PSI Usul Debat Capres Soal Warisan Orba, TKN Tidak Masalah
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding memberikan keterangan pers di Posko Cemara, Jakarta (MP/Fadhli)
MerahPutih.Com - Wakil Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menyambut positif usulan Debat Capres/Cawapres yang mengangkat tema seputar warisan Orde Baru (Orba).
Menurutnya, debat tersebut dinilai perlu agar generasi milenial tidak lupa sejarah Orba lengkap dengan segala kekurangan dan kelebihannya.
"Saya kira tidak apa-apa itu diperdebatkan, didalogkan kembali agar masyarakat tidak lupa sejarah, anak-anak milenial ini paham bahwa Indonesia hari ini tertinggal, karena korupsi dan penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan Orba selama 32 tahun," kata Karding di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Rabu (5/12).
Sebelumnya, usulan ini dimunculkan Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni saat merespon polemik Soeharto Guru Korupsi yang diucapkan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah. Akibat pernyataan tersebut Basarah pun dipolisikan.
"Jadi menurut saya diskusi tentang praktek kekuasaan, korupsi, kepemimpinan itu harus digelorakan dan didiskusikan bukan kembali ke masa orba tetapi itu penting bagi kita agar ini menjadi pendidikan bagi kita," ucap Karding.
Politisi PKB itu menambahkan dengan adanya diskusi atau debat ini, masyarakat juga akan tercerahkan dengan membandingkan kehidupan terkini dengan jaman orba.
"Saya sebagai aktivis tahun 92-98 merasakan keadaan yang cukup jauh dibanding hari ini, kita nyaman apa saja dibicarakan bahkan haoks aja kadang-kadang gak ditangkap. Jadi menurut saya gak masalah," tutupnya.(Fdi)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Hashim Djojohadikusumo Ajak Penyandang Disabilitas untuk Tidak Golput di Pilpres 2019
Bagikan
Berita Terkait
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Pemprov DKI Ungkap Mafia Kios di Pasar Barito, PSI Sebut Preseden Negatif yang Menunjukkan Kelalaian Pemda