Pesawat Bertenaga Hidrogen Terbesar Berhasil Diterbangkan

Andrew FrancoisAndrew Francois - Rabu, 01 Februari 2023
Pesawat Bertenaga Hidrogen Terbesar Berhasil Diterbangkan

Berhasil terbang sembari membawa 19 penumpang. (Foto: ZeroAvia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MASA depan penerbangan rendah karbon mendapat dorongan besar pada hari Jumat ketika ZeroAvia menyelesaikan uji terbang 10 menit dengan sel bahan bakar hidrogen. Pesawat 19 tempat duduk adalah pesawat terbesar yang berhasil terbang dengan hidrogen, seperti diungkapkan laman Robb Report.

Sistem propulsi Dornier 228 yang dimodifikasi sebenarnya adalah hibrida, kombinasi sel bahan bakar hidrogen dan baterai, yang menggerakkan mesin kiri pesawat. Mesin kanan menggunakan bahan bakar pesawat konvensional. Pesawat tersebut merupakan bagian dari proyek perusahaan HyFlyer II.

“Ini menempatkan kami langsung di jalur peluncuran komersial,” kata Val Miftakhov, pendiri dan CEO ZeroAvia, setelah kesuksesan penerbangan tersebut. “Penerbangan pertama ini menunjukkan betapa skalabel teknologi kami dan menyoroti kemajuan pesat propulsi nol-emisi.”

Baca juga:

Penuh Liku Proses Penyajian Masakan di Pesawat

ZeroAvia gunakan bantuan tenaga hibrida. (Foto: ZeroAvia)

Sel bahan bakar hidrogen dapat mewakili jalur emisi rendah karbon, atau bahkan bebas emisi, menuju penerbangan berkelanjutan. Baik Embraer dan Airbus mengatakan mereka akan memiliki pesawat berbahan bakar hidrogen yang beroperasi pada tahun 2035.

Miftakhov mengatakan ZeroAvia telah menerima lebih dari 1.500 pre-order untuk sistem sel bahan bakar hidrogen. Perusahaan itu telah menerbangkan uji terbang selama beberapa tahun, dengan berbagai tingkat keberhasilan. Penerbangan uji minggu lalu sejatinya telah ditunda dari musim panas 2022.

Pada bulan Desember, perusahaan menerima izin dari otoritas penerbangan Inggris yang memberi lampu hijau pada pesawat untuk uji terbang. Dornier 228 yang dimodifikasi lepas landas dari Bandara Cotswold di Gloucestershire, Inggris. Kursi dikeluarkan untuk sistem propulsi sel bahan bakar dan tangki penyimpanan.

Selama uji terbang, baterai memasok sekitar 50 persen daya ke mesin kiri dan sistem sel bahan bakar memasok 50 persen lainnya. Miftakhov mengatakan perusahaan berada di jalur untuk peluncuran komersial powertrain 600kW pada tahun 2025.

Baca juga:

Airbus Kembangkan Pesawat Bertenaga Hidrogen

Pesawat mampu terbang selama 10 menit. (Foto: ZeroAvia)

Dia tidak mengatakan jenis pesawat apa yang akan digunakan untuk sistem pertama, tetapi mengatakan akan memiliki 10 hingga 20 kursi, dengan jangkauan 300 kursi. Terlepas dari sifat positifnya, hidrogen memiliki keterbatasan untuk penerbangan karena bobot sel bahan bakarnya.

Ini awalnya akan digunakan di pesawat yang lebih kecil dengan penggunaan regional. ZeroAvia juga mengembangkan versi dua sampai lima megawatt dari sistem propulsi untuk pesawat yang lebih besar, mampu membawa 90 penumpang, dengan jangkauan 700 mil.

Zero Avia memiliki persaingan dalam perlombaan hidrogen. Universal Hydrogen yang berbasis di AS dilaporkan merencanakan penerbangan uji coba pada pesawat 50 kursi untuk awal tahun ini dengan sistem sel bahan bakar hidrogennya. (waf)

Baca juga:

NASA Sengaja Tabrakkan Pesawat Luar Angkasa ke Asteroid

#Pesawat #Sains
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Ketua Komisi II DPR Kritik KPU: Kalau Bisa Pakai Pesawat Biasa, Kenapa Harus Private Jet?
Komisi II DPR mengkritik KPU yang menyewa private jet dibandingkan menggunakan pesawat biasa.
Soffi Amira - Rabu, 29 Oktober 2025
Ketua Komisi II DPR Kritik KPU: Kalau Bisa Pakai Pesawat Biasa, Kenapa Harus Private Jet?
Indonesia
Airbus A400M Tiba 3 November, Armada Logistik Baru TNI AU dengan Spesifikasi Super Besar
Pesawat angkut militer Airbus A400M yang kontrak pembeliannya ditandatangi sejak acara Dubai Airshow 2021 dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada 3 November 2025
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Airbus A400M Tiba 3 November, Armada Logistik Baru TNI AU dengan Spesifikasi Super Besar
Indonesia
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Brasil dan Indonesia sepakat bekerja sama di bidang ekonomi dan sains. Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, berharap kerja sama ini bisa menguntungkan dua negara.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Indonesia
AirAsia Bakal Kerahkan 100 Unit Pesawat Untuk Layani Penerbangan di Indonesia
?Seiring dengan penambahan armada baru itu, ia menyampaikan pihaknya pula akan menambah rute penerbangan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
AirAsia Bakal Kerahkan 100 Unit Pesawat Untuk Layani Penerbangan di Indonesia
Dunia
Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Penemuan mereka berpotensi mengatasi beberapa masalah terbesar di planet ini, termasuk menangkap karbon dioksida untuk membantu mengatasi perubahan iklim dan mengurangi polusi plastik melalui pendekatan kimia.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
 Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Dunia
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Membuka jalan bagi lahirnya generasi baru komputer superkuat.
Dwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Lifestyle
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Temuan ini akan membantu ilmuwan mencari pengobatan baru bagi manusia.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Lifestyle
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Artropoda disebut menjadi sumber makanan penting bagi burung dan hewan yang lebih besar.??
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Dunia
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Pompeii setelah tahun 79 muncul kembali, bukan sebagai kota, melainkan sebagai kumpulan bangunan yang rapuh dan suram, semacam kamp.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Indonesia
Detik-Detik Penumpang Lion Air Jakarta-Kualanamu Teriak ‘Bom’ hingga Bikin Ratusan Orang Pindah Pesawat
Insiden bermula saat pesawat berada dalam proses taxi way menuju landasan untuk lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 04 Agustus 2025
Detik-Detik Penumpang Lion Air Jakarta-Kualanamu Teriak ‘Bom’ hingga Bikin Ratusan Orang Pindah Pesawat
Bagikan