Polresta Surakarta Terjunkan Ratusan Personel Amankan Perayaan Paskah

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 13 April 2022
Polresta Surakarta Terjunkan Ratusan Personel Amankan Perayaan Paskah

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polresta Surakarta, Jawa Tengah menerjunkan sebanyak 375 personel untuk mengamankan ratusan gereja di Solo. Hal itu dilakukan untuk menjamin umat kristiani dalam menjalankan ibadah Paskah.

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan sebanyak ratusan personel bakal diterjunkan Polresta Surakarta untuk mengamankan pelaksanaan ibadah paskah. Personel tersebut akan mulai diterjunkan pada Kamis (14/4).

Baca Juga:

Gibran Bolehkan 1.000 Jemaat Ibadah di Gereja saat Paskah

"Para personel akan dibekali senjata api dalam pengamanan gereja sejak Kamis sore malam sampai Jumat besok," ujar Ade pada awak media di Stasiun Solo Balapan, Rabu (13/4).

Dikatakannya, Setiap gereja akan di-setting personel pengamanan, baik terbuka dan tertutup untuk mengamankan giat perayaan Paskah di seluruh Gereja Kota Solo. Sebelum terjun di lapangan, personel pengamanan akan dilakukan apel gelar pasukan.

"Kita akan apel gelar pasukan terlebih dulu. Sebelum ibadah Paskah dimulai, kita lakukan sterilisasi," katanya.

Ia mengatakan sterilisasi dilakukan oleh Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Gegana Satuan Brimob Polda (Sat Brimobda) Jawa Tengah, dan Unit K-9 Satuan Samapta Polresta Surakarta.

Baca Juga:

Libur Paskah, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Melonjak Tajam

"Kita ingin memastikan pelaksanaan ibadah Paskah di Solo aman, tertib, lancar dan sehat," ucap dia.

Pengamanan berlaku 1x24 jam. Polresta Surakarta juga melakukan koordinasi dengan pengurus gereja untuk pengamanan serta penerapan protokol kesehatan.

Disinggung sempat adanya temuan benda mencurigakan di lokasi tak jauh dari gereja, ia memastikan pengamanan di luar gereja sesuai SOP. Ia juga menggandeng ormas dalam mengamankan gereja.

"Polri bersama TNI menjamin keamanan selama ibadah paskah di Kota Solo," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Selama Libur Paskah Lalu Lintas Tol Cipali Naik 23 Persen

#Hari Paskah #Polisi
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Berita Foto
Kondisi Kerusakan Rumah usai Ledakan Misterius di Pamulang Tangsel
Warga memeriksa rumahnya yang rusak terdampak ledakan misterius di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (12/9/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 12 September 2025
Kondisi Kerusakan Rumah usai Ledakan Misterius di Pamulang Tangsel
Indonesia
Kompol Cosmas Ajukan Banding atas Pemecatan buntut Kasus Rantis Brimob
Cosmas menegaskan dirinya hanya menjalankan tugas sesuai perintah atasan tanpa ada niat mencelakai korban.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Kompol Cosmas Ajukan Banding atas Pemecatan buntut Kasus Rantis Brimob
Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Sebelumnya, Pada Rabu (3/9), Komisi Kode Etik Polri (KKEP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau pemecatan kepada Kompol Kosmas
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada sepuluh orang yang meninggal dalam aksi-aksi unjuk rasa yang dilakukan di berbagai daerah untuk memprotes kenaikan tunjangan anggota DPR.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Indonesia
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
YLBHI menyoroti aparat kepolisian juga menutup akses bantuan hukum bagi warga yang ditangkap
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
Indonesia
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Amnesty International Indonesia mengecam penangkapan Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen. Usman Hamid mengatakan, negara seharusnya mendengarkan tuntutan rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Bagikan