PSI Minta Pemprov DKI Gencar Sosialisasi Harga dan Stok Pangan Jelang Ramadan


Pasar tradisional. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Biasanya harga bahan pokok cenderung merangkak naik menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri.
Anggota Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta Anthony Winza Probowo meminta Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) untuk dapat menjaga stabilitas harga dan stok pangan.
Anthony menuturkan, salah satu cara agar stabilitas harga pokok terjaga, ialah dengan kerja DKPKP untuk aktif mensosialisasikan harga dan stok via media sosial (medsos) pada warga ibu kota.
Baca Juga:
Temuan Terkini Ketersedian Pangan di Penjuru Tanah Air Jelang Ramadan
"Agar tiap penjual maupun pembeli bisa mengetahui harga pasaran yang terbentuk, sehingga penjual tidak berspekulasi untuk menaikkan harga jual karena keterbatasan informasi (asymetric information) akan stok maupun harga pasaran komoditas," ucap Anthony di Jakarta, Selasa (21/2).
Menurut anggota Komisi B DPRD DKI ini, informasi merupakan faktor penting bagi penjual untuk menaikkan atau menurunkan harga. Maka, informasi terkait stok dan harga pasaran harus tersampaikan dengan maksimal dan masif kepada para penjual.
"Begitu juga kepada pembeli, dengan informasi harga yang akurat, pembeli akan menentukan sikap untuk membeli sekarang atau menunda, dan penundaan tersebut akan menstabilkan kembali harga pasar karena turunnya permintaan (demand), jadi informasi sangatlah vital terhadap fungsi kontrol harga komoditas di pasar," tegasnya.
Baca Juga:
Bulog Yakinkan Stok Pangan Cukup Saat Ramadan
Anthony berujar, stabilitas harga dan stok pangan menjadi kekhawatiran warga DKI menjelang bulan puasa, karena itu merupakan kebutuhan dasar manusia.
"Pengecekan seperti operasi pasar ini sangat penting dilakukan Pemprov DKI untuk menjaga kestabilan harga dan memastikan stok pangan di lapangan aman," ujarnya. (Asp)
Baca Juga:
Kemendag Intensifkan Pemantauan Harga Sembako Jelang Ramadan
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Berbagai Harga Pangan di Jakarta Berfluktuasi, Beras Premium, Minyak Goreng dan Gula Masih Alami Kenaikan

Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan

Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen

Harga Beras Berikan Kontribusi Inflasi Terbesar Kelompok Pangan Setelah Bawang Merah

Harga Beras Meroket, Mentan Klaim Terjadi Penurunan di 22 Provinsi

Prabowo Senang Bupati Bangun Irigasi, Produksi Pangan Tetap Naik Saat Hadapi Musim Kering

Pemerintah Akui Harga Beras Naik Dampak HPP Gabah Rp 6.500, Tapi Petani Nyaman

Pemerintah Pantau Penggilingan Padi, Harga Beras Harus Sesuai HET

Ritel Modern Diklaim Sudah Dibanjiri Beras SPHP, Harga Mulai Turun

Stok Diklaim Melimpah Tapi Harga Daging Tinggi, Asosiasi Pedagang Curiga Ada Permainan
