Pengacara Lamborghini Maut Pasang Iklan Ancam Media Massa

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 03 Desember 2015
Pengacara Lamborghini Maut Pasang Iklan Ancam Media Massa

Mobil Lamborghini tersebut menabrak gerobak penjual STMJ di kawasan Jalan Manyar, Surabaya, dan mengakibatkan satu orang meninggal. (Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Kasus Lamborghini maut yang menewaskan seorang tukang susu di Surabaya, Minggu (29/11) masih berbuntut panjang. Belum mereda kontroversi pengemudi Lamborghini maut berselfie ria di kantor polisi, kini muncul iklan ancaman kepada media massa.

Iklan ancaman kepada media massa dipasang oleh kuasa hukum Wiyang Lautner, pengemudi Lamborghini maut di sebuah koran nasional yang terbit di Jawa Timur. Amos HZ Taka SH, yang bertindak sebagai kuasa hukum pengemudi Lamborghini maut meminta kepada media massa untuk tidak memberikan pemberitaan/pernyataan yang negatif tanpa didasari bukti-bukti yang kuat, yang merugikan kliennya.

“Sehingga kami akan menempuh jalur hukum sesuai dengan undang undang yang berlaku,” tulis pengumuman yang dimuat pada Kamis, (3/12) tersebut.

Tak hanya itu, pengacara Wiyang juga melarang warga untuk berkomentar negatif di sosial media tanpa ada bukti yang jelas.

Pengumuman itu terdiri dari empat poin, yang di antaranya menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut murni musibah. Peristiwa itu terjadi akibat kondisi jalan yang tergenang air karena hujan dan menyebabkan slip ban.

“Sehingga roda belakang sebelah kanan terbentur trotoar, yang mengakibatkan roda terkunci sehingga laju kendaraan diluar kendali,” bunyi pengumuman dari pengacara yang beralamat di Pondok Dharma Husada Regency II/270, Surabaya itu.

Iklan Kuasa Hukum Wiyang Lautner, pengemudi Lamborghini maut di salah satu koran nasional (Foto: Twitter @PriaMars)

Berikut pernyataan lengkap pengacara Wiyang Lautner alias si pengemudi Lamborghini maut yang dikutip merahputih.com dari koran nasional milik mantan menteri BUMN, Dahlan Iskan:

Yang bertanda tangan dibawah ini:

AMOS HZ TAKA & ASSOCIATES, yang bertindak untuk dan atas nama klien kami WIYANG LAUTNER berdasarkan Surat Kuasa (Copy Terlampir). Dengan ini menyampaikan terkait dengan adanya pemberitaan-pemberitaan, baik dari Media Cetak maupun Media Elektronik dan Masyarakat dalam pemberitaan negatif atas musibah kecealkaan yang menimpa klien kami dengan menggunakan mobil Lamborghini Gallardo type LP 570-4 Nomor Polisi B 2258 WM.

1. Bahwa kondisi klien kami saat kejadian kecelakaan pada hari Minggu, tertanggal 29 November 2015, dalam keadaan sehat (sesuai terlampir tes Laboratorium RS Bhayangkara), sehingga kecelakaan yang terjadi adalah Musibah yang setiap orang dapat mengalaminya.

2. Bahwa kejadian kecelakaan yang terjadi pada hari Minggu, tertanggal 29 November 2015 adalah bukan ajang kebut kebutan atau balapan.

3. Bahwa dikarenakan kondisi jalan di sekitar Jalan Manyar Kertoarjo tergenang air karena habis hujan (kondisi jalan licin), musibah kecelakaan yang terjadi selip, sehingga roda kanan belakang trotoar mengakibatkan roda terkunci sehingga laju kendaraan diluar kendali klien kami.

4. Bahwa antara klien kami dan keluarga korban telah terjadi kesepakatan, bahwa kejadian tersebut merupakan musibah dan terjadi perdamaian.

Untuk itu, kami menghimbau/ mengingatkan kepada media cetak, elektronik (termasuk pengguna media sosial) Masyarakat (Perusahaan/Individu) untuk tidak memberikan pemberitaan/pernyataan yang negatif tanpa didasari bukti-bukti yang kuat, yang dapat merugikan klien kami. Sehingga kami akan menempuh jalur hukum sesuai dengan undang undang yang berlaku.

Disampaikan pula ucapan terima kasih kepada Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya yang telah menangani masalah ini secara Profesional dan Proporsional. Oleh karenanya kami menghormati proses-proses hukum yang berlaku dan kami akan mentaati sesuai peraturan yang berlaku.

Tertanda: AMOS HZ TAKA & ASSOSCIATES.

Iklan tersebut dipandang sebagai ancaman terhadap kebebasan pers sebab dalam dunia jurnalistik, keberatan atau ketidakpuasan narasumber sudah diatur melalu hak jawab dan pengaduan kepada dewan pers.

BACA JUGA:

  1. Berikut Spesifikasi Lamborghini Maut Surabaya
  2. Video Pasca Lamborghini Tabrak Tukang Susu
  3. Kecelakaan dengan Motor, Lamborghini Ringsek
  4. Polisi Tetapkan Pengendara Lamborghini Jadi Tersangka
  5. Lamborghini Huracan Tampil Beringas Dibalut Serat Karbon

 

#Surabaya #Iklan Ancam Media Massa #Kecelakaan Mobil #Lamborghini Tabrak Penjual Susu #Lamborghini Maut
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Bus PO Haryanto Oleng dan Terguling Mengerikan di Tol Semarang-Batang, Korban Tewas dan Luka Berjatuhan
Kepolisian telah mengamankan sopir bus nahas tersebut untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait insiden ini
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Bus PO Haryanto Oleng dan Terguling Mengerikan di Tol Semarang-Batang, Korban Tewas dan Luka Berjatuhan
Indonesia
Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi: Pengemudi Mobil Meninggal, Polisi Tak Temukan SIM
Insiden kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Tol Jagorawi, Kamis (2/10) pagi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi: Pengemudi Mobil Meninggal, Polisi Tak Temukan SIM
Tradisi
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Batik Wistara menawarkan enam motif khas Surabaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Indonesia
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sejak Minggu (31/8) malam, Polri dan TNI melakukan patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Indonesia
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa demonstran di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 21.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Olahraga
Saksi Mata Angkat Bicara, Diogo Jota Tidak Ngebut sebelum Kecelakaan
Saksi mata kecelakaan Diogo Jota kini angkat bicara. Seorang sopir truk mengatakan, bahwa Diogo Jota tidak mengebut sebelum kecelakaan.
Soffi Amira - Jumat, 11 Juli 2025
Saksi Mata Angkat Bicara, Diogo Jota Tidak Ngebut sebelum Kecelakaan
Olahraga
Lamborghini yang Dikendarai Diogo Jota Sering Kena Recall, Ada Masalah Keselamatan?
Lamborghini yang dikendarai Diogo Jota ternyata sering kena recall. Mobil sport tersebut dinilai punya masalah keselamatan.
Soffi Amira - Jumat, 04 Juli 2025
Lamborghini yang Dikendarai Diogo Jota Sering Kena Recall, Ada Masalah Keselamatan?
Olahraga
Liverpool Pensiunkan Nomor Punggung 20, Cinta untuk Diogo Jota Tetap Abadi
Liverpool pensiunkan nomor punggung 20. Hal itu sebagai bentuk penghormatan untuk mendiang Diogo Jota.
Soffi Amira - Jumat, 04 Juli 2025
Liverpool Pensiunkan Nomor Punggung 20, Cinta untuk Diogo Jota Tetap Abadi
Olahraga
Penyebab Kecelakaan Diogo Jota, Ban Mobil Pecah saat Perjalanan Menuju Liverpool
Penyebab kecelakaan Diogo Jota dan saudaranya telah diidentifikasi. Ban mobilnya pecah saat perjalanan kembali menuju Liverpool.
Soffi Amira - Kamis, 03 Juli 2025
Penyebab Kecelakaan Diogo Jota, Ban Mobil Pecah saat Perjalanan Menuju Liverpool
Olahraga
Unggahan Terakhir Diogo Jota di Instagram sebelum Meninggal Dunia, Baru 2 Minggu Menikah
Diogo Jota sempat mengunggah video pernikahannya di Instagram sebelum meninggal dunia. Ia meninggal dunia akibat kecelakaan mobil di Spanyol.
Soffi Amira - Kamis, 03 Juli 2025
Unggahan Terakhir Diogo Jota di Instagram sebelum Meninggal Dunia, Baru 2 Minggu Menikah
Bagikan