Pengamat Sarankan Dua Nama ini Jangan Sampai Masuk di Kabinet Kerja Jilid Dua


Pengamat Politik UI Ari Junaedi (Foto: youtube/net-tv)
MerahPutih.Com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menetapkan pasangan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024.
Masyarakat menunggu gebrakan Jokowi dalam periode kedua masa kepresidenannya, termasuk figur-figur yang akan menjadi menteri kabinetnya.
Menurut pengamat komunikasi politik Ari Junaedi, Jokowi harus mempertimbangkan siapa-siapa saja yang tepat mengisisi jabatan menteri. Salah satunya tak sembarangan menerima kader partai pendukung pasangan Prabowo-Sandi.
"Tidak elok jika menarik kader partai yang tidak "nyangkut" di Senayan, alih-alih kader partai yang selama ini mendegradasi bahkan membully habis Jokowi-Ma'ruf. Saya kira pendukung 01 tidak akan nyenyak tidurnya jika Fadli Zon atau Hanafi Rais masuk kabinet," tutur Ari Junaedi kepada MerahPutih.Com di Jakarta, Minggu (30/6).

Fadli dan Hanafi dinilai kerap menyerang dan membuat kecewa para pendukung Jokowi melalui pernyataanya. Bahkan, sepak terjang mereka selalu berdekatan dengan kelompok yang cenderung keras berusaha mengalahkan sang petahana.
Ari beranggapan, Jokowi harus mengutamakan orang-orang yang mendukungnya dulu.
"Idealnya memang Jokowi-Ma'ruf hanya menyertakan partai-partai pendukungnya yang terepresentasi di parlemen," imbuh Ari.
Presiden Jokowi harus segera tancap gas mengingat sisa masa jabatannya tinggal sebentar lagi sebelum memasuki periode keduanya.
"Apa yang menjadi titik lemah pemerintah periode lalu terutama dari sisi koordinasi antar instansi dan kelembagaan harus mendapat prioritas pembenahan. Tidak boleh lagi ada tiap kementeriaan memiliki pola pandang yang beda. Misal kebijakan Kementerian Perdagangan bertolak belakang dengan Bulog," jelas pengajar Pascasarjana Universitas Padjajaran ini.
Lebih lanjut Ari menganggap, kendala komunikasi di era Jokowi-Jusuf Kalla memang menjadi problem utama selama ini.
Bahkan ada dua menteri yang menyikapi suatu persoalan yang sama namun dengan komentar yang saling bertolak belakang.
"Publik akan menilai presiden tidak mampu mengendalikan kebijakan para anak buahnya. Padahal seorang menteri tidak boleh insubordinasi dengan perintah atasan," ungkap Ari.
BACA JUGA: Yusril Siap Bantu Jokowi di Kabinet Kerja Jilid Dua
Wakili Kubu Prabowo-Sandi, Habiburokhman Salami Jokowi dan Cium Tangan Kiai Ma'ruf
Komisi Pemilihan Umum menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih dalam Pemilu tahun 2019. Menetapkan pasangan calon presiden dan waki presiden terpilih dalam Pilpres 2019 nomor urut Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.
Pleno ini digelar tiga hari pasca sidang putusan sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK).
MK memutuskan menolak seluruh gugatan yang diajukan oleh pasangan capres dan cawapres 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dengan demikian, Jokowi akan menjabat sebagai presiden untuk kedua kalinya. Pelantikan akan dilangsungkan bulan Oktober 2019.(Knu)
Bagikan
Berita Terkait
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah

Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

Viral! Surat-Surat R.A. Kartini Masuk Daftar Memory of the World, Bukti Perempuan Indonesia Punya Kontribusi Penting untuk Peradaban Dunia

Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan

Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara

Rayakan HUT Ke-80 RI, Kembud Cetak Prangko Edisi Pendiri Bangsa secara Terbatas

2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi

Simfoni Delapan Dekade GBN 2025: Prince Poetiray dan Pembantu Prabowo Sukses Bikin Banjir Air Mata

[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi](https://img.merahputih.com/media/c8/76/71/c876717faa27e398e804f4ec5c8567c0_182x135.png)