda turun. Insya Allah kemerdekaan melawan COVID-19 itu bisa selesai ketika pemuda juga turun memerangi COVID-19 di Surabaya," katanya dikutip Antara. (*)

Baca Juga:

Pekerja Masih Padati Stasiun Palmerah Saat PPKM Darurat

#PPKM #PPKM Darurat #Surabaya #COVID-19 #Kasus Covid
Bagikan

Berita Terkait

Tradisi
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Batik Wistara menawarkan enam motif khas Surabaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Indonesia
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sejak Minggu (31/8) malam, Polri dan TNI melakukan patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Indonesia
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa demonstran di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 21.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Bagikan