Pencak Silat Diprediksi Bakal Dipertandingan di Olimpiade Los Angeles 2028


Pesilat bersama Ketum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari. (Foto: dok. NOC Indonesia)
MerahPutih.com - Olahraga dan seni bela diri asli Indonesia, Pencak Silat, berpeluang dipertandingkan di Olimpiade Los Angeles 2028.
Sekretaris Jenderal Persekutuan Pencak Silat Antarabangsa (Persilat) Teddy Suratmadji mengungkapkan saat ini organisasinya sedang menjalani proses assessment untuk menjadi signatory WADA (World Anti-Doping Agency).
Setelah itu, pencak silat juga harus menjadi anggota AIMS (Alliance of Independent Recognized Members of Sport) dan melalui proses assessment yang juga tidak mudah.
Assessment diselesaikan dalam tahun 2025 ini, sehingga pada tahun 2026 proses untuk menjadi anggota IOC bisa dimulai.
“Mudah-mudahan pada 2027 keanggotaan IOC sudah diperoleh, sehingga pada Olympics 2028 di Los Angeles sudah bisa dipertandingkan, atau minimal ekshibisi,” ujar Teddy dalam keteranganya di Jakarta, Selasa (21/1).
Baca juga:
170 Atlet Pencak Silat Indonesia Siap Berlaga dalam Kejuaraan Dunia di Abu Dhabi
Persilat juga sedang berusaha untuk membantu federasi di negara-negara yang sudah memiliki National Federation (NF) untuk training camp serta peralatan supaya atlet-atlet pencak silat di seluruh dunia bisa berkompetisi dan berprestasi di multi event dunia.
“Sebab yang mengusulkan memasukkan Pencak Silat di berbagai multievent itu adalah NOC negara-negara yang sudah memiliki federasi Pencak Silat,” tutur Teddy.
Sementara itu, Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) memperjuangkan pencak silat untuk bisa menjadi cabang olahraga yang dipertandingkan di berbagai multievent internasional. Salah satunya Olimpiade.
Baca juga:
Indonesia Bakal Atraksi di Pembukaan Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-20
Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari pun melakukan pertemuan dengan Oympic Council of Asia (OCA) yang diwakili Director General Captain Husain Al-Mussalam dan OCA Deputy Director General Vinod Kumar Tiwari di Kuwait beberapa waktu lalu.
“OCA menyatakan setuju untuk memperjuangkan pencak silat supaya bisa dipertandingkan di Asian Games berikutnya,” tegas Okto.
Pencak silat terakhir dipertandingkan di ajang multievent internasional terbesar se-Asia tersebut pada edisi Asian Games Jakarta-Palembang 2018.
Baca juga:
Reaksi Prabowo saat Tahu 4 Ribu Anak Muda di Mesir Menggeluti Pencak Silat
Oleh sebab itu, NOC Indonesia gencar untuk memperjuangkan pencak silat yang merupakan olahraga warisan asal Indonesia itu bisa kembali tampil di Asian Games.
Terlebih President International Federation Pencak Silat (Persilat) merupakan Presiden, Prabowo Subianto.
“Jadi ini PR dan tanggung jawab bersama kami di NOC Indonesia supaya pencak silat sebagai heritage dan kebanggaan kita semua bisa terus mendunia,” terang Okto. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Hasil Diplomasi Internasional NOC, Pencak Silat Bakal Jadi Cabor Favorit di Rusia

Duet Maut Iko-Eko Guncang Istana Negara, Aksi Pencak Silatnya Bikin Prabowo 'Ngangguk-Ngangguk' dan Jutaan Pasang Mata Ternganga

Pertemuan Ketum NOC dengan Presiden Terpilih IOC Jadi ‘Angin Segar’ untuk Perkembangan Olahraga Indonesia

Tampilkan Tarian Silat Wajah Budaya Indonesia, Etoile Dancer Bersinar di OCA General Assembly 2025

American Football Jadi Anggota NOC, Indonesia Berpotensi Kirim Tim ke Olimpiade Los Angeles 2028

Persiapan Menuju Olimpiade Los Angeles 2028, Seluruh Federasi Olahraga Dikumpulkan Satukan Visi Misi

Indonesia Berambisi Jadi Tuan Rumah Olimpiade dan Youth Olympic Games 2030

Pencak Silat Diprediksi Bakal Dipertandingan di Olimpiade Los Angeles 2028

Reaksi Prabowo saat Tahu 4 Ribu Anak Muda di Mesir Menggeluti Pencak Silat

Indonesia Bakal Atraksi di Pembukaan Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-20
