Ramadan Tak Halangi Warga Lakukan Mobilitas, Commuter KRL di Atas 3 Juta


Pengguna KRL. (MP/Kanu)
MerahPutih.com - Mobilitas warga Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) selama awal bulan Ramadan 1445 H terpantau tinggi. Hal ini terlihat dari volume penumpang Kereta Rel Listrik (KRL).
KAI Commuter mencatat volume pengguna sebanyak 3.851.489 orang sejak hari pertama Ramadan, Selasa 12 Maret lalu.
Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menjelaskan, pergerakan pengguna selama bulan Ramadan tidak jauh berbeda dengan hari-hari biasa.
Baca Juga:
“Pada hari pertama puasa tercatat volume pengguna Commuterline Jabodetabek sebanyak 927.201 orang,” tutur Anne Purba di Jakarta, Minggu (17/3).
Sementara itu, di hari ini Minggu (17/3) hingga pukul 14.00 WIB dari data KAI Commuter jumlah pengguna diangka 167.217 orang.
“Pergerakan pengguna didominasi di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan dan sentra bisnis lainnya,” jelas Anne.
Stasiun Tanah Abang misalnya. Hingga pukul 14.00 WIB pengguna yang turun sebanyak 25.186 orang. Sedangkan Stasiun Bogor mencatat sebanyak 7.704 orang yang turun di stasiun tersebut.
Di Stasiun Tebet maupun Stasiun Depok Baru masing-masing berjumlah 5.820 orang dan 4.792 orang.
“Lalu pengguna yang turun di Stasiun Sudirman menembus 4.747 orang,” jelas Anne.
Baca Juga:
Kemudian, di stasiun pemberangkatan Stasiun Citayam dan Stasiun Bogor dengan pengguna ada 9.387 dan 9.117 commuter yang naik dari sana.
Anne lantas mengingatkan, selama bulan Ramadan saat masuk waktu berbuka puasa, para commuter diperbolehkan membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka.
Dia mengimbau saat membatalkan puasa dengan makan dan minum secara tidak berlebihan dan hindari makan atau minum yang berbau menyengat. Petugas pun akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa.
“KAI Commuter juga mengimbau para pengguna saat berbuka puasa tetap disiplin menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan,” tutup Anne. (Knu)
Baca Juga:
28 Juta Lebih Warga Jabodetabek Bakal Mudik, Puncaknya pada 6 April
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Layanan KRL Jabodetabek Dipastikan Normal dan Aman Pasca Terganggu Unjuk Rasa Rusuh di Jakarta

Antisipasi Ricuh Demo Buruh di MPR/DPR, Operator Siap Hentikan Perjalanan KRL di Stasiun Tanah Abang dan Palmerah

Demo ‘Revolusi Rakyat’ di Gedung DPR, KRL dari Arah Serpong Hanya Bisa sampai Stasiun Kebayoran, Penumpang Menumpuk di Stasiun

Manfaatkan Diskon saat HUT ke-80 RI, 1,7 Juta Warga Jabodetabek Nikmati Tarif Spesial Rp 80 di KRL dan LRT

Pagar Stasiun Cikini Ditinggikan, Penumpang KRL Justru Bikin Pramono Anung Pusing

KRL Anjlok di Stasiun Jakarta Kota Pagi ini, Penumpang Dipastikan Tak Ada yang Jadi Korban

Ada Gangguan, KRL Bogor-Jakarta Kota Cuma Sampai di Stasiun Manggarai

32 Perlintasan Liar Ditutup! KAI Daop 1 Jakarta Ambil Tindakan Ekstrem Demi Keselamatan

Kereta Bandara Soetta Tertemper, Sejumlah Perjalanan Commuter Line Terganggu

Terlibat Pelecehan Seksual, Puluhan Orang Masuk 'Blackist' dan Dilarang Naik KRL
