"Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" Tingkatkan Harkat Manusia

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Senin, 27 Februari 2017

pelatihan "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" Bahasa Jawa. (FOTO Dok. Master Bima Aji)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Pengetahuan tentang "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" Bahasa Jawa dapat menjadi sarana untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia Indonesia serta memperkuat jati diri bangsa, kata seorang praktisi Aris Suranta.

Menurut pemilik sanggar pelatihan "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" Bahasa Jawa Master Bima Aji di Gondang, Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta itu, di Sleman, pelatihan "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" juga untuk memperkuat jati diri dan kepribadian bangsa yang mengutamakan perilaku "Tri Niti Yogya".

"Perilaku tersebut meliputi 'Hamemayu Hayuning Sasama' atau menciptakan suasana kedamaian dan ketenteraman lahir batin, 'Dados juru ladosing bebrayan ingkang sae' atau menjadi abdi masyarakat yang baik, serta 'Sadengah pakaryan segada tansah ngremenaken tiang sanes' atau setiap gerak langkah dan perilaku hendaknya dapat memberi rasa senang pada orang lain," ujar Aris Suranta, seperti dilansir Antara, Senin (27/2).

Ia mengatakan pelatihan "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" di sanggarnya ditujukan kepada para peserta yang serius untuk belajar, bukan hanya untuk coba-coba ataupun sekadar tahu.
"Hanya peserta yang berkualitas dan mengikuti tata tertib dengan baik yang akan dinyatakan lulus dan mengikuti wisuda," katanya.

Aris mengatakan pembelajaran pelatihan "Pranatacara" dan "Pamedar Sabda" di Sanggar Master Bima Aji setiap angkatan diselenggarakan selama tiga bulan atau 12 minggu dengan dua kali pertemuan setiap minggunya, yaitu pada Selasa dan Sabtu pukul 14.00-17.00 WIB dengan materi 40 persen teori dan 60 persen praktik.

"Sedangkan materi dan guru yang memberikan pelatihan di antaranya 'Kepranatacaraan' oleh Awang Hermawan, 'Basa lan Sastra Jawa' oleh Panggih, 'Renggeping Wicara' oleh Hirman Suseno, 'Ngadat Tatacara Jawi', 'Sekar Setaman lan Padhuwungan' oleh Sancoko, 'Ngedi Busana lan Ngadi Sarira' oleh Sartinah, 'Tembang lan Gending' oleh Hirman Suseno, Marwoto dan Marjuki," paparnya.

Ia mengatakan, untuk 30 peserta pelatihan angkatan pertama telah wisuda yang dilakukan langsung Bupati Sleman Sri Purnomo di Pendapa Rumah Dinas Bupati Sleman, Minggu, 26 Februari 2017.

"Selain mewisuda peserta lulusan angkatan pertama, Bupati Sleman juga sekaligus menandai pembukaan angkatan kedua dengan penyematan pin bagi calon peserta," tandasnya.

Dia menjelaskan dalam kesempatan tersebut, Bupati Sleman Sri Purnomo menyatakan bahwa pelatihan "Pranatacara" Bahasa Jawa memiliki makna yang penting dalam upaya untuk "nguri-uri" dan melestarikan serta mengembangkan budaya Jawa yang adiluhung.

"Oleh karenanya Sri Purnomo memberikan apresiasi yang tinggi kepada Sanggar Master Bima Aji yang telah memprogramkan pelatihan 'Pranatacara' dan 'Pamedar Sabda' Bahasa Jawa yang ditujukan kepada masyarakat umum khususnya bagi masyarakat Kabupaten Sleman," pungkasnya.

Sumber: ANTARA

#Yogyakarta #Tradisi Jamasan #Karya Seni Tradisional
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Indonesia
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Kereta api kian dipilih wisatawan asing untuk menikmati keindahan dan keunikan destinasi wisata di Yogyakarta dan sekitarnya.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Indonesia
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Kabar duka, Hamzah Sulaiman, pendiri House of Raminten dan sosok seniman asal Yogyakarta, meninggal dunia di usia 75 tahun.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 24 April 2025
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Bagikan