Penambahan Kasus COVID-19 Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 10 Januari 2022
Penambahan Kasus COVID-19 Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Tangkapan layar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat konferensi pers daring, Senin (10/01/2022). (ANTARA/YouTube Kemenko Perekonomian)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis level akan memisahkan angka kasus yang dibawa pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dengan penularan lokal.

Menko Perekonomian sekaligus Penanggung Jawab PPKM Luar Jawa dan Bali Airlangga Hartarto mengatakan, kasus yang terbanyak dari PPLN.

"Sehingga tentu penambahan kasus PPLN ini berbeda, imported case dibandingkan dengan kasus penularan lokal," katanya, Senin (10/1).

Baca Juga:

Pentingnya Vaksin Booster untuk Cegah Dampak Buruk Varian Baru COVID-19

"Contoh, di Bandara Soetta dan karantina di RSDC Kemayoran tidak digabung dengan kasus kenaikan di DKI Jakarta," ujarnya.

"Demikian pula Kepulauan Riau itu, dari pelabuhan laut Batam tidak dijadikan satu dengan Kepulauan Riau," jelas Airlangga.

Airlangga menyebut, pihaknya akan memberikan perlakuan khusus di sejumlah titik kedatangan dari luar negeri, seperti Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Sam Ratulangi (Manado), Pelabuhan Laut di Batam, Pelabuhan Sri Bintan Pura (Tanjung Pinang).

Selain itu, lanjutnya, Pos Lintas Batas (PLBN) Nunukan (Kaltim), PLBN Aruk (Kalbar), PLBN Entikong (Kalbar), dan PLBN Motaain (NTT).

"Oleh karena itu PPLN akan melakukan perbedaan penilaian yaitu kita treatment khusus pada entry point," kata Airlanga.

Baca Juga:

Cara Pencegahan Mutasi COVID-19 Versi Peneliti Eijkman

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) menjadi penyebab utama lonjakan kasus harian COVID-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

"Hari ini saya sampaikan sebelumnya bahwa tren peningkatan kasus harian COVID-19 disebabkan oleh pelaku perjalanan luar negeri," ujarnya.

Hal ini berdasarkan hasil temuan lonjakan kasus harian COVID-19 di wilayah Jawa-Bali yang sampai saat ini didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri.

"Pada 9 Januari lalu, misalnya di Jakarta dari 393 kasus yang terjadi hampir 300 kasus disebabkan oleh pelaku perjalanan luar negeri," contohnya.

Maka dari itu, dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menunda terlebih dulu rencana perjalanan ke luar negeri.

Mengingat, tingginya potensi terjangkit virus COVID-19.

"Jadi, sekali lagi kami mohon teman-teman sekalian untuk menahan diri dulu untuk bepergian ke luar negeri, kecuali sangat-sangat penting," jelas dia.

Selain itu, pemerintah juga akan melakukan penanganan khusus bagi masyarakat yang baru datang dari luar negeri di berbagai pintu masuk kedatangan. (Knu)

Baca Juga:

Sejumlah Perusahaan Farmasi Tanah Air Bersiap Produksi Vaksin COVID-19

#COVID-19 #Kasus COVID-19 #Airlangga Hartarto #Luhut Panjaitan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Buka Program Magang untuk 20 Ribu Fresh Graduate, Digaji Sesuai UMP
Pemerintah segera membuka program magang untuk 20.000 fresh graduate. Nantinya, mereka akan memperoleh gaji sesuai UMP di daerah masing-masing.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Pemerintah Buka Program Magang untuk 20 Ribu Fresh Graduate, Digaji Sesuai UMP
Indonesia
Prabowo Luncurkan Program Akselerasi Pembangunan: Sarjana Bakal ‘Magang’ di Sektor Industri hingga Memulai Pengembangan Ekosistem Gig Economy
Menko Airlangga Hartarto sebut program magang bagi lulusan perguruan tinggi akan dilakukan pertama.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Prabowo Luncurkan Program Akselerasi Pembangunan: Sarjana Bakal ‘Magang’ di Sektor Industri hingga Memulai Pengembangan Ekosistem Gig Economy
Indonesia
Transaksi Harbolnas 2025 Ditarget Tembus Rp 35 Triliun, Pemerintah Janjikan Diskon Besar-besaran
Pemerintah menyiapkan strategi diskon besar untuk menjaga daya beli masyarakat jelang Harbolnas 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Transaksi Harbolnas 2025 Ditarget Tembus Rp 35 Triliun, Pemerintah Janjikan Diskon Besar-besaran
Indonesia
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Sebagai contoh, satu perusahaan saja bisa membutuhkan hingga 10.000 tenaga kerja hanya untuk melabeli AI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Indonesia
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
?Presiden Prabowo Subianto juga telah memberikan arahan tegas mengenai isu ketenagakerjaan dan pentingnya persatuan nasional
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
Indonesia
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Ekonomi Indonesia diklaim berada di jalur yang benar. Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia meminta pengusaha dan investor tidak panik.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Indonesia
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merayakan HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.
Selama empat tahun terakhir, pekerja profesional di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) baru mencapai 0,8 persen dari total angkatan kerja nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.
Indonesia
Isu Transfer Data Pribadi Jadi Perbincangan Hangat, Menkomdigi Bakal Temui Menko Airlangga Hartarto
Setelah pertemuan tersebut, direncanakan akan ada pernyataan resmi dari pemerintah Indonesia mengenai poin-poin kesepakatan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 23 Juli 2025
Isu Transfer Data Pribadi Jadi Perbincangan Hangat, Menkomdigi Bakal Temui Menko Airlangga Hartarto
Bagikan