Persiapkan Asupan Nutrisi Sebelum Ikut Marathon di 2022

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 31 Desember 2021
Persiapkan Asupan Nutrisi Sebelum Ikut Marathon di 2022

Persiapkan diri untuk lari marathon. (Foto: Pixabay/995645)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

JIKA kamu berniat mengikuti perlombaan maraton sebagai aktivitas baru di tahun 2022, sebaiknya persiapkan diri sebaik mungkin agar hasil yang didapat maksimal.

Tapi bukan soal fisik saja yang harus diperhatikan, pelari juga penting untuk menjaga asupan makanannya agar bisa mengoptimalkan energi untuk ketahanan ketika berlari. Dilansir dari Antara, Jumat (31/12) berikut tips asupan nutrisi untuk persiapan lari bagi pemula.

Baca juga:

Shio dengan Peruntungan Terbaik di 2022

1. Hindari asupan karbohidrat berlebihan

Konsumsi makanan rendah karbohidrat. (Foto: Pixabay/Divily)
Konsumsi makanan rendah karbohidrat. (Foto: Pixabay/Divily)

Konsumsi karbohidrat dengan indeks glikemik rendah secukupnya. Karena dengan mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dapat membantu mengendalikan gula darah yang menjadi sumber energi penting otot dan hati saat melakukan aktivitas intensitas tinggi.

2. Maksimalkan asupan protein

Konsumsi makanan berprotein seperti telur. (Foto: Pixabay/congerdesign)
Konsumsi makanan berprotein seperti telur. (Foto: Pixabay/congerdesign)

Selain karbohidrat, protein juga sangat penting untuk tubuh sebelum lari marathon. Protein berguna sebagai asupan energi dan memperbaiki jaringan yang rusak selama latihan. Jumlah protein untuk tubuh yang disarankan sekitar 20-25 persen dari total asupan kalori harian.

Baca juga:

Berteman dengan Orang dengan Latar Belakang Berbeda Banyak Manfaatnya

3. Rutin konsumsi air putih

Rutin konsumsi air putih. (Foto: Pixabay/congerdesign)
Rutin konsumsi air putih. (Foto: Pixabay/congerdesign)

Air putih sangat penting dan menjadi strategi hidrasi di tiga bagian yakni pre-event, event, dan post-event. Sebelum berlari, disarankan untuk minum 240-300ml air mineral. Saat berlari, pelari harus minum seteguk/dua teguk air mineral pada setiap internal 15 menit tanpa menunggu rasa haus menyerang, karena haus adalah tanda dehidrasi.

4. Hindari lemat tinggi dan serat

Hindari makanan gorengan. (Foto: Pixabay/matthiasboeckel)
Hindari makanan gorengan. (Foto: Pixabay/matthiasboeckel)

Usahakan untuk tidak mengonsumsi makanan berlemak seperti krim atau saos berat, makanan goreng, dan makanan yang dibuat menggunakan minyak atau mentega. Kemudian, hindari juga makanan berkategori tinggi serat seperti whole grain, kacang polong, dan sayuran silangan seperti kubis dan sawi hijau. (Yni)

Baca juga:

Tahun 2021, Kerja Bersama Edukasi Kesehatan

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan