PSI: Pembangunan Jakarta Tidak Merata 2 Tahun Dipimpin Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Foto: Merahputih.com / Rizki Fitrianto
MerahPutih.com - Juru Bicara DPW PSI DKI Jakarta, Rian Ernest juga menyoroti pembangunan DKI yang tidak menyeluruh dalam dua tahun Anies Baswedan memimpin DKI Jakarta.
"Pembangunan Jakarta mungkin terlihat elok dan lebih progresif dibandingkan kota dan kabupaten lainnya. Namun, bila kita bicara soal pemerataannya, sampai saat ini Jakarta hanya dipersolek pada wilayah-wilayah tertentu saja," kata Rian kepada MerahPutih.com, Rabu (16/10).
Baca Juga
Akhirnya Ajak Swasta di Proyek Rumah DP 0 Rp, Begini Dalih Anies
Ia pun mencontohkan pembangunan trotoar, mungkin Anies berbangga dengan proyek revitalisasi 134 km trotoar. Tapi Data Badan Pusat Statistik (BPS), di tahun 2015 saja menyebut Jakarta memiliki 540 km trotoar.
"134 km adalah angka yang kecil bila dibandingkan jumlah trotoar yang ada dan bahkan beberapa jalanan belum difasilitasi dengan trotoar yang layak, seperti jalan Raya Munjul, Jakarta Timur," tuturnya.
Ditambah narasi semu dari ‘keberpihakan’ Anies yang memaksa pejalan kaki dan pedagang kaki lima berkonflik dengan gagasannya yang melegalkan mereka untuk berdagang di area yang seharusnya eksklusif untuk pejalan kaki.
Baca Juga
Janji Kampanye 2 Tahun Mangkrak, Anies Tak Mau Dibilang Silap
Sementara itu, Rian pun mempertanyakan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) yang harusnya membantu Anies dalam membangun Jakarta secara menyeluruh. Tapi belum terlihat kinerjanya.
"TGUPP yang secara jumlah tidaklah sedikit dan bahkan lebih tinggi dari kata proporsional. Seharusnya dengan jumlah staf pembantu sebanyak itu dapat menunjang kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan yang kita lihat sekarang," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi