Pemprov DKI Koordinasi dengan Polisi Terkait Penjarahan di Rusunawa Marunda

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatakan jajaran Pemprov DKI telah bekerja memproses pelanggaran hukum terkait penjarahan aset-aset di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa), Marunda Cluster C, Cilincing, Jakarta Utara.
Heru sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk menindak maling yang menjarah aset Rusunawa Marunda.
"Penjarahan Pak Asbang sudah koordinasi dengan Polres dengan Polsek setempat, ya harus ditindak, itu kan sudah melanggar hukum, ada beberapa yang sudah mau diproses," kata Pj Heru di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (19/6).
Baca juga:
Ratusan Petugas Dikerahkan Angkut Sampah Pesisir Marunda Kepu
Heru belum punya rencana untuk melakukan pembongkaran Rusunawa Marunda. Saat ini, Pemprov DKI tengah fokus menindak oknum yang nekat mencuri aset-aset Pemerintah DKI tersebut.
"Enggak, ga ada (rencana pembongkaran), ya pelakunya kita tangkap aja, cukup ya," tuturnya.
Sebelumnya, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebutkan, bahwa bangunan gedung di klaster C Rusunawa Marunda Cluster C Cilincing sudah tidak layak untuk dihuni dan berpotensi membahayakan warga. Atap rusun tersebut telah ambruk dan membuat warga ketakutan.
Baca juga:
Akhirnya, para penghuni rela direlokasi ke rusun terdekat, seperti Nagrak dan Padat Karya.
Namun cukup disayangkan, Rusunawa Marunda Cluster C malah terbengkalai dan seluruh asetnya raib dijarah maling sejak Oktober 2023, pasca penghuni direlokasi. Besi atau teralis balkon, kabel, alumunium, kusen, kloset, wastafel, pintu, dan juga jendela di setiap unit sudah habis diambil maling.
Tidak hanya itu, para maling juga nekat membobol tembok di setiap unit rusun untuk mengambil besi, pipa, atau kabel di dalamnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Sediakan Hunian Layak, Pramono Serahkan Kunci Rusunawa PIK Pulogadung

Pemprov DKI Siapkan Empat Layanan Utama Pendukung Penghuni Rusun JIS

Kaget Tunggakan Penghuni Rusun Rp 103 Miliar, PSI Jakarta Usul Pancingan 'Pemutihan'

Pemprov DKI Luncurkan Aplikasi Sirukim, Bikin Warga Gampang Dapat Rusunawa Terjangkau

Pramono Resmikan Rusunawa Jagakarsa, Harga Sewa Tertinggi Rp 1,8 Juta

PT KAI Integrasikan Akses Stasiun Tanjung Barat Dengan Apartemen TOD

Rusun Jagakarsa Segera Disewakan ke Warga, Harga Terendah Rp 865.000 Per Bulan

Rano Karno Minta Anak Buah Sosialisasi ke Warga di Kawasan Tak Layak Huni, Bujuk Biar Mau Pindah ke Rusunawa

Pemprov DKI Bakal Bangun Rusun di Kali Krukut

Pembahasan Aturan Batas Sewa Rusun Rampung Pertengahan 2025
