Pentingnya Vaksinasi Rabies untuk Anjing Kesayanganmu


Pentingnya vaksinasi rabies untuk hewan peliharaan. (Foto: Hepi.inc)
WORLD Rabies Day merupakan kampanye global untuk menyambut hari rabies sedunia yang diselenggarakan pada 28 September setiap tahunnya. Peringatan ini dilakukan guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit rabies.
Melalui webinar oleh SmartHeart Indonesia bersama dengan Dinas Ketahanan Pangan pada 27 September 2021, kita akan bisa mengetahui manfaat vaksinasi rabies, cara mencegah, dan cara mengatasi serangan anjing rabies. Sebelumnya perlu diketahui bahwa rabies ini bersifat zoonosis, berarti penyakit pada hewan bisa ditularkan ke manusia.
Baca juga:
“Penyakit rabies adalah salah satu penyakit strategis dunia yang bersifat zoonosis (menular dari hewan ke manusia) dengan tingkat kematian yang tinggi. Pengendalian penyakit rabies yang efektif adalah dengan cara pencegahannya melalui vaksinasi rabies,” ujar Drh. Aulia Jasmine, veterinarian PT Perfect Companion Indonesia.
Umumnya, gejala pada anjing rabies seperti, mengeluarkan liur berlebihan, nafsu makan berkurang, sensitif pada suara dan cahaya, terjadi kelumpuhan pada bagian bawah wajah dan rahang, suka makan batu, lumpuh, kejang, dan mati mendadak.

Jika kamu pernah berkontak atau digigit oleh anjing dengan ciri di atas, harus ada tindakan yang dilakukan untuk mencegah penyebaran pada manusia. Misalnya, segera mencuci bagian yang terkena gigitan dengan sabun atau deterjen, di bawah air mengalir selama 10-15 menit. Setelah itu, kamu bisa memberikan antiseptik berupa iodin atau alkohol 70 persen ke bagian yang luka. Terakhir, kamu perlu ke puskesmas atau rumah sakit, untuk mendapatkan penangan khusus.
Saat hal ini terjadi pada diri kamu, kamu tidak boleh membunuh anjing tersebut. Jika anjing tersebut bisa ditangkap, bawalah anjing tersebut ke puskesmas ataupun dokter hewan. Namun, jika anjing tersebut dalam keadaan mati, bawa kepala anjing tersebut ataupun dalam keadaan utuh (didinginkan) ke Puskeswan untuk diperiksa.
Baca juga:
Oleh karena itu, pencegahan rabies pada hewan peliharaan ini dapat dilakukan dengan melakukan vaksinasi rabies. Sehingga, untuk pencinta hewan-hewan ini penting untuk memberikan vaksinasi kepada hewan peliharaanmu sesegera mungkin. Lebih baik mencegah sebelum terlambat.

Syarat-syarat yang harus diperhatikan sebelum hewan peliharaanmu melakukan vaksinasi yaitu, hewan dalam keadaan sehat, nafsu makan baik, tidak demam, umur sesuai (>8 minggu), sudah melalui adaptasi 7-14 hari, tidak batuk, pilek, bersin, tidak muntah, diare, tidak ada masalah kulit, tidak ada infeksi, tidak cacingan, dan tidak dimandikan selama seminggu setelah vaksinasi.
Untuk memperingati World Rabies Day, SmartHeart Indonesia mengajak pencinta hewan di kawasan DKI Jakarta, untuk melakukan vaksinasi rabies untuk anjingnya. Acara ini akan dilangsungkan pada 28 September 2021, secara drive thru di Lobby Laguna Central Park, Jakarta. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mempertahankan status nol kasus rabies di DKI Jakarta. (Cil)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
