Pertimbangan Keamanan, Qatar Airways Hentikan Rute Iran dan Lebanon
Qatar Airways hentikan penerbangan ke Iran dan Lebanon (foto: pexels-saifzaman)
MERAHPUTIH.COM - SITUASI terkini di kawasan Timur Tengah membuat Qatar Airways menghentikan sementara rute penerbangan mereka ke Iran dan Lebanon. Penangguhan dilakukan mulai Kamis (24/10).
"Terkait dengan situasi terkini di kawasan Timur Tengah, Qatar Airways telah memberhentikan sementara penerbangan ke dan dari Iran serta Lebanon hingga pemberitahuan lebih lanjut," kata maskapai itu, seperti dilansir ANTARA.
Meski demikian, Qatar Airways meyakinkan penumpang bahwa penerbangan ke Yordania dan Irak akan terus beroperasi ‘selama siang hari’. "Kami memantau situasi dengan seksama dan akan memberikan informasi terbaru jika diperlukan," kata pihak maskapai.
Baca juga:
Penangguhan terjadi ketika ketegangan di kawasan tersebut meningkat hingga mendorong perusahaan-perusahaan penerbangan menilai kembali operasi mereka.
Ketegangan di kawasan meningkat setelah serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 42.800 orang yang sebagian besar perempuan dan anak-anak. Konflik telah menyebar ke Lebanon, yang seluruh wilayahnya juga mengalami gempuran mematikan dari Israel dalam perang lintas batas selama setahun antara Israel dan kelompok tersebut sejak pembantaian mulai berlangsung di Gaza.(*)
Baca juga:
UNIFIL Tetap di Lebanon Walau Pemimpin Hamas Dikabarkan Tewas
Bagikan
Berita Terkait
Israel 813 Kali Langgar Gencatan Senjata Gaza, Banjir Kecaman Negara Eropa
Israel Lakukan 813 Kali Pelanggaran Gencatan Senjata di Gaza, Akses Bantuan Masih Dihambat
ICC Tolak Banding Israel, Status PM Benjamin Netanyahu Tetap Buron Kejahatan Perang
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata