Pengamat Nilai Peluang Ganjar Jadi Capres Sangat Kecil

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek pelaksanaan vaksinasi di Solo, Jawa Tengah. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, menilai elektabilitas Gibernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hanya bagian dari pencitraan. Karena itu, belum tentu Ganjar mendapat rekomendasi dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga mengamini penilaian Bambang Wuryanto. Sebab, Ganjar dinilai sebagai sosok yang pandai memainkan suatu peristiwa untuk pencitraan dirinya.
Baca Juga
Kritik Kunjungan ke Jatim, PSI Sebut Anies Sulit Terpilih Jadi Presiden
"Baru-baru ini, Ganjar naik ke truk untuk melihat apakah ada orang yang ikut mudik. Perilaku semacam ini dilakukannya terkesan kalau ada wartawan. Karena itu, perilaku Ganjar sangat kental dengan nuansa pencitraan," kata Jamiluddin kepada wartawan, Jumat (14/5).
Dengan demikian, kata dia, elektabilitas Ganjar selama ini memang terkesan hasil pencitraan, bukan karena kinerja. Apalagi, selama ini belum ada informasi terkait kinerja Ganjar yang monumental. Kinerja Ganjar dinilai hanya biasa-biasa saja.

"Karena itu, wajar kalau banyak pihak yang terheran-heran dengan tingginya elektabilitas Ganjar. Keheranan itu makin menguat manakala ada lembaga survei tertentu yang menempatkan elektabilitasnya tertinggi," ujarnya.
Untuk itu, Jamiludin menilai wajar jika ada petinggi PDIP yang mempertanyakan elektabilitas Ganjar. Keraguan Bambang Wuryanto ini sekaligus menjadi indikasi kuat bahwa DPP PDIP belum memplot Ganjar sebagai salah satu calon kandidat capres.
Baca Juga
Hal itu, menurut dia, menguatkan dugaan PDIP sudah menyiapkan Puan Maharani bersama Prabowo Subianto untuk maju pada Pilpres 2024. Hal ini makin menguatkan adanya perjanjian Batutulis 2 antara PDIP dan Gerindra yang akan mengusung Prabowo dan Puan.
"Jadi, peluang Ganjar menjadi capres atau cawapres dari PDIP tampaknya kecil sekali. Ganjar kalau memang tetap berambisi, haruslah mencari perahu lain," kata dia. (Pon)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme

Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor

Pemilu Presiden Korea Selatan Digelar Selasa (3/6), Warga Antusias Datang ke TPS

Partisipasi Pemilih Awal Pilpres Korsel Capai 34,74 Persen, Perhatian Tertuju pada Hasil Pemungutan Suara Pekan Depan

Jadi Warga Negara yang Baik, J-Hope BTS Berikan Suara dalam Pemungutan Suara Awal Pilpres Korea Selatan

Pemungutan Suara Awal untuk Pilpres Korsel Dimulai, 6 Kandidat Bersaing

Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat

Han Duck-soo Mundur Sebagai Penjabat Presiden Korsel Demi Ikut Pilpres 3 Juni

Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029
