Polemik Abu Bakar Ba'asyir, PSI Tolak Pembebasan Kalau ...
Raja Juli Antoni Foto: Twitter/@psi_id
MerahPutih.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan sikap menolak pembebasan terpidana terorisme Abu Bakar Ba'asyir jika dia tidak mau tunduk dan menyatakan kesetiaan terhadap Pancasila dan UUD 1945.
Sikap tersebut dinyatakan Sekjen PSI Raja Juli Antoni menyusul polemik pemberian kebebasan kepada Abu Bakar Ba'asyir oleh Presiden Jokowi.
"PSI menolak pembebasan jika Abu Bakar Ba'asyir tidak mau menandatangani surat keterangan setia kepada Pancasila dan NKRI," kata Raja Juli Antoni kepada wartawan, Selasa (22/1).
Terkait hal itu, PSI meminta agar Ba'asyir tunduk dan patuh pada aturan hukum yang berlaku meskipun mendapat pembebasan dengan alasan kemanusiaan.
Yakni, mengakui kesalahan dan berjanji tidak akan mengulangi lagi, bersedia membantu aparat untuk membongkar jaringan terorisme, menyatakan setia pada Pancasila dan NKRI.
"Sebagaimana warga lainnya patuh pada sistem hukum Indonesia dengan memperlihatkan sikap tunduk pada aturan terkait syarat pembebasan," terangnya.
Sebelumnya, Kuasa Hukum Pasangan Capres/Cawapres 01 Jokowi-Ma'ruf, Yusril Ihza Mahendra menyatakan, Presiden Joko Widodo telah memberikan kebebasan kepada terpidana terorisme Abu Bakar Ba'asyir.
Alasanya, karena beliau sudah uzur dan sakit-sakitan. Selain itu, Yusril juga mengatakan bahwa ABB sudah menjalani sepertiga masa hukuman sebagaimana diatur dalam UU.
Namun, sebelum proses pendataan administrasi diselesaikan, beredar kabar kebebasan ABB tertunda karena tidak mau menandatangani surat pernyataan setia kepada Pancasila dan NKRI. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Dasco Terima Kunjungan Abu Bakar Ba'asyir di DPR, Apa Saja yang Dibahas?
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI