Racikan Overnight Oats, Praktis untuk Sarapan

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 29 Juli 2021
Racikan Overnight Oats, Praktis untuk Sarapan

Overnight oats menghemat waktumu. (Foto: Unsplash/Alisha Hieb)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KAMU pasti setuju kalau oatmeal adalah salah satu makanan tersehat di dunia. Gandum utuh bebas gluten ini penuh dengan semua nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh kamu. Seperti serat, magnesium, fosfor, tembaga, besi, seng, dan antioksidan.

Oatmeal untuk sarapan dapat membantu menurunkan berat badan karena kandungan seratnya yang tinggi akan membuat kamu lebih lama kenyang. Makanan ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Kemudian dapat membantu mengatur kadar gula darah dan sangat bergizi karena mengandung banyak vitamin dan mineral.

Baca Juga:

Cita Rasa Hidangan Vegetarian di Dunia, Indonesia juga Punya

Kamu bisa membuat oatmeal untuk sarapan sehat yang bertahan sepanjang minggu. Ini akan membantu kamu yang tidak memiliki waktu untuk membuat sarapan. Dengan kombinasi susu dan buah-buahan segar bisa menjadi pilihanmu untuk sarapan. Ini adalah cara mudah menikmati oat dengan susu hangat, buah-buahan segar, kacang-kacangan dan biji-bijian. Kamu bahkan bisa menggunakan santan dan buah manis untuk menambah rasa.

Untuk menghemat waktu, kamu bisa membuat overnight oat, atau oatmeal yang dibuat semalam sebelum dikonsumsi. Pembuatan sarapan ini pada dasarnya adalah metode tanpa masak untuk membuat oatmeal. Jadi, daripada memasak oatmeal menggunakan kompor atau microwave, kamu dapat merendam oat dengan susu.

Proses perendaman itu memungkinkan oat menyerap cairan dan melunakkannya dan bisa dimakan tanpa memasak. Kamu hanya perlu membiarkan oat menyerap susu dan masukkan ke lemari es selama dua jam. Namun, biasanya akan lebih ideal jika direndam semalaman seperti namanya, overnight oats. Agar hasilnya tidak terlalu lembek, kamu bisa menggunakan rolled oat dibandingkan quick oat atau instan oat.

Keesokan paginya kamu akan memiliki sarapan yang yang siap untuk dimakan, lezat, dan lembut. Konsistensinya seperti bubur atau puding. Manfaat sehat dari sarapan seperti ini adalah, mereka mengandung lebih banyak protein daripada kebanyakan biji-bijian, yaitu sebanyak 5 gram per porsi.

Baca Juga:

Baik bagi Orang Dewasa, Bahan Pangan Ini Tidak Penting untuk MPASI Si Kecil

makan
Racikan overnight oats yang lezat. (Foto: Unsplash/Ella Olsson)

Bahan-bahan yang kamu perlukan untuk membuat overnight oats juga sangat sederhana. Cukup siapkan rolled oat dan susu apapun itu seperti susu almond, santan, susu mete atau susu gandum.

Kamu bisa menambahkan biji chia karena biji ini dikemas dengan banyak nutrisi, dan membantu memberikan tekstur seperti puding pada oat. Untuk pemanis, kamu bisa menggunakan susu yang mempunyai rasa manis atau menggunakan madu, sirup maple atau buah-buahan. Untuk mempercantik tampilan kamu bisa menambahkan buah segar, buah kering, selai kacang, kacang-kacangan, biji-bijian dan rempah-rempah seperti kayu manis atau pala.

Rasio dalam mencampurkan oat dan susu adalah satu cangkir oat dengan satu cangkir susu. Kamu bisa mencampurkan pemanis, oat, susu, dan biji chia, lalu menutupnya pada sebuah wadah dan simpan semalaman di kulkas. Untuk toping, taruh toping di pagi hari agar rasanya lebih segar.

Rasa-rasa lain yang mungkin bisa menjadi ide kreasimu adalah rasa Peanut Butter Jelly atau dengan melapisi overnight oatmu dengan selai kacang dan selai stroberi. Kamu juga bisa membuat rasa Apple Pie dengan menambahkan apel cincang, sirup maple dan kayu manis bubuk. Jika kamu pecinta Nutella, kamu bisa membuat rasa Banana Nutella dengan memotong buah pisang dan memberikan selai Nuttella diatasnya. Untuk kamu yang suka dengan kacang-kacangan cobalah untuk menambahkan biji almond, biji bunga matahari atau biji labu. (Tel)

Baca Juga:

Es Krim, Segar dan Menyehatkan

#Makanan #Makan Pagi #Kesehatan #Sarapan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan