Menjelang Pilkada DKI Jakarta, Polda Minta Masyarakat Tetap Tenang
Massa umat Islam dari berbagai daerah. (MP/Derry Ridwansah)
Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Suntana kembali menekankan masyarakat Jakarta untuk tetap tenang dan tidak menggubris segala hal yang berindikasi kepada perpecahan seperti video-video viral di media sosial.
Ia menekankan, video yang mengarah kepada perpecahan menjelang pemilihan Gubernur DKI Jakarta putaran kedua tidak perlu diramaikan dan ditanggapi.
"Sekali lagi kami ingatkan, tidak perlu melaksanakan 'Tamasya Al Maidah'," ujar Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Suntana di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (12/4).
Di media sosial, video tersebut sempat menggegerkan dunia maya dan netizen. Pasalnya, dalam video tersebut ada sebuah adegan mengajak warga dari seluruh Indonesia datang ke Jakarta mengawasi TPS dengan menggunakan salah satu surat dalam Alquran, saat pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur putaran kedua pada 19 April mendatang.
Sontak, ajakan tersebut pun meramaikan media sosial dan aplikasi percakapan Whatsapp. Bahkan, beredar poster dari kelompok yang menyebut diri Gerakan Kemenangan Jakarta (Gema Jakarta) untuk melaporkan jika ditemukan adanya kecurangan. Gema Jakarta juga menyediakan aplikasi yang dapat diunduh di Google Play Store.
Suntana meminta, masyarakat untuk mempercayakan penyelenggaraan Pilgub DKI Jakarta putaran kedua kepada polisi.
"Kalau polisi mengajak TNI, karena memang ada Undang-Undang dan ketentuan itu. Dan polisi dengan instansi terkait, siap membantu," kata Suntana.
Suntana khawatir, gerakan itu malah membuat takut masyarakat yang mempunyai hak suara. "Jadi tidak perlu Tamasya Al Maidah, yang nantinya dapat memprovokasi dan dipersepsikan mengintimidasi para pemilih untuk melaksanakan hak pilihnya," tandas Suntana. (Ayp)
Baca berita terkait Pilkada DKI Jakarta lainnya di: 20 Juta Umat Muslim Kawal Putaran Kedua Pilkada DKI Jakarta
Bagikan
Berita Terkait
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta
Aksi Cepat Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga Tenggelam Terbawa Arus di Jakarta Utara
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah