Kesehatan

Penting, Pemeriksaan Mata secara Rutin 

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 09 Juli 2024
Penting, Pemeriksaan Mata secara Rutin 

Pemeriksaan mata bisa mengungkap berbagai penyakit dalam tubuh. (Foto: Unsplash/Ion Fet)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - TAK perlu menunggu keluhan atau masalah pada penglihatan untuk melakukan pemeriksaan mata. Sering kali pemeriksaan mata dilakukan saat adanya indikasi gangguan, seperti penglihatan ganda, mata kering, atau pandangan terasa lebih sensitif saat terkena cahaya. Keluhan-keluhan pada mata seperti itu dapat menandakan bahwa adanya penyakit mata yang harus segera diobati dokter.

Pemeriksaan mata biasanya mencakup beberapa tes untuk memeriksa tajam penglihatan, kemampuan fokus penglihatan, kekuatan otot mata dan kemampuan mata untuk bekerja bersama-sama. Hasil periksa mata dapat menentukan apakah kamu memiliki kelainan refraksi mata, seperti rabun jauh, rabun dekat, atau mata silinder.

“Bagi yang sebelumnya sudah memiliki kelainan refraksi, pemeriksaan mata bertujuan memantau dan mengetahui apakah masalah penglihatan yang diderita semakin memburuk atau tidak. Dengan begitu, bisa segera disarankan untuk mengganti lensa sesuai dengan kondisi mata saat ini,” jelas dokter mata di KMN EyeCare Dr. Maria Magdalena Purba, SpM dalam keterangan yang diterima Merahputih.com.

Selain itu, menurut dia, kondisi kesehatan mata dapat menjadi indikator kesehatan secara menyeluruh. Melalui hasil periksa mata, beberapa penyakit, seperti diabetes, stroke, tekanan darah tinggi, dan penyakit tiroid, bisa terdeteksi. Inilah alasan mengapa kamu perlu menjalani periksa mata secara rutin. Selain untuk memantau kondisi kesehatan mata, jika masalah pada mata diketahui sejak dini, langkah pengobatannya tentu akan lebih mudah dilakukan.

Baca juga:

Ternyata Telur Baik untuk Kesehatan Mata dan Jantung

Secara umum, jika matamu sehat dan tidak memiliki gejala gangguan penglihatan, periksa mata sebaiknya dilakukan setiap 5 hingga 10 tahun sekali saat menginjak usia 20 tahun hingga 30 tahun.

“American Academy of Ophthalmology merekomendasikan melakukan pemeriksaan mata lengkap pada usia 40 tahun. Pada usia ini, biasanya beberapa perubahan penglihatan dan penyakit mata mungkin akan dimulai,” sarannya.

Pemeriksaan mata perlu dilakukan lebih sering, yaitu setiap satu hingga dua tahun sekali saat kamu menginjak usia 60 tahun atau lebih. Bagi kamu yang memiliki gangguan refraksi mata, sebaiknya periksakan mata lebih sering, seperti satu tahun dua kali atau satu tahun sekali.

Hal itu juga berlaku bagi kamu yang memiliki riwayat penyakit sistemik kronis seperti diabetes melitus atau sedang mengonsumsi obat dengan efek samping mata yang serius, misalnya kortikosteroid.(*)

Baca juga:

Sebelum Masuk Sekolah, Penting Lakukan Pemeriksaan Mata pada Anak

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan