Punya Mr.P Besar Rentan Terinfeksi COVID-19?
Pria ingin memiliki Mr.P besar (Foto: Pexels/Angele J)
HARUSKAH khawatir punya Mr.P besar? Jawaban kebanyakan pria pasti tidak. Punya "pusaka" besar memang menjadi impian setiap pria. Alasannya satu, agar pasangannya puas di ranjang.
Namun, beberapa bulan lalu beredar kabar pria dengan Mr.P besar lebih rentan terkena COVID-19. Bahkan kabarnya Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO yang menyatakan hal itu.
Baca juga:
Dimuat di laman resmi Kominfo, pada sebuah unggahan di Facebook terdapat tautan berita yang diklaim dari BBC mengatakan pria dengan Mr.P besar rentan terkena COVID-19. Berita tersebut berjudul "WHO: Pria berpenis besar lebih rentan tertular Covid-19".
Artikel tersebut menuliskan temuan itu disampaikan dalam konferensi pers WHO. Tautan artikelnya ialah BBC-News.us. Apakah hal ini benar?
1. Tak ada hubungannya punya Mr.P besar dengan COVID-19
Tulisan yang dimuat dalam media BBC-News.us sama sekali tidak benar. Tak ada hubungannya ukuran Mr.P dengan risiko tertular COVID-19. Kominfo mengatakan berita tersebut hoaks. Tautan artikel tersebut tidak berasal dari media mainstream BBC News.
2. Orang-orang yang rentan terkena COVID-19 menurut WHO
COVID-19 memang dapat menular orang seluruh usia. Namun, ada kelompok orang-orang tertentu yang rentan terinfeksi virus ini. Laman resmi WHO menjelaskan orang berusia 60 tahun ke atas memiliki risiko tinggi terpapar COVID-19.
Baca juga:
Selain itu, orang-orang dengan penyakit berat juga rentan terkena virus ini. Mereka orang yang memiliki penyakit jantung, paru-paru, diabetes, dan masalah sistem imun.
3. Tak perlu mempermasalahkan ukuran Mr.P
Tidak perlu pusing dengan ukuran Mr.P. Kecil atau besar tidak masalah. Mengutip HUFFPOST, perempuan tidak mempermasalahkan ukuran Mr.P pasangannya. Hal tersebut dibuktikan dalam artikel yang ditulis Michael Castleman di Psychology Today.
Menurut artikel Castleman, sebuah studi dilakukan oleh para peneliti di UCLA dan Cal State LA. Penelitian tersebut menunjukkan sebanyak 84 persen perempuan sangat puas dengan ukuran Mr.P pasangannya. Lalu 14 persen perempuan berharap Mr.P pasangannya lebih besar, dan 2 persen perempuan ingin Mr.P pasangannya lebih kecil.
Angka 84 persen tersebut artinya tujuh dari delapan perempuan merasa ukuran Mr.P pasangan mereka baik-baik saja. Pria lah yang mempermasalahkan ukuran Mr.P karena takut tidak bisa memuaskan pasangan di ranjang. Ini hanya sugesti para pria saja. Ukuran bukan masalah, yang penting durasi ketahanannya. (ikh)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak