Pesawat Kapsul Boeing Starliner Berhasil Mendarat di Stasiun Luar Angkasa

Andrew FrancoisAndrew Francois - Minggu, 22 Mei 2022
Pesawat Kapsul Boeing Starliner Berhasil Mendarat di Stasiun Luar Angkasa

Boeing Starliner saat hendak mendarat di ISS. (Foto: Boeing)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

PESAWAT kapsul ruang angkasa nirawak pertama Boeing Starliner berhasil mendarat di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada Jumat (20/5). The Verge melaporkan pesawat tersebut memiliki misi yang disebut sebagai Orbital Flight Test 2.

Misi tersebut dijalankan sebagai penerbangan uji kritis, untuk melihat bila taksi ruang angkasa komersial siap menerbangkan astronot ke ISS untuk Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA).

"Selamat datang Starliner," tulis astronot Samantha Cristoforetti dari Badan Antariksa Eropa (ESA) yang tiba di stasiun tersebut dengan kapsul SpaceX Crew Dragon. Namun sebelum betul-betul membawa penumpang, Starliner harus terbang tanpa awak terlebih dahulu untuk memastikan semuanya aman.

Baca juga:

Boeing Targetkan Pesawat Berbahan Bakar Berkelanjutan di 2030

Boeing Starliner. (Foto: Boeing)

Boeing telah berjuang menunjukkan kemampuan Starliner sampai sekarang. Misi itu disebut OFT-2 karena sebelumnya pada 2019 telah dilaksanakan misi OFT. Namun karena kesalahan pada perangkat lunak pesawat, Starliner gagal menembus orbit untuk bertemu dengan ISS dan harus dibawa pulang lebih awal.

Setelah berselang dua tahun, Starliner akhirnya menunjukkan kembali apa yang telah dirancang dan bisa dilakukan Boeing. Mengandalkan rangkaian sensor canggih, kapsul tersebut secara mandiri mengarahkan dirinya ke titik labuh di ISS.

"Pesawat luar angkasa Boeing Starliner menyelesaikan pendaratan pertamanya yang bersejarah ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, ini membuka jalan akses baru bagi awak ke laboratorium yang mengorbit," ungkap Steve Siceloff selaku perwakilan komunikasi untuk Boeing.

Baca juga:

Biak Ditawarkan sebagai Lokasi Peluncuran Pesawat Luar Angkasa Space X

Boeing Starliner berhasil mendarat di ISS. (Foto: Boeing)

Proses berlabuh tersebut terjadi sedikit terlambat sekitar satu jam dari jadwal seharusnya. Setelah permasalahan dengan grafik Starliner dan cincin docking teratasi, akhirnya pendaratan di ISS berhasil diselesaikan.

Namun, masih terdapat beberapa kekhawatiran terkait keandalan Starliner untuk berlabuh di ISS. Boeing mengungkapkan masih ada sejumlah masalah terkait mesin pendorong kapsul. Sebanyak dua dari 12 mesin pendorong Starliner mati terlalu dini, setelah terpisah dari roket Atlas V yang memberangkatkan pesawat tersebut.

Meski begitu, sistem kontrol penerbangan kapsul mampu masuk dan dialihkan ke pendorong yang berfungsi dan membantu membawa Starliner ke orbit yang stabil. Namun NASA dan Boeing memastikan masalah tersebut tak akan berdampak pada misi Starliner berikutnya.

Baca juga:

Pesawat Ruang Angkasa DART Diluncurkan untuk Uji Pertahanan Asteroid

Misi kedua Boeing Starliner. (Foto: NASA)

"Untuk masalah ini, saya tahu apa yang akan dilakukan tim dan apa yang selalu kami lakukan adalah melihat data dan mencoba memahami apa yang terjadi," kata manajer program NASA untuk Program Kru Komersial Steve Stich.

Boeing mengungkapkan penurunan tekanan ruang menjadi penyebab utama pemutusan tenaga utama mesin pendorong. Namun menegaskan sistem tetap berperilaku normal dan redundansi pesawat ruang angkasa, tak akan menimbulkan risiko bagi sisa perjalanan uji terbang. (waf)

Baca juga:

China Luncurkan Pesawat Luar Angkasa Untuk Orbiti Bulan

#Boeing #Stasiun Luar Angkasa Internasional #Luar Angkasa
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Di tengah stagnasi industri aviasi nasional dan kondisi keuangan maskapai yang belum pulih sepenuhnya, keputusan ini menimbulkan satu pertanyaan besar.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Dunia
Pesawat Boeing 787 Air India Jatuh dan Terbakar setelah Lepas Landas, Banyak Korban Jiwa
Pesawat Air India tujuan Gatwick, London, yang membawa 242 orang jatuh sesaat setelah lepas landas dari Ahmedabad, India. Banyak korban tewas.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 12 Juni 2025
Pesawat Boeing 787 Air India Jatuh dan Terbakar setelah Lepas Landas, Banyak Korban Jiwa
Fun
Katy Perry Jelajah Antariksa Cuma 10 Menit, Tapi Biayanya Sampai Miliaran Rupiah!
Temukan berapa biaya sebenarnya untuk perjalanan menembus antariksa dan siapa yang bisa ikut serta!
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 15 April 2025
Katy Perry Jelajah Antariksa Cuma 10 Menit, Tapi Biayanya Sampai Miliaran Rupiah!
Lifestyle
IShowSpeed Ungkap Ingin Live Bareng Elon Musk di Luar Angkasa
IShowSpeed ingin live bareng Elon Musk di luar angkasa. Hal itu menjadi impian terbesarnya saat ini.
Soffi Amira - Minggu, 15 Desember 2024
IShowSpeed Ungkap Ingin Live Bareng Elon Musk di Luar Angkasa
Dunia
Ilmuwan Temukan Sampel Asteroid Ryugu, Apa Artinya?
Ilmuwan temukan sampel asteroid Ryugu. Lalu, apa arti dari penemuan sampel tersebut?
Soffi Amira - Minggu, 01 Desember 2024
Ilmuwan Temukan Sampel Asteroid Ryugu, Apa Artinya?
Dunia
Kesehatan Astronaut yang Terjebak di ISS Menurun, Dokter Mulai Khawatir
Kesehatan astronaut yang terjebak di ISS kini memprihatinkan. Keduanya sudah terjebak di sana selama 153 hari.
Soffi Amira - Selasa, 12 November 2024
Kesehatan Astronaut yang Terjebak di ISS Menurun, Dokter Mulai Khawatir
Lifestyle
Kai Cenat Ingin Pecahkan Rekor Jadi Streamer Pertama di Luar Angkasa
Kai Cenat ingin menjadi streamer pertama di luar angkasa. Ia pun meminta bantuan pendiri SpaceX, Elon Musk, untuk mewujudkan impiannya.
Soffi Amira - Senin, 11 November 2024
Kai Cenat Ingin Pecahkan Rekor Jadi Streamer Pertama di Luar Angkasa
Dunia
Misi Shenzhou-18 Kembali ke Bumi, Bawa Sampel untuk Eksplorasi Ekstraterestrial
Sebanyak 34,6 kg sampel eksperimen stasiun angkasa luar yang dibawa meliputi mikroorganisme, material aloi, dan nanomaterial yang sulit disiapkan di Bumi.
Dwi Astarini - Selasa, 05 November 2024
Misi Shenzhou-18 Kembali ke Bumi, Bawa Sampel untuk Eksplorasi Ekstraterestrial
Lifestyle
NASA Peringatkan 2 Asteroid Besar yang Mendekati Bumi
NASA mengeluarkan peringatan tentang dua asteroid besar yang akan mendekati Bumi, dengan jarak terdekat yang terjadi 30 Oktober 2024, dan terus mendekat.
ImanK - Kamis, 31 Oktober 2024
NASA Peringatkan 2 Asteroid Besar yang Mendekati Bumi
Dunia
ISS Bakal Dipensiunkan, Astronaut Bersiap Hadapi Evakuasi Darurat
ISS bakal dipensiunkan, astronaut NASA pun bersiap hadapi evakuasi darurat.
Soffi Amira - Rabu, 30 Oktober 2024
ISS Bakal Dipensiunkan, Astronaut Bersiap Hadapi Evakuasi Darurat
Bagikan