PPP Tak Masalah Demokrat Dapat Jatah Menteri
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi di Jakarta, Kamis (28/9/2023). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)
MerahPutih.com - Isu reshuffle kabinet menguat setelah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, Selasa (2/10).
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak mempermasalahkan jika Partai Demokrat bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju dan mendapatkan jatah menteri.
Baca Juga
Demokrat Dikabarkan Dapat Jatah Menteri dari Jokowi, Gerindra: Itu Kewenangan Presiden
"Ya kalaupun mau, Demokrat mau, silahkan, dan Pak Jokowi butuh," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10).
Pria yang karib disapa Awiek ini mengatakan PPP menyerahkan sepenuhnya perombakan kabinet kepada Presiden Jokowi. PPP tidak dalam posisi memaksa-maksakan Presiden Jokowi untuk reshuffle atau tidak.
"Saya kira tidak bisa maksa-maksa beliau, dan beliau bisa mengukur kebutuhan di mana untuk bisa merombak kabinetnya. Kalau PPP yang penting tidak mengurangi kursi PPP," ujarnya.
Baca Juga
Menurut Awiek, biasanya menjelang akhir pemerintahan, jarang terjadi reshuffle kabinet kecuali kalau ada menteri yang terjerat kasus hukum.
"Kalau tidak ada masalah ya tidak ada (reshuffle), landai-landai saja," pungkasnya. (Pon)
Baca Juga
Muncul Isu Demokrat Gabung Pemerintah, Syarief Hasan Sebut Terlalu Dini
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Dualisme PPP Selesai, Mardiono Jadi Ketua Umum, Agus Waketum dan Taj Yasin Duduki Kursi Sekjen
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD
Namanya Masuk Bursa Caketum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja
Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi
Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting