Pentingnya Pelatihan Jurnalistik untuk Siswa SMA

JURNALISME hari ini mempunyai dua sisi. Ia bisa menjadi alat untuk menyampaikan kebenaran yang berujung pada penciptaan masyarakat yang berkualitas.

Namun di sisi lain, jurnalisme juga berpotensi jadi corong kabar hoaks yang berakibat turunnya mutu berpikir masyarakat. Ditambah lagi dengan tuntutan kecepatan pemberitaan dan banyaknya arus informasi masa sekarang.

Salah satu elemen jurnalisme adalah memverifikasi kabar yang datang. Inilah yang membedakan jurnalisme dengan hiburan, fiksi, seni, propaganda, dan segala macam bentuk unggahan asal jadi di media sosial.

Jurnalisme bukan sekadar menyampaikan informasi. Ia punya seperangkat metode tertentu demi menyajikan kabar yang benar ke hadapan pembaca.

Untuk menciptakan jurnalisme yang berkualitas, langkah pertamanya adalah dengan memperkenalkan dasar-dasar atau pendidikan jurnalisme yang berkualitas ke khalayak. Semakin muda khalayaknya, semakin bagus. Inilah yang dilakukan oleh PT Elnusa Petrofin (EPN), anak perusahaan PT Elnusa Tbk (ELSA).

Baca juga:

Tetap Asyik Menulis Diary di Era 'A Day In My Life'

Terdorong kepedulian menciptakan jurnalisme berkualitas sekaligus meningkatkan kompetensi siswa SMA, EPN menggelar Petrofin Journalist Academy 2022 di SMA Negeri 19 Kota Medan (21/12). Kegiatan ini mengikutsertakan lebih dari 100 siswa.

Putiarsa Bagus Wibowo, Head of Corporate Communication di PT Elnusa Petrofin, mengungkapkan bahwa kegiatan Petrofin Journalist Academy merupakan wujud salah satu pilar dalam corporate social responsibility (CSR) perusahaan yaitu #PetrofinPintar.

“Penyelenggaraan kegiatan memasuki tahun ke-2 setelah sebelumnya digelar di Kota Makassar pada Tahun 2021, yang mana tetap mengusung kerja sama dengan media lokal, kali ini adalah Tribun Medan agar para siswa-siswi dapat memperoleh materi dari narasumber yang kompeten dan handal di bidangnya,” ujar Putiarsa dalam keterangan tertulis kepada Merahputih.com.

Selain itu, kegiatan ini juga bagian dari dukungan EPN terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4, yakni Pendidikan Berkualitas. Putiarsa berharap pelatihan jurnalistik ini dapat meningkatkan wawasan siswa-siswi SMA di bidang jurnalistik.

Melalui pelatihan ini, mereka dapat menyusun narasi pemberitaan sehingga dapat diaplikasikan secara nyata di kehidupan sehari-hari sehingga kelak dapat menjadi jurnalis yang kompeten.

“Program ini diharapkan dapat terus terselenggara setiap tahunnya di kota kota yang berbeda, dan akan tetap bekerja sama dengan key media yang ada di kota tersebut,” sebut Putiarsa.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Tribun Medan, Iin Sholihin mengatakan bahwa kegiatan ini hal yang positif, yang harus terus didukung. Terlebih dengan kolaborasi bersama dalam memperkenalkan tentang jurnalistik dan bagaimana sistem kerja jurnalistik.

Baca juga:

Ajarkan Menulis Sejak Dini dan Rasakan Manfaatnya pada Anak

"Semoga Elnusa Petrofin dapat selalu mendukung kegiatan positif seperti ini dan tidak hanya di bidang jurnalistik saja, ada profesi lainnya yang mungkin dapat kita kenalkan sejak dini kepada para siswa. Sehingga ke depannya anak anak ini sudah memiliki gambaran hendak melangkah kemana kedepannya," terang Iin.

Sedangkan Kepala Sekolah SMA Negeri 19 Medan, Renata Nasution S.Pd, M.Si mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada PT Elnusa Petrofin dan Tribun Medan atas kegiatan Petrofin Journalist Academy yang telah diselenggarakan di sekolahnya.

"Saya mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi kegiatan Petrofin Journalist Academy tersebut, dimana siswa-siswi kami diarahkan dan diajarkan bagaimana cara memahami serta menulis berita dalam koridor seorang jurnalis serta sebagai content creator, " ujar Renata.

Dalam kelas Jurnalistik, para siswa diberikan pelatihan oleh Pimred Tribun Medan cara membuat berita. Pelatihan ini dikemas dalam dialog interaktif dan games serta kuis yang meningkatkan antuasiasme dan mengasah kreativitas bagi para peserta yang hadir.

Kegiatan ditutup dengan materi dari seorang konten kreator selebgram @anakkuliah, Johanes Sinaga. Dia adalah social media enthusiast dan enterpreneur di Kota Medan yang memotivasi peserta agar melek literasi digital sejak bangku sekolah. (dru)

Baca juga:

Buat Perasaan Lega dengan Berbagai Bentuk Journaling