PKS DKI Akui Program Rumah DP 0 Rupiah Anies Gagal

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 27 Juni 2022
PKS DKI Akui Program Rumah DP 0 Rupiah Anies Gagal

Rusunami DP0 Rupiah di Jalan H Naman, Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. (ANTARA/HO)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober mendatang, sejumlah janji kampanye Anies Baswedan belum terealisasi. Salah satunya adalah program rumah DP 0 Rupiah.

Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ) menilai, Anies gagal menjalankan proyek rumah DP 0 Rupiah. Realisasi program Anies saat masa kampanye Pilgub DKI 2017 tidak sesuai harapan.

Baca Juga

Anies Gratiskan PBB di Bawah Rp 2 M, PSI Singgung Proyek Rumah DP 0 Rupiah

"Rumah DP 0 Rupiah memang bisa dikatakan belum berhasil atau katakanlah gagal," ucap Taufik Zoelkifli di Jakarta, Senin (27/6).

Catatan merah ini diberikan PKS selaku salah satu partai pendukung Anies di Pilkada 2017 silam, lantaran realisasi program rumah DP 0 Rupiah ini jauh dari target yang dicanangkan saat kampanye.

Dari 250.000 unit hunian yang dicanangkan di awal, Anies hanya sanggup menyelesaikan 790 unit di akhir masa jabatannya ini.

Meskipun demikian, kata Taufik Zoelkifli, kegagalan ini bukan sepenuhnya salah Anies. Menurutnya, wabah pandemi COVID-19 yang melanda sejak 2020 lalu juga jadi alasan mandeknya proyek rumah DP 0 Rupiah.

Baca Juga

Fraksi PKS Singgung Program Rumah DP 0 Rupiah Anies yang Sepi Peminat

Pasalnya, ada refocusing anggaran yang dilakukan oleh Pemprov DKI untuk penanganan pandemi COVID-19. Belum lagi kas daerah yang cekak imbas penurunannya pemasukan selama dua tahun terakhir dihantam pandemi.

"Jadi memang ada beberapa aspek yang menyebabkan rumah DP 0 Rupiah ini gagal. Pertama ketika dua tahun kita terpuruk pandemi dan karena dugaan korupsi pembelian lahan," papar Taufik Zoelkifli.

Di samping itu, proyek DP 0 Rupiah juga membawa nilai buruk terhadap Anies. Pasalnya, proyek unggulan Anies itu sempat tersangkut kasus dugaan korupsi pembelian lahan di kawasan Jakarta Timur yang menyeret nama Dirut BUMD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan.

Diketahui, BUMD Pembangunan Sarana Jaya diberi mandat oleh Anies untuk mengerjakan proyek Rumah DP 0 Rupiah ini.

"Walaupun itu (korupsi) kerjaan Dirut BUMD, tapi mau tidak mau kesalahan tersebut harus ditanggung Anies Baswedan," tutup Taufik Zoelkifli. (Asp)

Baca Juga

Korupsi Tanah Munjul Berdampak pada Program DP 0 Rupiah

#Breaking #Rumah Dp 0 Rupiah #Anies Baswedan #DPRD DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - 1 jam, 7 menit lalu
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Olahraga
Hasil Super League 2025/2026: Kemenangan Pertama PSM Makassar, Berarti Kekalahan Perdana bagi Persija
PSM Makassar mengalahkan Persija Jakarta 2-0 pada pekan keenam Super League 2025/2026 di Stadion B.J. Habibie, Minggu (21/9).
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Kemenangan Pertama PSM Makassar, Berarti Kekalahan Perdana bagi Persija
Indonesia
Presiden Prabowo Bentuk Komisi Reformasi Polri, Mahfud Md Masuk Kandidat Utama
Mantan Menkopolhukam Mahfud Md berpotensi kembali masuk ke pemerintahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Presiden Prabowo Bentuk Komisi Reformasi Polri, Mahfud Md Masuk Kandidat Utama
Indonesia
Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN, Gantikan Posisi Erick Thohir
Setelah Erick Thohir ke Kemenpora, Prabowo tunjuk Dony Oskaria Pimpin BUMN.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN, Gantikan Posisi Erick Thohir
Olahraga
Hasil AFC Champions League Two: Persib Gigit Jari, Kemenangan di Depan Mata Harus Sirna Kontra Lion City Sailors
Gol yang dicetak Lion City Sailors pada perpanjangan waktu membuat Maung Bandung harus puas bermain imbang 1-1 di laga pertama AFC Champions League (ACL) Two 2025/2026 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (18/9) malam.
Frengky Aruan - Kamis, 18 September 2025
Hasil AFC Champions League Two: Persib Gigit Jari, Kemenangan di Depan Mata Harus Sirna Kontra Lion City Sailors
Indonesia
Parkir Liar di Jakarta Bakal Disegel, DPRD DKI Siapkan Sanksi Berlapis untuk Operator Bandel
Gusti juga mendesak UP Perparkiran untuk mempublikasikan daftar lokasi dan nama operator parkir yang sudah memiliki izin melalui situs web atau media sosial resmi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Parkir Liar di Jakarta Bakal Disegel, DPRD DKI Siapkan Sanksi Berlapis untuk Operator Bandel
Indonesia
DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025
Wakil Ketua Pansus KTR sebut pembahasan pasal per pasal sudah mencapai pasal 17 dari total 26 pasal.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025
Indonesia
Muhamad Qodari Resmi Jabat Kepala Staf Kepresidenan, Erick Thohir Menpora dan Djamari Chaniago Menko Polkam
Selain Qodari, sejumlah nama turut dilantik Prabowo untuk mengisi kursi-kursi menteri yang sebelumnya belum diisi kembali.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Muhamad Qodari Resmi Jabat Kepala Staf Kepresidenan, Erick Thohir Menpora dan Djamari Chaniago Menko Polkam
Indonesia
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Pemprov DKI telah mengalokasikan subsidi pangan sebesar sekitar Rp1 triliun, termasuk tambahan Rp200 miliar pada tahun ini
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Indonesia
IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan
Jakarta Institute menilai keraguan DPRD DKI Jakarta dalam mendukung rencana IPO PAM Jaya justru berpotensi merugikan publik.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan
Bagikan