Plt Ketum PPP Suharso Monoarfa: Kasus Rommy Bakal Jadikan PPP Partai Besar


Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa (Foto: Antaranews.com)
MerahPutih.Com - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa mengatakan ditetapkannya Romahurmuziy atau Rommy sebagai tersangka oleh KPK merupakan cobaan dahsyat PPP menjelang Pemilu 17 April mendatang.
Suharso berharap kasus Rommy ini dapat membawa partai berlambang kabah menjadi partai yang lebih besar.
"Memang ini adalah cobaan yang maha dahsyat. Tapi mudah-mudahan cobaan ini akan membawa partai ini menjadi besar," kata Suharso di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Sabtu (16/3).

Suharso berkeyakinan bahwa partainya akan lolos ambang batas parlemen sebesar empat persen. Lantaran PPP memiliki sejarah panjang dan mempunyai kader terbaik.
"Kami punya kyakinan karena kami punya kemampuan Kami punya sejarah yang panjang karena kami punya kader terbaik kami punya generasi penerus dari partai ini," tuturnya.
Suharso pun meminta kepada kader PPP jangan terus berkutat pada kesedihan dalam kasua Rommy.
"Tapi kami tentu tidak hanya hanya berhenti berputar dengan sebuah kesedihan kami harus mengubah musibah ini menjadi sebuah sebuah kesempatan," pungkas Suharso Monoarfa.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Polisi Tegaskan Tidak Ada Aksi Pembiusan untuk Ambil Organ Tubuh
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK

PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat

Ungkap Modus Jual Beli Kuota Haji, KPK: Tidak Secara Langsung

KPK Tahan 3 Orang dari 4 Tersangka Korupsi Proyek Katalis Pertamina Rp 176,4 M

Mercy dan BAIC Eks Wamenaker Noel yang Disembunyikan Anaknya Akhirnya Diserahkan ke KPK
