Pimpinan DPD Usul Semua Mantan Presiden Jadi Pahlawan Nasional

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Maret 2022
Pimpinan DPD Usul Semua Mantan Presiden Jadi Pahlawan Nasional

Presiden RI. (Foto: ANRI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mengusulkan kepada pemerintah untuk menyematkan gelar Pahlawan Nasional kepada semua mantan Presiden RI yang telah meninggal dunia.

Usulan ini disampaikan karena semua mantan Presiden dengan segala kebijakannya, kebaikan dan kekurangannya, merupakan sosok yang telah mendedikasikan hidupnya untuk mengabdi kepada bangsa dan negara.

Baca Juga:

Kakak Megawati Usulkan Dokter Pribadi Sukarno-Hatta Jadi Pahlawan Nasional

"Para pemimpin bangsa di setiap generasi tentu memiliki reputasi dan legacy yang berbeda, tergantung suasana ekonomi dan politik nasional serta tantangan geopolitik," kata Wakil Ketua DPD Sultan B Najamudin kepada wartawan, Jumat (11/3).

Ia menegaskan, presiden mereka memiliki kesamaan visi yang luhur, yakni menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta mewujudkan cita-cita nasional, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Menurutnya, Pahlawan Nasional bukan merupakan sosok yang tanpa cela sosial dan politik. Mereka juga manusia biasa, demikian pula dengan para presiden kita sebelumnya. Mereka memiliki sisi lain yang harus kita maknai sebagai sebuah pelajaran berharga dalam membangun bangsa.

Mereka, kata Sultan, adalah tokoh yang sangat dicintai dan sekaligus sangat dibenci oleh sebagian rakyatnya. Ia meyakini tidak ada mantan Presiden RI yang benar-benar memenuhi kriteria untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

"Tapi mengapa kita justru memilih untuk memperdebatkan sisi lemah para pemimpin bangsa itu, sehingga bangsa menjadi tidak adil dalam menghargai para pemimpinnya di masa lalu", tegas Sultan.

Ia menegaskan, demi kehormatan dan penghargaan bangsa terhadap jasa para pemimpin di masa lalu, agar setiap mantan Presiden RI yang telah berpulang kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa disematkan gelar Pahlawan Nasional.

"Kami ingin generasi penerus bangsa ini memiliki kepekaan sejarah dan memberikan penghormatan yang sama kepada pemimpin kita saat ini di masa depan," ujarnya.

Lebih lanjut Sultan menambahkan, tidak ada pekerjaan yang paling besar dari para pemimpin bangsa ini di masa lalu kecuali memastikan persatuan dan kesatuan bangsa ini terjaga dan utuh.

"Dan kemerdekaan dan perdamaian bangsa yang kita nikmati saat ini merupakan buah kerja keras para Presiden RI di masa lalu," katanya. (Pon)

Baca Juga:

Siapa Usmar Ismail, Pahlawan Nasional Berlatar Perfilman?

#Pahlawan Nasional #Pahlawan #Presiden RI
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Presiden Prabowo tengah Pikir-Pikir Tetapkan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Janji akan Beri Keputusan
Keputusan diambil sebelum 10 November.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Presiden Prabowo tengah Pikir-Pikir Tetapkan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Janji akan Beri Keputusan
Indonesia
KontraS Kritik Usulan Gelar Pahlawan untuk Soeharto, tak Sesuai Semangat Reformasi
Penolakan tersebut disampaikan melalui aksi publik dan audiensi dengan sejumlah pihak, termasuk Kementerian Sosial (Kemensos).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
KontraS Kritik Usulan Gelar Pahlawan untuk Soeharto, tak Sesuai Semangat Reformasi
Indonesia
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Setara Institute mengkritik keras usulan gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto di era Prabowo
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Amnesty International Indonesia Desak Pemerintah Cabut Nama Soeharto dari Daftar Calon Pahlawan Nasional
Amnesty International Indonesia menilai upaya menjadikan Soeharto sebagai pahlawan nasional merupakan bentuk pengkhianatan terhadap Reformasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Amnesty International Indonesia Desak Pemerintah Cabut Nama Soeharto dari Daftar Calon Pahlawan Nasional
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
40 Nama Calon Pahlawan Nasional Resmi Diajukan, Ada Marsinah, Ali Sadikin, Hingga Soeharto
Kementerian Sosial (Kemensos) resmi mengajukan 40 nama untuk diseleksi menjadi calon penerima anugerah gelar Pahlawan Nasional tahun ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Oktober 2025
40 Nama Calon Pahlawan Nasional Resmi Diajukan, Ada Marsinah, Ali Sadikin, Hingga Soeharto
Indonesia
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Setiap bangsa besar menghargai para pendirinya, pemimpinnya
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Indonesia
Menteri Budaya Janji Seleksi Penerima Gelar Pahlawan Bakal Lebih Ketat dan Cepat
Proses pengkajian gelar kehormatan tersebut melibatkan sinergi antara pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Menteri Budaya Janji Seleksi Penerima Gelar Pahlawan Bakal Lebih Ketat dan Cepat
Indonesia
Jokowi Jadi Dewan Penasihat Bloomberg, Pengamat Pertanyakan Kualitas Bahasa Inggris dan Prestasinya
Diduga, ada 'permainan belakang' dari penunjukan Jokowi oleh Bloomberg ini.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Jokowi Jadi Dewan Penasihat Bloomberg, Pengamat Pertanyakan  Kualitas Bahasa Inggris dan Prestasinya
Bagikan