Penggilingan Stop Pasokan Beras Karena Sudah Tidak Ada Stok Gabah

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 September 2023
Penggilingan Stop Pasokan Beras Karena Sudah Tidak Ada Stok Gabah

Pedagang beras. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penggilingan padi baik kecil, besar, korporasi swasta dikabarkan mengalami penurunan pasokan Gabah Kering Giling (GKG).

Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi menyatakan, pasokan Gabah Kering Panen (GKP) ke salah satu penggilingan besar yakni Wilmar jauh menurun dan sangat terbatas akibat siklusi produksi padi berada di musim panen gadu.

Baca Juga:

Pemkot Tangerang Bakal Jual Beras Rp 52.000 Per 5 Kilogram di 13 Titik

Saat ini tantangan yang sebenarnya bukan di penggilingan padi karena merupakan hal yang bagus dengan banyaknya penggilingan padi di Indonesia. Tantangan utamanya adalah bagaimana kita bersama-sama genjot produksi nasional,” tutur Arief.

KSA BPS neraca produksi mencatat produksi padi bulanan pada Agustus hingga Desember mengalami defisit. Ditambah lagi El Nino yang berpotensi berdampak pada produksi nasional. Sehingga saat ini merupakan kesempatan besar untuk mengakselerasi produksi di tengah tantangan yang ada.

"NFA mendorong adanya upaya pemerintah dalam melakukan revitalisasi alat di penggilingan padi skala kecil, agar tidak kalah bersaing dan kualitas giling dapat menghasilkan beras berkualitas premium. Upgrade seperti ini penting untuk segera diwujudkan," ujarnya.

Arief mengatakan stok beras di Bulog ada 1,6 juta ton dan 400 ribu ton sedang dalam perjalanan sehingga akan ada stok 2 juta ton. Namun, meminta masyarakat agar menerapkan belanja bijak sehingga terbentuk budaya konsumsi pangan yang terkendali, sehingga stabilitas pangan tetap terjaga.

"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk menerapkan belanja bijak, belanja sesuai kebutuhan, membeli keperluan pangan sesuai kebutuhan dan tidak perlu belanja melebihi kebutuhan yang memicu kelangkaan pasokan dan lonjakan harga,” ajaknya.

General Manager Kawasan Industri Terpadu Wilmar Serang Tenang Sembiring membantah dugaan adanya monopoli beras karena perusahaannya saat ini hanya menyerap 2,5 persen dari keseluruhan produksi padi yang ada di wilayah Banten.

Penyerapan gabah dari petani selama Januari hingga Agustus 2023 berjumlah 69,8 ribu ton. Sementara produksi gabah di Banten diperkirakan di angka 1,5 juta ton.

"Jadi bagaimana kami bisa melakukan monopoli dan menentukan harga, sementara pemasok kami juga berasal dari penggilingan padi di wilayah ini.” tuturnya.

Tenang memaparkan, selama Agustus tahun ini, penyerapan GKP yang dapat diserap Wilmar Serang hanya 5 persen dari rerata realisasi produksi atau sekitar 200 ton per hari. Semenjak minggu pertama Agustus 2023, pihaknya hanya menyerap 1.750 MT gabah.

"Kita akan stop pasokan beras karena tidak ada lagi stok gabah per hari ini, hanya ada stok 350 MT saja," ujarnya.

Baca Juga:

Mendagri Bolehkan Pemda Salurkan Bantuan Sosial Beras Pakai Dana APBD

#Harga Beras #Beras #Harga Pangan #Inflasi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pemprov DKI Beri Surat Teguran Pedagang yang Jual Beras di Atas HET, Pelanggaran Berulang Berujung Izin Usaha Dicabut
Praktik penjualan beras dengan harga diatas HET sangat merugikan masyarakat luas.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Beri Surat Teguran Pedagang yang Jual Beras di Atas HET, Pelanggaran Berulang Berujung Izin Usaha Dicabut
Indonesia
Pedagang Beras yang Jual di Atas HET Diberi 'Kartu Kuning' dan Waktu Seminggu untuk Tobat, Kalau Masih Bandel Sanksi Menanti
Hasil dari pengecekan menunjukkan bahwa semua pelaku usaha telah menjual beras sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Pedagang Beras yang Jual di Atas HET Diberi 'Kartu Kuning' dan Waktu Seminggu untuk Tobat, Kalau Masih Bandel Sanksi Menanti
Indonesia
Badan Pangan Nasional Temukan Beras Premium Sudah Dijual di Bawah HET
Kegiatan inspeksi mendadak ini memang langkah antisipasi karena momen akhir tahun sering menjadi pemicu kenaikan harga bahan pokok.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
Badan Pangan Nasional Temukan Beras Premium Sudah Dijual di Bawah HET
Indonesia
Kendalikan Harga, Inflasi Dipantau Setiap Minggu
Setiap pekan, tim dari Badan Pusat Statistik (BPS) turun langsung ke pasar-pasar untuk memantau harga bahan pokok, sementara data tersebut dilaporkan ke Kemendagri untuk ditindaklanjuti.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Kendalikan Harga, Inflasi Dipantau Setiap Minggu
Indonesia
Stok 10 Bahan Pangan di Jakarta Diklaim Aman, Cukup Untuk 2 Bulan ke Depan
Komoditas hortikultura yang sering memicu inflasi daerah seperti cabai dan bawang juga dipastikan aman.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
Stok 10 Bahan Pangan di Jakarta Diklaim Aman, Cukup Untuk 2 Bulan ke Depan
Indonesia
Bulog Jadi Pemasok Beras Premium Buat MBG
Perum Bulog juga menyiapkan tim terpadu untuk menangani pendistribusian beras ke dapur-dapur penyedia makanan untuk Program MBG.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Bulog Jadi Pemasok Beras Premium Buat MBG
Indonesia
Harga Beras di Penggilingan Jawa Barat Merangkak Naik, Nilai Tukar Petani Juga Meningkat
Adapun, Indeks yang diterima petani (It) sebesar 141,57 lebih tinggi dibandingkan indeks yang dibayar petani (Ib) yang sebesar 121,91.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Harga Beras di Penggilingan Jawa Barat Merangkak Naik, Nilai Tukar Petani Juga Meningkat
Indonesia
Standar Kualitas Bantuan Pangan Diperketat, Bapanas Wajibkan Bulog Lakukan 'Treatment' Stok Lama di Gudang
Bapanas rutin melakukan pengecekan acak di sejumlah gudang bersama perwakilan Bulog
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Standar Kualitas Bantuan Pangan Diperketat, Bapanas Wajibkan Bulog Lakukan 'Treatment' Stok Lama di Gudang
Indonesia
Inflasi September Capai 0,21 Persen, Tertinggi di Deli Serdang Sebesar 6,81 persen
Sedangkan deflasi kabupaten/kota y-on-y terjadi di Kabupaten Halmahera Tengah sebesar 1,21 persen dengan IHK sebesar 107,51.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Inflasi September Capai 0,21 Persen, Tertinggi di Deli Serdang Sebesar 6,81 persen
Indonesia
Inflasi Diklaim Terkendali, Rupiah Menguat
Nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan Rabu sore menguat sebesar 30 poin atau 0,18 persen menjadi Rp 16.635 per dolar AS dari sebelumnya Rp 16.665 per dolar AS.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Inflasi Diklaim Terkendali, Rupiah Menguat
Bagikan