Pemilu 2019

PSI Kembali Diserang Hoax, Pernyataan Grace Natalie Soal "Bakmi" Diplesetkan Jadi "Babi"

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 17 April 2019
  PSI Kembali Diserang Hoax, Pernyataan Grace Natalie Soal

Ketua Umum PSI Grace Natalie menyampaikan pidato dihadapan kader PSI di Yogyakarta (MP/Fadhli)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Viral di sosial media video pendek Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indoenesia (PSI) Grace Natalie menyapa warga Pluit, Muara Karang, PIK dan mengajak warga untuk mencoblos di hari pemilihan.

Di ujung video, Grace Natalie mengajak warga untuk makan bakmi bersama usai Pemilu 2019, 17 April 2019. Namun yang menjadi viral, seolah Grace menyebut babi.

"Luar biasa serangan hoaks ke PSI. Sudah beberapa hari ini datang bertubi-tubi. Mulai dari suara PSI akan ditransfer ke partai lain, PSI terkait Tutut, PSI batal ikut Pemilu, dan kini bakmi pun diplesetkan jadi babi,"terang Grace dalam keterangannya, Selasa (16/4) malam.

Menurut Grace, video ini dimaksudkan untuk memotivasi warga agar datang ke TPS. Karena ada kekhawatiran warga Pluit, terkait kondisi keamanan saat Pemilu. Kebetulan, di wilayah Pluit, Muara Karang memang banyak kuliner bakmi.

PSI Difitnah ajak makan babi
Ketua PSI Grace Natalie bersama kader PSI di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (26/9). (MP/Asropih)

"Sekali lagi saya tegaskan, yang saya katakan bakmi, bukan babi," Grace kembali menekankan.

Berikut pernyataan Grace Natalie dalam video aslinya:

Halo Papak, Ibu warga Pluit, Muara Karang, PIK, dan sekitarnya. Terimakasih yang telah membuat dukungan dan suport. Dan tidak terasa kita udah hampir sampai diujung perjalanan ini.

Mendekati ujung bukannya tenang, tapi kami malah diterpa tsunami hoaks dan fitnah.

Saya yakin bapak ibu sudah menerima berita-berita itu.

Kita tidak tahu siapa yang pertama kali ngirim, siapa yang bertanggung jawab membuat infotmasi itu dan seringkali tanpa data, tanpa fakta alias mengarang semua, yang tujuannya semua untuk menjatuhkan nama baik PSI.

Saya mohon bapak ibu tetap teguh jangan goyah.

Karena perjuangan ini memang ingin membuat proses-proses yang selama ini tertutup kita buat jadi transparan.

Gelap mau dikasih terang ya tentu saja banyak yang tidak nyaman.

Itu menyebabkan tsunami hoax bertubi-tubi menerpa dalam beberapa hari terakhir ini.

Doa saya bapak ibu terus tidak goyah dan bantu saya untuk melawan hoax-hoax ini.

Jangan takut untuk nanti datang ke TPS.

Karena bapak Jokowi sudah menjamin, sudah menerjunkan aparat kepolisian dan militer untuk menjaga prosesnya.

Satu suara sangat berharga, dan kalo semua ini sudah selesai.

Ayo, Kita makan bakmi sama-sama, pilih mau yang mana.

(Bagian terakhir dipleset menjadi "makan babi").(Pon)

#Grace Natalie #PSI #Pemilu 2019 #Penyebar Hoaks #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Menurut Kapuspen TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengimbau masyarakat untuk tidak terhasut provokasi.
Frengky Aruan - Kamis, 04 September 2025
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Akhirnya Setuju Bupati Pati Sudewo Diberhentikan dari Jabatannya
Untuk diketahui, mekanisme pemberhentian bupati diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Pemda)
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Akhirnya Setuju Bupati Pati Sudewo Diberhentikan dari Jabatannya
Indonesia
PSI Tolak Rencana Sistem Ganjil-Genap di Jalan TB Simatupang, Dinilai Bukan Solusi Atasi Macet
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Bun Joi Phiau, menolak rencana sistem ganjil-genap di Jalan TB Simatupang. Hal itu dinilai bukan solusi untuk mengatasi kemacetan.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Sistem Ganjil-Genap di Jalan TB Simatupang, Dinilai Bukan Solusi Atasi Macet
Indonesia
Anak Jokowi Minta Wamenaker Immanuel Ebenezer Ikuti Proses Hukum
Aparat penegak hukum dinilai akan bertindak secara profesional
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Anak Jokowi Minta Wamenaker Immanuel Ebenezer Ikuti Proses Hukum
Indonesia
Kaesang Ziarah ke Makam Presiden ke-3 BJ Habibie, PSI Ingin Anak Muda Berkiprah di Bidang Iptek
Presiden Habibie juga merupakan simbol sekaligus bukti kemampuan bangsa ini untuk berkiprah di bidang teknologi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
Kaesang Ziarah ke Makam  Presiden ke-3 BJ Habibie, PSI Ingin Anak Muda Berkiprah di Bidang Iptek
Indonesia
Semprot Dewan PSI, Ketua Dewas PAM Jaya: Kita Mau Kerja, Bukan Cari Benar atau Salah
Ketua Dewas PAM Jaya, Pasetyo Edi Marsudi mengatakan, Francine Widjojo tak mengerti kondisi saat ini. PAM Jaya akan go public dengan status IPO.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Semprot Dewan PSI, Ketua Dewas PAM Jaya: Kita Mau Kerja, Bukan Cari Benar atau Salah
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Ribuan Pengungsi Asal Palestina Mulai Berangkat Menuju Indonesia Gunakan Maskapai Iran
Gambar itu memperlihatkan momen saat Iran berhasil mendatangkan pesawat Airbus pertama yang mereka beli dari negara Barat
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Ribuan Pengungsi Asal Palestina Mulai Berangkat Menuju Indonesia Gunakan Maskapai Iran
Bagikan