PGI Dalami Keaslian Surat Edaran PGGJ Terkait Pembangunan Rumah Ibadah


Humas PGI Jerry Sumampouw. (Foto: Screenshoot YouTube)
MerahPutih.Com - Beredarnya surat yang mempersoalkan pembangunan rumah ibadah yang dikeluarkan Persekutuan Gereja-Gereja Jayapura (PGGJ), langsung mendapat tanggapan dari Humas Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Jerry Sumampouw.
Menjawab pertanyaan merahputih.com di Jakarta, Jumat (16/3) Jerry menyatakan, sampai saat ini pihaknya masih menelusuri keaslian surat edaran tersebut.
"Kami sedang menelusuri keaslian surat tersebut," terang Humas PGI, Pdt Jerry Sumampouw di Jakarta.
Lebih lanjut, Jerry menjelaskan selaku lembaga yang menaungi gereja-gereja di Indonesia, PGI terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan PGGJ. Saat ditanya apakah sudah ada komunikasi dengan para pengurus atau pendeta dari Persekutuan Gereja-Gereja Jayapura, Jerry menjawab secara singkat.
“Masih proses, “ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa PGI tidak mau berandai-nadai terkait kebenaran surat edaran tersebut. Jerry bahkan sampai sekarang belum mengetahui isi surat edaran dari PGGJ.
"Saya belum tahu. Sebelum jelas kebenarannya, kami belum bisa komen," tegasnya.
Demi meredam pro kontra dalam masyarakat, Jerry Sumampouw berpesan agar umat beragama dan masyarakat tidak muda terprovokasi dengan surat edaran tersebut hingga ada kejelasannya.
"Sebaiknya jangan terprovokasi dengan sesuatu yang belum jelas duduk perkaranya," pungkasnya.(Dka)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
PGI Kecam Aksi Pembubaran Rumah Doa di Padang Sebagai Racun Intoleransi

Ormas Keagamaan Diminta Tak 'Lupa Diri' ketika Diberi Izin Kelola Tambang

PGI Yakin Ormas Keagamaan Miliki Mekanisme Intenal Jika Kelola Tambang

Polisi Amankan Sejumlah Orang Terkait Kasus Dugaan Kekerasan di Tangsel

KPU Sebut Tak Ada Penjemputan Paksa Komisioner KPU Jayapura

PGI Minta Seluruh Gereja Bersatu dalam Doa untuk Hentikan Konflik Israel-Palestina

Korban Kerusuhan Dogiyai Dievakuasi ke Jayapura

Polda Papua Gerak Cepat Beri Pendampingan Psikologi Korban Gempa Jayapura

2.500 Orang Mengungsi Setelah Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Jayapura

Pemkot Jayapura Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Selama 21 Hari
