Polisi Beberkan Penyebab Kecelakaan Bus Tewaskan Belasan Orang di Bantul

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 17 Februari 2022
Polisi Beberkan Penyebab Kecelakaan Bus Tewaskan Belasan Orang di Bantul

Peristiwa kecelakaan bus wisata di bukit Begi Dlingo, Bantul. (Foto: MP/Twitter Polres Bantul)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta membeberkan penyebab utama bus wisata family gathering asal Sukoharjo mengalami kecelakaan di wilayah Imogiri Bantul.

Kapolres Bantul AKBP Ihsan menegaskan, peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa 14 orang ini terjadi akibat kelalaian pengemudi bus Feri Waskito.

"Dari hasil gelar perkara tadi pagi yang baru selesai sekitar jam 11.30 WIB, hasilnya seluruh peserta gelar perkara sepakat bahwa kasus kecelakaan bus ini adalah kasus yang diakibatkan kelalaian dari pengemudi," tutur Ihsan keterangan pers di Polres Bantul, DIY, Kamis (17/2).

Baca Juga:

Polres Bantul Korek Keterangan Tiga Saksi Kecelakaan Bus di Imogiri

Feri dinilai lalai berdasarkan tiga fakta. Fakta ini didapat dari hasil gelar perkara yang dilaksanakan polres bersama jajaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas), Irwasda (Inspektur Pengawasan Daerah), dan Bidang Hukum Polda DIY.

Fakta pertama, beber Ihsan supir bus memacu kendaraan dengan kecepatan di atas 50 kilometer per jam.

Padahal di sekitar lokasi TKP kecelakaan bus sudah terdapat rambu-rambu larangan untuk tidak mengendarai kendaraan di atas 50 km per jam.

"Berdasarkan hasil analisis dari TAA kemungkinan kecepatan 80 sampai 100 km per jam," kata dia.

Kedua saat jalan menurun, pengemudi menggunakan persneling gigi tiga. Fakta ini didapatkan dari keterangan saksi maupun hasil analisis tim TAA (Traffic Accident Analysis) yang diterjunkan.

Terakhir Feri belum menguasai medan jalan cukup berbahaya lantaran terdapat tanjakan, turunan curam, serta tikungan tajam.

"Pengemudi baru pertama kali melewati jalur Dlingo-Imogiri yang medannya sulit. Dia biasanya hanya melewati jalanan lurus. Inilah yang mungkin membuat pengemudi panik dan timbullah kelalaian tersebut," ujarnya.

Baca Juga:

Buntut Kecelakaan Maut, Bus Dilarang Melintas Jalan Imogiri Mangunan Bantul

Atas sejumlah kelalaian tersebut, Polres Bantul menetapkan pengemudi Bus Wisata sebagai tersangka.

Polisi menerapkan Pasal 310 ayat 2 dan 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas, yang mana disebutkan barangsiapa atau setiap orang yang mengemudikan kendaraan dan menyebabkan terjadinya laka lantas hingga mengakibatkan korban luka atau pun meninggal dunia dipidana penjara enam tahun.

Namun dikarenakan Feri adalah salah satu korban meninggal dunia, Polres Bantul menghentikan penyelidikan kasus ini dan menerbitkan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan).

"Jadi, kita hentikan kasusnya. Kecelakaan ini murni adanya kelalaian dari pada pengemudi dan ini selaras dengan hasil penyelidikan yang dilaksanakan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), sama dengan hasil pemeriksaan hasil pendalaman yang kita lakukan," tutupnya."

Kecelakaan bus wisata Gandos Abadi berpelat AD 1507 EH terjadi pada Minggu (06/2) siang. Bus yang membawa rombongan family gathering warga Sukoharjo menabrak dinding Bukit Bego di Jalan Imogiri-Mangunan. Akibatnya, 14 nyawa meninggal dunia serta 24 penumpang luka-luka dan dirawat di RS. (Patricia Vicka/Yogyakarta)

Baca Juga:

KNKT Beberkan Hasil Investigasi Penyebab Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul

#Kecelakaan Bus #Kecelakaan Maut #Polda DIY
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Truk Tangki Minyak Sayur Kecelakaan, Jalan Cakung-Cilincing Serasa Arena 'Ice Skating' Dadakan
Proses penanganan menghadapi kendala serius
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Truk Tangki Minyak Sayur Kecelakaan, Jalan Cakung-Cilincing Serasa Arena 'Ice Skating' Dadakan
Indonesia
Kecelakaan Maut Bus PO Haryanto di Batang, ini Daftar 3 Tewas dan 20 Penumpang Luka
Tiga orang tewas dan 20 orang terluka dalam kecelakaan itu.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Kecelakaan Maut Bus PO Haryanto di Batang, ini Daftar 3 Tewas dan 20 Penumpang Luka
Indonesia
Bus PO Haryanto Alami Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Batang, 3 Orang Tewas dan 20 Penumpang Luka Parah
Diduga, ban selip hingga kendaraan oleng ke kiri.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Bus PO Haryanto Alami Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Batang, 3 Orang Tewas dan 20 Penumpang Luka Parah
Indonesia
Bus PO Haryanto Oleng dan Terguling Mengerikan di Tol Semarang-Batang, Korban Tewas dan Luka Berjatuhan
Kepolisian telah mengamankan sopir bus nahas tersebut untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait insiden ini
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Bus PO Haryanto Oleng dan Terguling Mengerikan di Tol Semarang-Batang, Korban Tewas dan Luka Berjatuhan
Indonesia
Buntut Rentetan Kecelakaan Transjakarta, Seluruh Sopir Bakal Jalani Test Psikologi
Dengan berbagai kejadian atau buntut tiga kali kasus kecelakaan pada bulan ini, perusahaan menetapkan seluruh sopir atau pramudi bus Transjakarta akan menjalankan asesmen psikologi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Buntut Rentetan Kecelakaan Transjakarta, Seluruh Sopir Bakal Jalani Test Psikologi
Indonesia
Bus Transjakarta Koridor 11 Pulo Gebang-Kampung Melayu Hantam Ruko, Diduga Rem Blong
Bus Transjakarta itu menabrak beberapa sepeda motor hingga akhirnya lurus terus ke bagian ruko di depannya.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Bus Transjakarta Koridor 11 Pulo Gebang-Kampung Melayu Hantam Ruko, Diduga Rem Blong
Indonesia
PT Transjakarta Minta Maaf Armadanya Seruduk 4 Ruko di Pulogebang, Para Korban Langsung Dilarikan ke RS Pondok Kopi
Saat kejadian, bus sedang beroperasi dan kecelakaan tersebut mengakibatkan enam orang terluka
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
PT Transjakarta Minta Maaf Armadanya Seruduk 4 Ruko di Pulogebang, Para Korban Langsung Dilarikan ke RS Pondok Kopi
Indonesia
Kapolda DIY Bersedia Usut Kematian Mahasiswa Amikom Saat Demo Jika Diminta Keluarga Korban
Ayah korban Yoyon Surono, menemukan sejumlah luka kala ikut memandikan jenazah anaknya. Antara lain, luka memar dan patah pada leher kiri serta jejak sepatu di perut.
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
Kapolda DIY Bersedia Usut Kematian Mahasiswa Amikom Saat Demo Jika Diminta Keluarga Korban
Indonesia
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Jokowi menyatakan, berdasarkan feeling, ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Indonesia
KM Barcelona V Terbakar, Pemerintah Diminta Tak Membiarkan Laut Indonesia Menjadi Ladang Tragedi
Sebagai mantan Menko PMK, Puan mengingatkan bahwa keselamatan transportasi publik adalah hak fundamental warga negara
Angga Yudha Pratama - Rabu, 23 Juli 2025
KM Barcelona V Terbakar, Pemerintah Diminta Tak Membiarkan Laut Indonesia Menjadi Ladang Tragedi
Bagikan