Prosesi Tapian Ra Na Martua Kukuhkan Bobby-Kahiyang Sebagai Orang Tua

MerahPutih.Com - Hari ini menjadi puncak pesta perkawinan adat atau Mata Ni Horja untuk BobbyNasution dengan Kahiyang Ayu, setelah serangkaian prosesi adat Mandailing di hari-hari sebelumnya.

Pesta perkawinan adat Manopot Horja telah berlangsung sejak Minggu, 19 November 2017 dan akan ditutup pada hari ini dengan serangkaian prosesi. Keseluruhan prosesi dilangsungkan di Kompleks Taman Setia Budi Indah I Bukit Hijau Regency No. 123 Medan.

Setelah penyambutan Presiden Jokowi beserta keluarga Solo dengan manortor hingga pemberian ulos, prosesi berikutnya adalah upacara Marpangir.

Dari rumahnya, kedua mempelai Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu dibawa menuju ke Tapian Raya Na Martua dengan arak-arakan dan diiringi gondang.

Marpangir memiliki makna khusus yaitu untuk menghanyutkan masa remaja serta didoakan selamat menempuh hidup baru dan memperoleh keturunan anak laki-laki dan perempuan. “Itu sebagai batas untuk memasuki masa dewasa, dengan menghanyutkan barang-barang yang terkait dengan masa kecil kedua pengantin,” tutur H. Pandapotan Nasution, Raja Pasununan yang memimpin upacara adat Manopot Horja.

Lebih lanjut Pandapotan menyebutkan bahwa iring-iringan kedua mempelai menuju Tapian Raya Na Martua diawali dengan Tukang Pencak dan penari tortor selaku pembuka jalan. Di lokasi yang telah disiapkan terdapat Pancur Pangir sebagai tempat untuk melakukan upacara Marpangir.

“Waktu pulangnya dari Tapian Raya Na Martua, posisi iring-ringan berubah. Bobby dan Kahiyang posisinya berada paling depan karena mereka telah menjadi orang tua,” tambah Pandapotan Nasution. Selanjutnya keduanya digiring menuju ke gelanggang acara dan diberikan gelar adat. Sesuai kesepakatan raja-raja Mandailing dan Tapanuli Bagian Selatan memutuskan gelar adat untuk Bobby Nasution adalah Sutan Porang Gunung Baringin Naposo, sedangkan Kahiyang Ayu Siregar bergelar Namora Pinayongan Kasayangan.

Perkawinan Muhammad Bobby Afif Nasution dengan Kahiyang Ayu adalah perkawinan antar etnik. Kahiyang Ayu sebagai etnik Jawa merayakan perkawinannya di Solo dengan adat Jawa pada 8 November 2017, demikian juga Bobby merayakan perkawinannya di Medan dengan adat Mandailing.

Secara silsilah Mandailing, Bobby Nasution merupakan raja generasi ke-7 dari keturunan Raja Gunung Baringin Nasution Mandailing Natal Penyabungan Timur.

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Amsal Chaniago, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Medan dan sekitarnya.

Ikuti berita-berita menarik seputar ngunduh mantu Bobby-Kahiyang dalam artikel: Ngunduh Mantu Bobby-Kahiyang Bawa Berkah Bagi Pengrajin Ulos Batak