Perangi Narkoba, Pemkab Pemalang Lakukan Tes Urine

Yohannes AbimanyuYohannes Abimanyu - Minggu, 01 Mei 2016
Perangi Narkoba, Pemkab Pemalang Lakukan Tes Urine

Ilustrasi antinarkoba. (foto: screenshot nbcsports)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Penyebaran dan penyalahgunaan narkoba memang menakutkan. Tidak terbatas pada masyarakat perkotaan, bahkan pedesaan di pelosok Tanah Air. Sejumlah pejabat dan wakil rakyat pun tak lepas dari penyalaggunaan narkoba. Salah satu yang masih ramai dibicarakan adalah Bupati Ogan Ilir, AWN yang terjerat kasus narkoba.

Badan Narkotika Nasional (BNN) pun tak tinggal diam. BNN tengah mendeteksi sejumlah pejabat negara yang terlibat penyalahgunaan narkoba, bahkan Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan juga mendukung aksi BNN untuk menangkap pejabat negara yang melakukan penyalaggunaan narkoba.

Melihat kasus penyalaggunaan narkoba sudah sampai ke tingkat birokrasi dan anggota dewan, beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten Pemalang melakukan inisiatif untuk melakukan tes urine terhadap sejumlah pejabat daerah dan anggota dewan di wilayah Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

"Narkoba sama mengkhawatirkannya dengan korupsi. Kedua hal tersebut yang membuat bobrok nilai moral bangsa kita," ujar Bupati Kabupaten Pemalang, Junaedi dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com.

"Maraknya penyebaran narkoba di negeri kita bisa dikatakan hampir mencapai tingkat kritis, pasalnya tidak hanya hanya di kawasan kota saja, bahkan narkoba sudah masuk pelosok pedesaan," ujarnya lagi.

Kampanye antinarkoba di Kabupaten Pemalang. (foto: pemkot kabupaten Pemalang)

Menurut data yang dikeluarkan Troels Vester, koordinator lembaga PBB untuk kejahatan narkoba, di Indonesia tahun 2011 diperkirakan 3,7 sampai 4,7 juta orang pengguna narkoba. Jumlah tersebut dipastikan meningkat dari tahun ke tahun. Sementara BNN menyebutkan, sebagian besar penyalahgunaan narkoba dilakukan remaja berusia 11 sampai 24 tahun.

"Bila kualitas manusia bangsa Indonesia rendah, sementara kriminalitas terus meningkat, ekonomi kacau balau, produktivitas menurun, korupsi, kolusi dan nepotisme meningkat, kehancuran Indonesia tinggal menghitung hari," ujar Junaedi lagi menanggapi peredaran narkoba di kalangan remaja.

Kabupaten Pemalang, seperti halnya daerah lainnya di Indonesia, merasa perlu mengambil langkah-langkah pencegahan serta antisipasi dari peredaran narkoba yang sudah mengkhawatirkan.

"Apalagi Presiden Jokowidodo sudah menyatakan perang dengan narkoba. Untuk itu pimpinan Pemerintah Daerah juga harus mendukung dan serius memberantasnya karena narkoba bisa menjerat siapa saja, termasuk para pejabat, PNS, dan anggota DPRD. Utuk itu tes urine harus dilakukan secara berkala," ujar Junaedi.

Kegiatan tes urine secara mendadak bagi kalangan birokrasi dan wakil rakyat di Kabupaten Pemalang mendapat sambutan baik masyarakat. Bersama BNN, pelaksanaan tes urine bagi para pejabat dan anggota dewan di Kabupaten Pemalang berlangsung lancar.

"Jika ada pejabat daerah Kabupaten Pemalang yang terbukti terlibat penyalahgunaan narkoba, saya tidak pandang bulu. Saya tidak sungkan-sungkan untuk melakukan pemecatan," ujarnya lagi.

 

BACA JUGA:

  1. Jokowi Perintahkan Perangi Narkoba Gila-gilaan
  2. Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan Ditetapkan Tersangka
  3. Karyawan Kemenpora Diduga Gunakan Narkoba
  4. Negara Darurat Narkoba, Separuh Penghuni Lapas Pengguna Narkoba

 

#Pemalang #Narkoba
Bagikan
Ditulis Oleh

Yohannes Abimanyu

Wonderful Indonesia, Pesona Indonesia dan pesona gw adalah satu

Berita Terkait

ShowBiz
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Sangha awalnya membantah tuduhan tersebut, tetapi sepakat untuk mengubah pengakuannya pada Agustus.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Bareskrim Polri berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba happy water di Bandara Soekarno-Hatta. WNA asal China dan Malaysia ditangkap dalam kasus ini.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Indonesia
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Barang bukti tersebut merupakan hasil penindakan di wilayah Jakarta, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Indonesia
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Tersangka membawa kokain dari Barcelona ke Bali dengan upah sebesar Rp 320 juta yang dijanjikan seorang berinisial PB.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Indonesia
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Perempuan itu nekat memasukkan kokain ke dalam dildo atau sex toys yang dipakainya untuk mengecoh petugas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Indonesia
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Beny merupakan residivis yang pernah mengendalikan produksi pil PCC saat menjalani hukuman di Lapas Pemuda Tangerang.
Wisnu Cipto - Sabtu, 16 Agustus 2025
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Indonesia
Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri kali ini menggagalkan penyelundupan 6,5 kilogram sabu jaringan Malaysia–Indonesia yang akan diedarkan ke wilayah Karimun dan Pekanbaru, Riau.
Frengky Aruan - Senin, 11 Agustus 2025
Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim
Indonesia
Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
Rokok elektronik (vape) mengandung etomidate dapat membuat penggunaannya menjadi seperti zombie
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
Bagikan