Headline

Periode Kedua Pemerintahannya, Jokowi Fokus Peningkatan SDM dan Mutu Pendidikan

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 14 Juli 2019
 Periode Kedua Pemerintahannya, Jokowi Fokus Peningkatan SDM dan Mutu Pendidikan

Presiden Jokowi menyampaikan pidato Visi Indonesia di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pada lima tahun pemerintahannya ke depana, Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) bakal memaksimalkan peningkatan sumber daya manusia. Sebab, dengan itulah bangsa Indonesia bisa menjadi lebih maju.

Jokowi mengatakan, peningkatan kualitas SDM akan dimulai sejak bayi berada didalam kandungan.

Baca Juga: Pidato Visi Indonesia, Jokowi: Kita Harus Tinggalkan Cara-Cara Lama

"Dengan menjamin kesehatan ibu hamil sejak hamil kesehatan bayi kesehatan balita kesehatan hingga anak-anak sekolah ini merupakan umur emas untuk mencetak manusia itu yang harus dijaga betul,"kata Jokowi saat penyamapaian visi dan misi di Sentul Convention Centre, Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/7).

Jokowi yang mengenakan kemeja putih ini menambahkan, jangan sampai ada bayi yang kurang gizi hingga kematian ibu.

"Jangan sampai ada stunting pasa bayi dan kematian pada ibu hamil," ungkap Jokowi.

Pihaknya juga bakal meningkatkan kualitas pendidikan. Bahkan, jika diperlukan bakal mengirimkan pelajar-pelajar terbaik ke luar negeri.

Jokowi berpidato tentang visi misinya di hadapan ribuan relawan di SICC Sentul
Jokowi menyampaikan visi misinya di hadapan ribuan relawan di SICC, Sentul,Bogor, Jawa Barat (Foto: antaranews)

"Kami akam membangun lembaga paling baik di Indonesia. Pemerintah akan mengidentifikasi serta memberikan dukungan pengembangan diri bagi talenta-talenta Indonesia orang yang bertalenta tinggi. Serta berikan dukungan agar memberikan kontribusi besar bagi percepatan pembangunan Indonesia," jelas Jokowi.

Terkait dengan mutu SDM, Jokowi juga bertekad akan meningkatkan kualitas pendidikan dalam pemerintahan periode keduanya.

"Kualitas pendidikannya juga akan terus kita tingkatkan. Bisa dipastikan pentingnya vokasional training, pentingnya vokasional school. Kita juga akan membangun manajemen talenta Indonesia," ujar Jokowi.

Jokowi menjelaskan, lembaga tersebut nantinya akan bekerja untuk mengidentifikasi hingga memfasilitasi anak-anak bangsa yang bertalenta. Termasuk memfasilitasi diaspora-diaspora yang berada di luar negeri.

Menurut Jokowi, pemerintah akan mengidentifikasi, akan memfasilitasi, serta akan memberikan dukungan pendidikan dan pengembangan diri bagi talenta-talenta Indonesia.

"Diaspora yang bertalenta tinggi harus kita berikan dukungan agar memberikan kontribusi besar bagi percepatan pembangunan Indonesia," tutur Jokowi yanh mengenakan sepatu running ini.

Jokowi mengatakan, melalui lembaga itu, diharapkan talenta-talenta anak bangsa akan semakin berkembang.

Selain itu, anak-anak bangsa juga dapat membawa Indonesia untuk bersaing di level internasional.

"Kita akan menyiapkan lembaga-lembaga khusus yang mengurus managemen talenta ini. Kita akan mengelola talenta-talenta yang hebat yang bisa membawa negara ini bersaing secara global," jelas Jokowi seraya disambut teriakan dukugan pendukungnya.

Relawan Jokowi di Sentul, Bogor, Jawa Barat
Ribuan relawan Jokowi di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat (Foto: antaranews)

Baca Juga: Jokowi-Ma'ruf Sampaikan Visi Misinya Kepada Puluhan Ribu Pendukung di Sentul

Jokowi menyatakan akan terus melanjutkan pembangunan infrastruktur. Hal ini dilakukan untuk menjadikan Indonesia yang berdaya saing.

"Oleh sebab itu kita menyiapkan tahapan besar, pertama pembangunan infrastruktur harus kita lanjutkan," katanya dengan nada tinggi.

Jokowi mengatakan, infrastruktur akan dibangun. Dia mengatakan , infrastruktur itu kemudian akan disambungkan satu sama lain.

"Infrastruktur yang besar-besar kita bangun, ke depan akan lanjutkan lebih cepat dan menyambungkan infrastruktur besar itu, infrastruktur tersebut seperti jalan tol, kereta api, pelabuhan dan bandara dengan kawasan produksi rakyat," sambungnya.

"Kita sambungkan industri kecil dan kawasan ekonomi khusus sambungkan kawasan pariwisata arahnya harus ke sana," tutupnya.(Knu)

Baca Juga: Paparkan Visi Kebangsaan, Jokowi Bakal Bahas Nasib Koalisi Indonesia Kerja

#Joko Widodo #KH Ma'ruf Amin #Presiden Jokowi #Relawan Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Kejagung Bantah Silfester Matutina Relawan Jokowi Kabur ke Luar Negeri, Belum Ditahan karena Sakit
Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina saat ini masih berstatus aktif sebagai Komisaris ID FOOD.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
Kejagung Bantah Silfester Matutina Relawan Jokowi Kabur ke Luar Negeri, Belum Ditahan karena Sakit
Indonesia
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Terpidana kasus ijazah palsu Jokowi, Bambang Tri, dibebaskan bersyarat pada Selasa (26/8). Sebelumnya, ia divonis enam tahun penjara.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Indonesia
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Immanuel Ebenezer atau Noel, merupakan Ketua Relawan Umum Jokowi Mania Nusantara atau Joman.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Indonesia
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Presiden Prabowo Subianto mendapat ‘dua jempol’ dari Presiden ke-7 Joko Widodo usai menyampaikan pidato kenegaraan Sidang Tahunan MPR-Sidang Bersama DPR/DPD, Jumat (15/8).
Frengky Aruan - Jumat, 15 Agustus 2025
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Indonesia
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Kehadiran 3 akan memberikan pesan kuat tentang arti penting persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 14 Agustus 2025
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Indonesia
Penundaan Eksekusi Silfester Matutina yang Merupakan Relawan Jokowi Rusak Prinsip Keadilan Hukum
Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina tak kunjung ditahan meski sudah divonis 1,5 tahun penjara dalam kasus fitnah terhadap Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Frengky Aruan - Rabu, 13 Agustus 2025
Penundaan Eksekusi Silfester Matutina yang Merupakan Relawan Jokowi Rusak Prinsip Keadilan Hukum
Berita
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Wakil ketua MPR lain juga mengantarkan surat pada mantan presiden.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Sebuah unggahan informasi menyebut pemberian kebebasan untuk dua tokoh politik itu karena jasa Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Reuni UGM yang dihadiri Jokowi ramai dibicarakan publik lantaran kegiatan itu disebut sebagai rekayasa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Indonesia
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Jokowi menyatakan, berdasarkan feeling, ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Bagikan