Pemprov DKI Gandeng Chungcheongnam-do Korsel, Dorong Pembangunan Berkelanjutan


Pemprov DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Chungcheongnam-do, Korea Selatan (Korsel). (foto: dok Pemprov DKI)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Chungcheongnam-do, Korea Selatan (Korsel). Kolaborasi ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pembangunan berkelanjutan, dan pertukaran budaya.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Letter of Intent (LoI) oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dan Gubernur Chungcheongnam-do, Kim Tae Heum.
"Mari kita pererat hubungan dalam bidang perdagangan, ekonomi, budaya, persahabatan, olahraga, serta pertukaran pelajar dan mahasiswa. Yang paling penting, kerja sama ini harus membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi kedua pihak," ujar Pramono di Balai Kota Jakarta, pada Selasa (27/5).
Baca juga:
Berisiko Ganggu Ekosistem di Kepulauan Seribu, PSI Minta Pramono Batalkan Rencana Buat Pulau Kucing
Ia menyebutkan, Chungcheongnam-do merupakan provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Korsel dan pusat investasi perusahaan-perusahaan global. Hal ini menjadikan Chungcheongnam-do contoh inspiratif bagi Jakarta dalam mempercepat pembangunan daerah.
"Secara khusus, saya mengajak Gubernur Kim Tae Heum untuk bersama-sama memajukan daerah masing-masing melalui kerja sama yang saling menguntungkan. Saya yakin, di bawah kepemimpinan beliau, kolaborasi ini akan menghasilkan dampak positif bagi kedua provinsi," urai Pramono.
Sementara itu, Gubernur Kim Tae Heum menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Pemprov DKI Jakarta. Ia juga menyoroti kebijakan “Rabu Bertransportasi Umum” bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jakarta sebagai bentuk inovasi administrasi.
"Bahkan, pejabat yang tidak mematuhinya bisa dibatasi promosi jabatannya. Di bawah slogan ‘Chungnam yang Kuat’, saya juga mendorong kebijakan tegas. Melihat kesamaan visi dengan Gubernur Pramono, saya optimistis kerja sama ini akan berjalan dengan baik," ujar Kim.
Baca juga:
Sebagai pusat ekonomi nasional, Jakarta memiliki peran strategis dalam memperkuat kerja sama regional, termasuk dengan Korsel—khususnya di bidang investasi, perdagangan, dan teknologi. Sejak pembukaan Kantor Promosi Ekonomi Chungcheongnam-do (Chungcheongnam-do Economic Promotion Agency/CEPA) di Jakarta pada 2021, kolaborasi kedua pihak terus berkembang.
Pemprov DKI berkomitmen memperkuat kerja sama ini melalui peningkatan perdagangan, investasi, inovasi, serta pertukaran budaya dan pendidikan. Diharapkan, masyarakat di kedua wilayah dapat merasakan manfaat langsung melalui program pertukaran mahasiswa, tenaga pengajar, transfer pengetahuan, serta berbagai kegiatan kebudayaan yang mempererat hubungan sosial dan budaya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Minta Pedagang Pasar Barito Segera Pindah ke Lenteng Agung

Mengintip Patung Jenderal Sudirman yang Akan Dipindahkan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung

Pedagang Bingung Mau Jualan Apa Jika Raperda Kawasan Tanpa Rokok Disahkan

Rp4,1 Miliar Mengalir untuk Masa Depan, Pemprov DKI Jakarta Realisasikan Bantuan Pemutihan Ijazah Tahap Ke-4 untuk 1.238 Siswa

Dorong Parkir Jakarta Wajib Non Tunai, Gubernur Pramono: Semua Pendapatan akan Masuk Kas Daerah

Pemprov DKI Kerahkan 2.100 Petugas Kebersihan saat Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas

Pemprov DKI Jakarta Dukung Penuh Olympic Day 2025, Dorong Generasi Muda Hidup Sehat dan Berprestasi

Pansus DPRD DKI Segel 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pajak hingga Rp70 Miliar per Tahun

Dana Bagi Hasil Jakarta Dipotong Pusat Rp 15 T, Pramono Terpaksa Utak-atik Biaya Prioritas

Bertepatan dengan HUT ke-80 TNI, Car Free Day akan Tetap Digelar Minggu 5 Oktober 2025
