Proses Evakuasi 14 Korban Hilang Kebakaran Glodok Plaza Masih Belum Dilakukan


Kebakaran di Glodok Plaza. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Kebakaran Glodok Plaza mengakibatkan ratusan tenant dpastikan tidak bisa beroperasi. Kerugian akibat tutupnya ratusan tenant itu bisa mencapai ratusan juta.
"Karena kami punya 650 toko dari lantai LGF sampai lantai tujuh," kata Marketing Glodok Plaza Angga Aditya di Glodok Plaza, Minggu (19/1).
Angga menjelaskan, saat ini upaya yang dilakukan adalah adalah menyisir puing-puing bangunan yang melibatkan tim internal, pihak kepolisian, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta.
Proses pembersihan dilakukan secara bertahap untuk memastikan keamanan dan kesiapan gedung sebelum kembali beroperasi.
"Melakukan pembersihan terutama puing-puing besar, seperti besi hollow dari plafon yang berjatuhan, di lantai LGF, GF 1, dan 2. Selain itu, kami juga melakukan pengeringan air dan pembuangan puing-puing besar,” ujarnya.
Pembersihan ini bertujuan untuk mempercepat proses pemulihan operasional Glodok Plaza setelah mendapatkan izin dari pihak terkait dan hasil uji kelayakan gedung.
Sementara itu, proses evakuasi terhadap 14 korban hilang belum dilakukan, karena masih menunggu instruksi dari Kepolisian Sektor Taman Sari.
Proses Evakuasi akan melibatkan tim gabungan dari Dinas Gulkarmat Jakarta, Tim Disaster Victim Identification (DVI) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta.
Berdasarkan hasil koordinasi nantinya fokus pencarian korban kebakaran Glodok Plaza akan dilakukan di lantai delapan di Diskotek Tiara.
"Titik api begitu cepat menyebarnya sehingga berdampak pada seluruh tenant Tiara. Cuma untuk lokasi lain sih, sejauh ini yang sudah saya cek sih, tidak terkena untuk titik api,” tutupnya.
Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan memberikan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak.
Dinas Sosial Jakarta untuk segera melakukan pendataan terhadap para korban. Pendataan ini mencakup aspek-aspek seperti asuransi dan kebutuhan mendesak lainnya. Para korban yang memiliki kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat memanfaatkan fasilitas tersebut.
Pemprov DKI, melalui Dinas Sosial, akan mendampingi korban dalam pengajuan klaim asuransi.
"Nantinya, Dinas Sosial akan mendampingi korban dalam mengurus klaim asuransi. Kami juga memastikan bantuan sesuai dengan kewajiban pemerintah provinsi," katanya. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Baru 6 dari 14 Korban Berhasil Dikenali, RS Polri Setop Identifikasi Jasad Kebakaran Glodok Plaza

Kebakaran Glodok Plaza Dipastikan Karena Arus Pendek, OIah TKP Usai Manajemen Bersihkan Area

Besok, Tim Forensik Balik ke TKP Kebakaran Glodok Plaza Cari Potongan Tubuh Korban

Cerita Dokter Polisi Temukan ‘Benda Misterius’ di Kantong Jenazah Korban Kebakaran Plaza Glodok

Identifikasi Korban Kebakaran Glodok Plaza, Influencer hingga Pramugari

Polisi Gelar Rekonsiliasi 14 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza

2 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Dipulangkan, Oshima Yukari Masih di RS Polri

Polisi Ungkap Kondisi 3 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Terbakar Hebat

Identitas 3 Korban Kebakaran Glodok Plaza Terungkap, Ada Pramugrari Oshima Yukari

6 Korban Kebakaran Glodok Plaza Terindikasi Kru Pesawat, Ada Pilot dan Pramugari
