Headline

Puluhan Warga Palestina Jadi Tumbal Peresmian Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yerusalem

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 15 Mei 2018
Puluhan Warga Palestina Jadi Tumbal Peresmian Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yerusalem

Seorang wanita berjalan melewati hamparan bunga berbentuk bendera Amerika Serikat (AS) dan lambang perpindahan kedutaan AS ke Yerusalem, dekat lokasi kedutaan AS di Yerusalem (ANTARA FOTO/REUTERS/Ron

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kata sambutan Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu dan ucapan selamat Presiden Donald Trump atas pembukaan kantor kedutaan besar Amerika Serikat di Yerusalem menelan korban nyawa puluhan warga Palestina.

Sekitar 55 orang warga Palestina tewas ditembak tentara Israel dalam unjuk rasa besar-besaran menolak pemindahan kedutaan besar AS ke Yerusalem. Tapi Israel dan Amerika Serikat bergeming, menantu Trump, Jared Kushner menjadi utusan khusus Gedung Putih menyampaikan pidato pembukaan dalam peresmian kedutaan AS di Yerusalem pada Senin (14/5).

Ironis memang, dalam pidatonya suami Ivanka Trump ini berulang kali menggemakan perdamaian dan keharmonisan sementara saat bersamaan pasukan Israel menembak mati puluhan warga Palestina di perbatasan Gaza.

Kedutaan AS di Yerusalem
Kedutaan AS di Yerusalem (Foto: ANTARA FOTO via Reuters Djo)

Langkah AS memenuhi janji Presiden Donald Trump, yang mengakui kota suci tersebut sebagai ibu kota Israel, melecut kemarahan Palestina serta mengundang banyak kecaman dari pemimpin dunia sebagai kemunduran upaya perdamaian.

Pada upacara pembukaan kedutaan itu, Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu sebagaimana dilansir Antara dari Reuters berterima kasih kepada Trump karena memiliki keberanian menepati janji.

"Sungguh hari luar biasa bagi Israel," kata Netanyahu dalam pidatonya, "Kami berada di Yerusalem dan kami di sini untuk tinggal." Trump, dalam pesan rekaman, mengatakan tetap berkomitmen untuk perdamaian Israel dengan Palestina.

Di perbatasan Gaza, protes Palestina dengan cepat berubah menjadi pertumpahan darah.

Tentara Israel berjaga di Gaza
Tentara Israel mengarahkan senjata mereka saat berlangsungnya aksi protes oleh warga Palestina menjelang peringatan Nakba di Hebron, wilayah pendudukan Tepi Barat, (ANTARA FOTO/REUTERS/Mussa Qawasma)

Tembakan tentara Israel menewaskan sedikitnya 55 orang Palestina, korban tertinggi dalam satu hari sejak serangkaian protes untuk menuntut hak untuk kembali ke tanah air leluhur di Israel mulai pada 30 Maret.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, korban tewas termasuk enam anak di bawah usia 18 tahun. Para pejabat kesehatan mengatakan, 900 warga Palestina terluka, sekitar 450 dari mereka dengan peluru tajam.

Prancis meminta Israel untuk menahan diri dan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres mengatakan dia sangat prihatin oleh peristiwa yang terjadi di Gaza.

Puluhan ribu warga Palestina telah menuju garis pantai perbatasan daerah kantong, beberapa mendekati pagar Israel - sebuah garis yang dikatakan oleh pemimpin Israel dan Palestina tidak akan diizinkan untuk melewatinya. Awan asap hitam dari ban yang terbakar oleh demonstran membumbung di udara.

Gas air mata ke arah pengunjuk rasa Palestina
Tabung gas airmata ditembakkan pasukan Israel ke arah demonstran Palestina ketika terjadi bentrokan dalam aksi protes di perbatasan Israel-Gaza di selatan Jalur Gaza ( ANTARA FOTO/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa)

Pengunjuk rasa, beberapa bersenjatakan ketapel, melemparkan batu ke pasukan keamanan Israel, yang melepaskan tembakan gas air mata dan rentetan tembakan gencar.

"Hari ini adalah hari besar ketika kita akan melewati pagar dan memberi tahu Israel serta dunia, kita tidak akan terima untuk dikuasai selamanya," demikian guru di Gaza, Ali, yang menolak disebutkan nama belakangnya.

Pengakuan Trump atas Yerusalem yang diperebutkan sebagai ibu kota Israel pada Desember membuat marah rakyat Palestina, yang mengatakan Amerika Serikat tidak bisa lagi menjalankan perannya sebagai perantara yang jujur dalam proses perdamaian dengan Israel.

Palestina menginginkan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara yang ingin mereka bangun di Tepi Barat yang diduduki dan Jalur Gaza.

Bendera AS dan Israel
Seorang pekerja memasang bendera Amerika Serikat (AS) di sebelah bendera Israel, di sebelah pintu masuk menuju konsulat AS di Yerusalem (ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun)

Israel menganggap semua kota, termasuk sektor timur yang direbutnya dalam perang Timur Tengah 1967 dan dianeksasi, sebagai "ibu kota abadi dan tak terpisahkan" dalam sebuah langkah yang belum memenangkan pengakuan internasional.

Sebagian besar negara mengatakan status Yerusalem - sebuah kota suci bagi orang Yahudi, Muslim dan Kristen - harus ditentukan dalam penyelesaian perdamaian terakhir dan bahwa memindahkan kedutaan mereka sekarang akan merusak kesepakatan semacam itu.

Perundingan perdamaian, yang bertujuan menemukan penyelesaian dua negara untuk sengketa itu dibekukan sejak 2014.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Menggelar Karpet Merah untuk Investasi Tiongkok di Indonesia

#Konflik Palestina #Donald Trump #Yerusalem #Israel
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Penyerbuan ini dianggap melanggar Piagam PBB dan Resolusi Dewan Keamanan 2730 yang keluar 24 Mei 2024.
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 53 menit lalu
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Dunia
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Membuka Rafah dua arah menjamin kebebasan bergerak warga Palestina di Gaza, serta memastikan tidak ada penduduk yang dipindah paksa.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Dunia
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Presiden Lebanon Joseph Aoun menyatakan pembahasan gencatan senjata dengan Israel akan dilanjutkan dalam pertemuan pada 19 Desember 2025.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Dunia
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Kantor Perdana Menteri mengatakan Netanyahu telah menyerahkan permintaan pengampunan kepada Departemen Hukum Kantor Presiden.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Dunia
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Pemerintah Gaza melaporkan sebanyak 357 warga Palestina tewas dan 903 terluka dalam serangan Israel sejak gencatan senjata mulai berlaku 10 Oktober 2025.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Lifestyle
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Rush Hour 4 akhirnya maju dengan Paramount sebagai distributor. Jackie Chan dan Chris Tucker kembali, sementara Brett Ratner memimpin penyutradaraan setelah intervensi Presiden Donald Trump.
ImanK - Kamis, 27 November 2025
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Dunia
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Israel kembali menyerang Gaza, Palestina. Serangan tersebut membuat Israel telah melanggar perjanjian gencatan senjata.
Soffi Amira - Minggu, 23 November 2025
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Olahraga
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Presiden AS, Donald Trump, menunggah video AI Cristiano Ronaldo. Ia bermain sepak bola bersama Ronaldo di Gedung Putih.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Bagikan