Rahasia Belajar ala Ilmuwan Richard Feynman


Fisikawan Richard Feynman. (Foto: Zenius)
BEBERAPA waktu lalu, film Oppenheimer menyita banyak perhatian penonton. Film biopik ini mengisahkan perjalanan J Robert Oppenheimer, fisikawan di balik penciptaan bom atom pertama di dunia.
Dalam film tersebut, Richard Feynman turut terlibat dalam Manhattan Project bersama ilmuwan lainnya. Feynman merupakan fisikawan junior ketika dia tergabung di Manhattan Project. Bersama ilmuwan lain bernama Hans Bethe, Feynman merumuskan sebuah formula untuk memprediksi hasil energi dari bahan peledak nuklir.
Sejak di bangku kuliah, Feynman terbiasa menyederhanakan pelajaran dengan membuat catatan dan menuliskannya kembali dengan kalimat yang lebih sederhana. Kebiasaan itu membuat dia sering menuliskan kembali rumus fisika sehingga lebih dipahami. Ia tercatat mampu untuk menyederhanakan teori elektrodinamika kuantum yang mengantarkannya meraih Hadiah Nobel di 1965.
Cara belajar Feynman ini bisa banget kamu sontek untuk diterapkan. Platform pendidikan Zenius membagikan tips belajar ala Feynman berikut ini.
Baca juga:

1. Tuliskan konsep yang ingin kamu pelajari
Sebelum belajar, kamu harus menulis hal-hal yang berhubungan dengan apa yang mau kamu pelajari. Misalnya kamu ingin belajar mengenai Persamaan Kuadrat, kamu harus menulis beberapa definisi dan konsep dari istilah ini, termasuk turunan dari konsep yang lain.
2. Jelaskan kosepnya dengan bahasa sederhana
Setelah menuliskan konsepnya, coba jelaskan konsep tersebut dengan bahasamu sendiri, seakan-akan kamu sedang mengajarkan orang lain. Setelah itu, cari orang lain untuk kamu ajarkan, atau berlatih sendiri. Jika kamu sudah bisa menjelaskan dengan lancar, seharusnya kamu sudah bisa mengajarkan konsep yang sedang kamu pelajari dengan mudah dan sederhana.
Baca juga:

3. Cari area yang belum pernah kamu pahami
Setelah bereksperimen dengan orang lain, saatnya kamu evaluasi bagian mana saja yang kamu belum pahami dengan baik. Untuk bagian-bagian itu, kamu bisa cari referensi dari orang lain, guru, atau sumber-sumber dari internet, seperti Google Scholar, forum-forum akademik, YouTube, atau platform Zenius.
4. Cari istilah yang masih kompleks, dan sederhanakan hal tersebut
Biasanya, kamu akan mendapatkan istilah atau terminologi yang ribet dan sulit dimengerti. Tugasmu saat ini adalah untuk menyederhanakan hal tersebut. Ketika sudah menemukan istilah yang lebih sederhana, ulangi lagi dari langkah kedua dan begitu seterusnya. Jangan pernah merasa jago dengan apa yang sudah kamu ketahui. (and)
Baca juga:
Posisi Terbaik Kursi Bioskop untuk Nonton 'Oppenheimer' Versi Christopher Nolan
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia

Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim

Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii

Batu Mars Terbesar di Dunia Dilelang, Terjual Seharga Rp 86,25 Miliar

Jokowi Terkena Alergi Parah, para Ahli Sebut Perubahan Iklim Memperburuk Kondisi Ini

Kenapa Kita Suka Share dan Lihat Konten Hewan Lucu di Media Sosial? Ini Jawaban Ilmiahnya!

Strawberry Moon di Yogyakarta dan Malang! Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Terjadi 18,6 Tahun Sekali

Bahaya Screen Time Terlalu Lama Bagi Anak, Dari Cemas hingga Agresif

Dulu Buku, Kini TikTok! Maudy Ayunda Syok Lihat Transformasi Pendidikan yang Bikin Geleng-Geleng Kepala

Seniman Tak Mau Kalah dari Ilmuwan yang Temukan Olo, Ciptakan Warna Baru yang Disebut Yolo
