Rentetan Demo dan Tuntutan Yang Berujung Meninggal Pengemudi Ojek Online Affan Kurniawan

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
Rentetan Demo dan Tuntutan Yang Berujung Meninggal Pengemudi Ojek Online Affan Kurniawan

Pemakaman Affan Kurniawan Pengemudi Ojol Korban Lindas Mobil Rantis Brimob di TPU Karet Bivak

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Unjuk rasa atau demonstrasi berlangsung dalam pekan ini. Aksi demonstrasi berlangsung pada 25, 28 dan 29 Agustus 2025.

Pusat aksi terkonsentrasi di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. Namun, pada aksi 28 Agustus usai aksi buruh, Affan Kurniawan meninggal dunia akibat dilindas kendaraan taktis Brimob.

Aksi demontrasi ini muncul dengan berbagai isu. Terutama atas kebijakan yang dinilai tidak berpihak pada rakyat dan tidak untuk kepentingan rakyat.

Baca juga:

Demo Massa di Polda Metro Jaya, MRT Tutup Pintu Masuk Stasiun Istora Mandiri dan Bendungan Hilir

Berikut tuntutan runtutan aksi demo

1. 25 Agustus 2025

Sejumlah pengunjuk rasa menggeruduk kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (25/8). Mereka menyampaikan aspirasi keberatan atas tunjangan yang terlalu besar di tengah sulitnya ekonomi rakyat.

Aksi ini mengkritisi kebijakan presiden yang bertolak belakang dengan program efisien anggaran yang telah ditetapkannya.

Tunjangan anggota DPR RI menjadi santer setelah pengumuman disetujuinya sejumlah tunjangan dengan besaran yang fantastis lainnya. Selain itu, aksi ini diwarnai isu bubarkan DPR RI, ?Tolak RKUHAP,

2. Kamis, 28 Agustus 2025

Aksi demonstrasi 28 Agutus 2025 mulanya dilakukan kumpulan serikat buruh di bawah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Partai Buruh. Aksi demo dimulai pukul 10.00 wib dan berakhir pada pukul 13.00 wib siang.

Mereka membawakan enam aspirasi untuk dilaksanakan anggota DPR RI. Poin-poinnya di antara lain adalah:

  • Mendesak pemerintah menaikkan upah minimum 2026 sebesar 8,5–10 persen.
  • Menolak pemutusan hubungan kerja (PHK) dan menuntut penghapusan sistem outsourcing.
  • Mendorong reformasi pajak yang dinilai memberatkan buruh dan rakyat.
  • Mendesak pengesahan rancangan undang-undang ketenagakerjaan baru, sebagaimana putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 168 Tahun 2024 yang memenangkan gugatan buruh.
  • Buruh menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset.
  • Menuntut untuk revisi Undang-Undang Pemilu.

Setelah massa aksi buruh bubar pada pukul 13.00 WIB. Pada sore harinya terjadi bentrok. Polisi menembakkan gas air mata dan represi ke massa aksi di pukul 15.50 Wib, lalu memukul mundur lagi massa aksi dari sekitar kawasan Gerbang Pancasila ke Grogol dan gerbang DPR menuju Senayan Park.

Dalam kondisi itu, kepolisian mengerahkan unit rantis untuk membubarkan massa aksi. Tepat di kawasan Pejompongan, rantis Brimob melaju kencang, dan langsung menabrak dan melindas pengemudi ojek online, Affan Kurniawan (21).

Video viral menunjukkan mobil rantis ini kabur dari kejaran massa aksi lewat flyober Kota Kasablanka. Sementara Affan yang kritis dilarikan ke RSCM, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

3. Jumat, 29 Agustus 2025

Demontrasi hari ini bergerak akibat kematian Affan Kurniawan. Aksi ini ditujukan untuk mendukung keadilan bagi korban Affan yang meninggal dunia karena dilindas mobil rantis. (Tka)

#Pendemo #Demo Ojol #Demo Buruh
Bagikan
Ditulis Oleh

Tika Ayu

Berita Terkait

Indonesia
1.722 Polisi Tanpa Senjata Kawal Aksi Bela Palestina, Massa Diminta Jaga Barang Biar Enggak Kecopetan
Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
1.722 Polisi Tanpa Senjata Kawal Aksi Bela Palestina, Massa Diminta Jaga Barang Biar Enggak Kecopetan
Indonesia
DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
Lebih jauh, ia menekankan bahwa penyampaian aspirasi adalah hak konstitusional warga negara
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
Indonesia
Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
KPAI menerima 203 laporan pengaduan melalui Sistem Informasi Sahabat Anak (SIGA) yang memperkuat temuan awal.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 September 2025
Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
Indonesia
Istri Gus Dur dan Berbagai Tokoh Kunjungi Aktivis Ditahan Polisi, Kirimkan Surat Permintaan Pembebasan ke Presiden
Selain permohonan pembebasan, surat itu juga berisi permohonan penangguhan para aktivis yang telah ditahan selama lebih dari 20 hari itu.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Istri Gus Dur dan Berbagai Tokoh Kunjungi Aktivis Ditahan Polisi, Kirimkan Surat Permintaan Pembebasan ke Presiden
Indonesia
Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan
Definisi penghilangan paksa adalah adanya pihak yang memaksa untuk menghilangkan seseorang
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan
Indonesia
Demo Ojol di MPR/DPR, KRL Jabodetabek Beroperasi Normal dengan Penambahan Petugas untuk Antisipasi Kerusuhan
KAI Commuter mengoperasikan total 1.063 layanan perjalanan Commuter Line Jabodetabek.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Demo Ojol di MPR/DPR, KRL Jabodetabek Beroperasi Normal dengan Penambahan Petugas untuk Antisipasi Kerusuhan
Indonesia
Bang Doel Ingatkan Demo Ojol Jangan Rusak Fasilitas Umum yang Dibangun Pakai Uang Pajak
Aksi perusakan fasilitas umum bentuk pengkhianatan terhadap proses pembangunan yang dibayar menggunakan uang rakyat dari hasil pajak.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
Bang Doel Ingatkan Demo Ojol Jangan Rusak Fasilitas Umum yang Dibangun Pakai Uang Pajak
Indonesia
Pramono Persilahkan Pengemudi Ojek Gelar Demo, Jangan Sporadis
Demonstrasi merupakan bagian dari hak demokrasi warga negara. Karena itu, Pemprov DKI tidak akan menghalangi aksi penyampaian aspirasi yang dilakukan masyarakat, termasuk para pengemudi ojol.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Pramono Persilahkan Pengemudi Ojek Gelar Demo, Jangan Sporadis
Indonesia
6.118 Aparat Gabungan Jaga Demo Ojol Hari Ini, Kapolres Jakpus Klaim tak ada Senjata Api
Pengamanan dilakukan dengan pendekatan persuasif tanpa melibatkan penggunaan senjata api.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
6.118 Aparat Gabungan Jaga Demo Ojol Hari Ini, Kapolres Jakpus Klaim tak ada Senjata Api
Indonesia
Demo Ojol Hari ini, Sebagian tak Ikut karena Khawatir Kehilangan Penghasilan hingga Trauma Kerusuhan
Mayoritas pengemudi yang lain memilih tetap bekerja.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Demo Ojol Hari ini, Sebagian tak Ikut karena Khawatir Kehilangan Penghasilan hingga Trauma Kerusuhan
Bagikan