PPP Akui di Era Anies Jakarta Sangat Kondusif Berbeda dengan Rezim Sebelumnya

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 31 Januari 2022
PPP Akui di Era Anies Jakarta Sangat Kondusif Berbeda dengan Rezim Sebelumnya

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di TPU Karet Bivak, Selasa (14/12) sore. (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Menjelang berakhirnya masa kepimimpinannya pada Oktober 2022, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dinobatkan sebagai sebagai tokoh persatuan dan pembangunan oleh Partai Persatuan Pembangunan.

Sekretaris DPW PPP Jakarta, Najmi Mumtaza Rabbany mengatakan, penobatan dan penghargaan ini diberikan kepada Anies mampu menunjukkan membangun Jakarta selama kepemimpinannya sebagai pemimpin Jakarta.

Baca Juga

Sekjen PDIP Bandingkan Anies dengan Jokowi-Ahok dalam Memimpin Jakarta

Menurut dia, banyak pembangunan yang sudah dilakukan Anies di antaranya mengubah kampung akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara yang dulunya kumuh menjadi tertata.

Ulama Jakarta KH. Maulana Kamal Yusuf, mantan Wapres dan mantan Ketum PPP periode 1998-2007 Hamzah Haz, Gubernur DKI Anies Baswedan, Wakil Menteri Agama KH Zainut Tauhid Sa'adi, dan Pimpinan MPR yang juga Waketum DPP PPP Arsul Sani dalam peringatan HUT PPP ke-49 dan Istighosah Haji Lulung di Jakarta, Minggu (30/1/2022). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)
Ulama Jakarta KH. Maulana Kamal Yusuf, mantan Wapres dan mantan Ketum PPP periode 1998-2007 Hamzah Haz, Gubernur DKI Anies Baswedan, Wakil Menteri Agama KH Zainut Tauhid Sa'adi, dan Pimpinan MPR yang juga Waketum DPP PPP Arsul Sani dalam peringatan HUT PPP ke-49 dan Istighosah Haji Lulung di Jakarta, Minggu (30/1/2022). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Begitu juga dengan pembangunan Jakarta International Stadium yang kini menjadi kebanggan warga Jakarta dan banyak lagi prestasi Anies. Ia juga menjadi tokoh pemersatu.

"Pak Anies kami anggap sebagai tokoh dan pemimpin pemersatu, dimana sejak awal bertugas di Balai Kota DKI, alhamdulillah, kita semua merasakan, betapa era kepemimpinan Pak Anies hampir tidak ada suasana gaduh di Jakarta. Sangat kondusif. Berbeda dengan era sebelumnya," jelas Gus Najmi.

Baca Juga

Ketua DPRD DKI Sarankan Sumur Resapan Anies Jadi Kolam Ternak Lele

Sementara itu, Anies menambahkan, PPP menurutnya telah banyak memberikan dukungan kepadanya, baik saat sebelum menjadi gubernur maupun saat memimpi Jakarta.

Ia mencontohkan pada tahun 2017, Haji Lulung mendeklarasikan dukungannya kepada Anies di kantor DPW PPP.

Sementara itu terkait almarhum Haji Lulung, Anies menyebut bahwa Lulung merupakan sosok politisi yang memiliki pendirian yang teguh.

"Insya Allah, keteguhan sikap almarhum dalam berjuang akan dicatat oleh Allah sebagai mujahid hebat dari Tanah Betawi," ucap Anies.

Anies berharap, acara Harlah ke-49 PPP dan istighosah serta doa untuk almarhum hari ini akan menjadi momen kebangkitan PPP di Tanah Betawi.

"Saya lihat auranya, Insya Allah, PPP akan meraih kembali kejayaannya," ucap Anies. (Asp)

Baca Juga

Ibu Kota Pindah ke Nusantara, Anies: Bagi Jakarta, Bukan Status yang Penting

#Partai Persatuan Pembangunan (PPP) #Anies Baswedan #Partai Politik #Pemilu #Pilpres
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Anies Baswedan Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Indonesia
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Jokowi menilai mereka yang bergabung ke PSI kemungkinan melihat masa depan cerah PSI atau merasa cocok dengan suasananya.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Indonesia
Pramono Bakal Tindak Bendera Partai yang Ganggu Keindahan Kota, Pasukan Oranye Jadi Andalan
DLH DKI Jakarta kini menyediakan layanan khusus pengangkutan sampah berukuran besar
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Pramono Bakal Tindak Bendera Partai yang Ganggu Keindahan Kota, Pasukan Oranye Jadi Andalan
Indonesia
Dualisme PPP Selesai, Mardiono Jadi Ketua Umum, Agus Waketum dan Taj Yasin Duduki Kursi Sekjen
Muhammad Mardiono dan Agus Suparmanto bersepakat untuk islah atau berdamai terkait perebutan kursi ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar X pada 27-28 September lalu.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
Dualisme PPP Selesai, Mardiono Jadi Ketua Umum, Agus Waketum dan Taj Yasin Duduki Kursi Sekjen
Indonesia
Jam Kerja Dipangkas Imbas Kelangkaan BBM, Pegawai SPBU Shell Ngeluh di Depan Anies Baswedan
Pegawai SPBU Shell TB Simatupang mengeluh kepada Anies Baswedan. Ia mengatakan, bahwa jam kerjanya dipangkas imbas kelangkaan BBM.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Jam Kerja Dipangkas Imbas Kelangkaan BBM, Pegawai SPBU Shell Ngeluh di Depan Anies Baswedan
Indonesia
Pegang SK Menkum, PPP Kubu Mardiono Ajak Agus Suparmanto Cs Gabung
Usman mengajak Agus dan Husnan Bey Fananie kembali bersatu di bawah komando Mardiono dan berjuang bersama-sama demi masa depan PPP.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Pegang SK Menkum, PPP Kubu Mardiono Ajak Agus Suparmanto Cs Gabung
Indonesia
Ultah ke-62 Iriana, Anies Kirim Kado Anggrek ke Rumah Jokowi
Bunga anggrek kado pemberian Anies dan istrinya itu ditaruh di dalam parkiran rumah Jokowi.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Ultah ke-62 Iriana, Anies Kirim Kado Anggrek ke Rumah Jokowi
Indonesia
Kata Menteri Hukum Soal Klaim 2 Ketum PPP Merasa Menang di Muktamar
Pemerintah pun tidak akan mencampuri urusan partai, termasuk adanya aksi kericuhan dalam munas PPP tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 September 2025
Kata Menteri Hukum Soal Klaim 2 Ketum PPP Merasa Menang di Muktamar
Indonesia
Nasib Dua Ketua Umum PPP di Tangan Menkum, AD/ART Jadi Penentu
Saat ini Kementerian Hukum (Kemenkum) menunggu dan memproses dokumen pendaftaran dari setiap kubu yang mengklaim sebagai pengurus sah.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Nasib Dua Ketua Umum PPP di Tangan Menkum, AD/ART Jadi Penentu
Indonesia
Prabowo Sentil Fenomena Gontok-gontokan di Tingkat Atas, Tak Masalah Beda Partai
Rakyat kita tidak suka pemimpin yang penuh dendam saudara-saudara sekalian
Angga Yudha Pratama - Senin, 29 September 2025
Prabowo Sentil Fenomena Gontok-gontokan di Tingkat Atas, Tak Masalah Beda Partai
Bagikan