Tidak Baik Tempatkan Agama Sebagai Instrumen Politik Praktis

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 29 September 2019
Tidak Baik Tempatkan Agama Sebagai Instrumen Politik Praktis

Massa aksi mujahid 212 untuk menjaga NKRI membubarkan diri dari patung kuda Arjuna Wiwaha sekitar pukul 11.40 WIB. Foto: MP/Ponco

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Pengamat politik Wempy Hadir mengkritik aksi Mujahid 212 yang digagas Persaudaraan Alumni 212 dan Front Pembela Islam (FPI).

Menurut dia, demo yang dilakukan dengan membawa nama tauhid tentu tidak relevan. Akan tetapi publik bisa menilai bahwa apa terjadi adalah pemanfaatan agama untuk kepentingan politik.

Baca Juga

Orator Aksi Mujahid 212: Pulangkan Habib Rizieq Jika Tidak Tanah Air akan Runtuh

"Ini tentu tidak baik karena menempatkan agama sebagai instrumen untuk kepentingan politik praktis. Jika hal ini terus dilakukan, maka akan sangat berbahaya bagi bangsa Indonesia," terang ayah satu orang anak ini.

Massa aksi mujahid 212. Foto: MP/Ponco

Apalagi mereka seakan mendompleng aksi gerakan mahasiswa yang murni meminta agar Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan UU KPK yang baru dibatalkan.

"Sebab Jokowi merupakan pemimpin yang sah dan merupakan pemimpin yang lahir dari proses demokrasi," jelas dia.

Baca Juga

Ramaikan 'Musim Demo', PA 212 & FPI Bakal Gelar Aksi Tuntut Pemulangan Habib Rizieq

Sehingga, perlu ada tindakan tegas terhadap siapapun yang melawan konstitusi.

"Saya berharap bahwa keamanan tidak segan untuk melakukan tindakan tegas. Sehingga ada pelajaran bagi yang lain untuk tidak main-main dengan negara dan kepemimpinan yangsah," tandas Wempy. (Knu)

#Front Pembela Islam (FPI) #Demo Rusuh
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
583 Demonstran Masih Ditahan, Polri Fokus Cari Aktor Intelektual dan Perusak Fasilitas Umum
Polri dari awal membuka ruang komunikasi kepada Komnas HAM, Komnas Anak, Komnas Perempuan, dan KPAI
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
583 Demonstran Masih Ditahan, Polri Fokus Cari Aktor Intelektual dan Perusak Fasilitas Umum
Indonesia
Kemenhan Tegaskan Usulan Darurat Militer untuk Aksi Tolak Tunjangan DPR Hoaks
Kementerian Pertahanan membantah keras narasi yang menyebut Menhan mengusulkan darurat militer
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Kemenhan Tegaskan Usulan Darurat Militer untuk Aksi Tolak Tunjangan DPR Hoaks
Indonesia
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu
Ketua Dewan Nasional SETARA Institute, Hendardi mengatakan, Presiden RI, Prabowo Subianto, harus segera membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta yang kredibel.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu
Indonesia
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial
Karena situasi dan kondisi yang berangsur pulih, pemkot mencabut Status Siaga Darurat.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial
Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Rincian Gaji dan Tunjangan DPR Setelah 17+8 Tuntutan Rakyat Diakomodir Pimpinan DPR
DPR RI juga akan memangkas tunjangan dan fasilitas anggota DPR setelah evaluasi meliputi biaya langganan, meliputi biaya listrik, biaya jasa telpon, biaya komunikasi intensif, dan biaya tunjangan transportasi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Rincian Gaji dan Tunjangan DPR Setelah 17+8 Tuntutan Rakyat Diakomodir Pimpinan DPR
Indonesia
TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo Cukup Terlatih dan Terorganisasi
Freddy tidak mau menduga siapa pihak-pihak yang melatih aktor perusuh dan pelaku perusakan di tengah aksi demonstrasi beberapa hari lalu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo  Cukup Terlatih dan Terorganisasi
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Indonesia
Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh
"Itu klasternya, baru itu saja 43, nanti ada aksi-aksi penjarahan, pengerusakan, kemudian, pengerusakan Polres Jakarta Timur, itu terpisah," ujar Ade.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh
Indonesia
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Menurut Kapuspen TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Bagikan