Pinkfong, Pengembang Aplikasi yang Ada di Balik Viralnya Video "Baby Shark"
PinkFong. (Foto: pinkfong.com)
LIRIK lagu "Baby Shark" yang mengulang-ulang kata do do, do do do do hingga berkali-kali membuatnya mudah menempel di benak penontonnya. Tak heran kalau anak-anak, remaja hingga dewasa dapat menghafal lagu ini dengan cepat.
Iramanya yang catchy, tanpa disadari, mendorong orang untuk berjoget mengikuti gerakan tarian yang ada di video. Bila akhirnya demam "Baby Shark" melanda Indonesia pun tidak mengherankan. Apalagi sejak ada tagas #BabySharkChallenge.
Sebenarnya, siapa sih yang ada di balik lagu dan video "Baby Shark" yang kini tengah viral hingga menghebohkan warganet? Adalah Pinkfong, pencipta seri lagu "Baby Shark" yang hingga saat ini telah dilihat 196.787.181 kali.
Nama Pinkfong dikenal sebagai pengembang aplikasi lucu asal Korea yang bertujuan membantu anak-anak belajar. Kanal YouTube mereka telah memenangi YouTube Gold Play Button dan memiliki lebih dari 3,5 juta pelanggan serta dilihat lebih dari 3 miliar kali.
Sejak tagar #BabySharkChallenge hadir, popularitas Pinkfong di Tanah Air terus naik. Sebagaimana dikutip dari Antara, Ryan Lee selaku Head of International Business Development Pinkfong menyebutkan jumlah pelanggan kanal YouTube Pinkfong di Indonesia meningkat lebih dari 300 persen dalam waktu sebulan terakhir.
Aplikasi "Baby Shark" buatan mereka kini masuk dalam jajaran tiga aplikasi ngetop yang paling banyak diunduh di kategori Family (Music & Video) per 17 Agustus 2017.
“Kami sangat senang melihat banyak pengguna di Indonesia yang menyukai lagu Baby Shark dari Pinkfong, dan menjadikannya sebuah sensasi digital dengan menciptakan #BabySharkChallenge,” ujar Ryan.
Ke depan, Pinkfong mengaku akan terus mengeluarkan lebih banyak konten hiburan untuk membantu anak-anak belajar dengan cara menyenangkan. (*)
Baca juga artikel Nikmati Sensasi Bermain Dengan Bayi Hiu Di Pulau Tinabo.
Bagikan
Berita Terkait
Netflix Luncurkan Fitur Baru Format Video Vertikal Manjakan Pengguna Ponsel
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Kemkomdigi Putus Akses Akses layanan dan aplikasi Zangi
Belum Penuhi Kewajiban PSE Privat, Alasan Komdigi Blokir Zangi, Aplikasi yang Dipakai Ammar Zoni untuk Ederkan Narkoba di Penjara
Apa Itu Zangi, Aplikasi yang Dipakai Bandar Narkoba Ammar Zoni dan Kini Diblokir Komdigi
Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain
Pintu Meraih Penghargaan Kategori Komitmen Edukasi Tertinggi dalam Industri Kripto pada Ajang Anugerah Ksatria CFX 2025
Pemprov DKI Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Bisa Diakses dengan Mudah
Main Kripto Jadi Lebih Mudah Lewat HP, Begini Cara Unduh Aplikasinya di Android
Sempat Ejek Apple, Samsung Kini Ikutan Pakai Tampilan 'Glass' di Aplikasi Theme Park