Pengamat Ungkap Demokrat akan Merugi Jika Masuk Kabinet Jokowi
Presiden Jokowi dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Foto: Seskab
MerahPutih.com - Partai Demokrat berpotensi masuk ke kabinet Presiden Joko Widodo.
Apalagi, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang juga fungsionaris Partai Nasdem sudah mengajukan pengunduran diri.
Baca Juga:
Namun, pengamat politik Jerry Massie menyarankan agar Partai Demokrat tidak menempatkan kadernya untuk duduk dalam Kabinet.
"(Jika masuk ke kabinet) Ini akan membuat jargon perubahan dan perbaikan yang diusung Demokrat akan rontok,” kata Jerry kepada wartawan di Jakarta, Jumat (6/10).
Menurut Jerry, peran oposisi sejak periode pertama Joko Widodo bersama dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah melekat pada Partai Demokrat.
“Sudah bagus mereka di luar pemerintahan jadi sebagai control equipment atau alat kontrol," jelas dia.
Sebab, jika tak ada yang mengkritisi pemerintah, dikhawatirkan pemerintahan tak akan berjalan baik. Lagi- lagi, rakyatlah yang bisa menjadi korbannya.
Baca Juga:
Diisukan Masuk Kabinet Indonesia Maju, Demokrat Tak Ingin Berandai-andai
"Kehadiran Demokrat selama ini sangat penting sebagai oposisi yang tugasnya penyeimbang,” pungkasnya.
Sekedar informasi, beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Banyak yang menduga, kemungkinan Demokrat akan bergabung dengan pemerintahan Jokowi jika ada reshuffle kabinet.
Presiden Jokowi diprediksi akan melakukan perombakan kabinet karena Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang diduga tersangkut kasus rasuah di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Demokrat Respons Usulan Koalisi Permanen, Tegaskan Fokus ke Penanganan Bencana
Percepat Penanganan Bencana Sumatra, Demokrat Desak Pemerintah Buka Akses Bantuan Asing
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung