Perebutan Medali Sudah Panas Walau PON Belum Resmi Dibuka
Mendali PON XX Papua. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua secara resmi akan dibuka pada 2 Oktober 2021 oleh Presiden Joko Widodo. Tetapi perburuan medali sudah mulai panas di sejumlah cabang olahraga yang menggelar pertandingan lebih awal.
Kontingen tuan rumah Papua secara mengejutkan memimpin perburuan medali emas cabang sepatu roda dengan menjuarai enam nomor final. Mereka mengungguli tim unggulan DKI Jakarta yang mengantongi lima kemenangan, sementara satu nomor final lainnya diambil atlet Kalimantan Timur.
Baca Juga:
Kapolri dan Panglima Pastikan Keamanan PON XX Sebelum Kedatangan Jokowi
Dalam klasemen sementara pengumpulan medali, tuan rumah Papua berada di posisi teratas dengan 9 emas, 2 perak, dan 3 perunggu. Disusul DKI Jakarta yang meraih 6 emas, 4 perak dan 5 perunggu.
Selain dari sepatu roda, medali emas untuk kontingen Papua juga diperoleh dari cabang olahraga kriket nomor super sixes putri, panjat tebing nomor speed klasik campuran,d an terbang layang nomor ketepatan mendarat putra. Sedangkan DKI Jakarta sebelumnya juga mengemas satu keping emas dari polo air putri.
Juara bertahan kontingen Jawa Barat berada di urutan ketiga setelah mengemas dua emas dari cabang olahraga dayung, ditambah tiga perak dan lima perunggu. Di bawah ketiga provinsi itu, ada kontingen Bali, Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, dan Riau yang masing-masing mengoleksi satu medali emas.
Medali emas kontingen Bali didapat dari cabang olahraga kriket nomor siper sixes putra. Kalimantan Timur meraih emas pertamanya dari sepatu roda, Sulawesi Tenggara dan Riau menyabet emas dari dayung.
Ada pun kontingen Jawa Timur yang kembali memburu gelar juara umum PON XX di Bumi Cendrawasih, baru mengumpulkan 3 perak dan 2 perunggu, dan menempati peringkat delapan.
Berdasarkan jadwal yang dirilis laman resmi PB PON XX Papua, pada pertandingan, Rabu, 29 September 2021, digelar perebutan medali emas, antara lain di cabang olahraga sepatu roda (empat nomor final), kriket (dua nomor final), wushu, dan sepak takraw final nomor double tim putra.
Selain itu, ada beberapa cabang olahraga lain yang melanjutkan laga penyisihan, seperti polo air putra, bisbol, sepak bola, dan terbang layang.
Berikut klasemen sementara perolehan medali: (emas, perak, perunggu)
- Papua 9 2 3
- Jakarta 6 4 5
- Jabar 2 3 5
- Bali 1 1 0
- Kaltim 1 1 0
- Sultra 1 1 0
- Riau 1 0 0
- Jatim 0 3 2
- Sumut 0 2 0
- Jambi 0 1 2
- Yogyakarta 0 1 1
- Papua Barat 0 1 1
- Kalteng 0 1 0
- Banten 0 0 1
- Maluku Utara 0 0 1
- Sumsel 0 0 1
Baca Juga:
Biar Warga Bisa Nikmati PON, Kapasitas Prokes Relawan Terus Ditingkatkan
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa