Pemprov DKI Bakal Kurangi Bansos Sembako
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (tengah) memantau penerapan protokol kesehatan di Central Park Mall, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Sabtu (20/6/2020). ANTARA/Devi Nindy/am.
MerahPutih.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan bantuan sosial (bavs) berupa paket sembako bagi warga miskin dan rentan miskin akan berlangsung hingga Desember 2020 mendatang.
Bansos Pemprov DKI mulai disalurkan pada 9 April atau sehari sebelum pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan telah berlangsung sampai Juni 2020 ini.
Baca Juga:
"Perlu diketahui pembagian sembako kami jalan terus dan dilaksanakan sampai gelombang pertama (PSBB transisi) untuk di Juli dan diteruskan sampai Desember 2020,” kata Riza pada Jumat (26/6).
Hanya saja kata politikus Partai Gerindra ini, Pemda DKI bakal mengurangi jatah pembagian Bansos untuk warganya akibat dampak COVID-19.
“Namun demikian nanti jumlah pembagian sembako akan semakin berkurang seiring pelonggaran dan perbaikan ekonomi kita," jelas Riza Patria.
Riza menjelaskan, alasan Pemprov DKI mengurangi jatah sembako karena seiring dengan kembalinya geliat ekonomi di ibu kota. Sebagai contoh ojek online (ojol) yang selama PSBB tidak mengangkut penumpang untuk mencegah penularan corona, kini mereka dapat beroperasi kembali.
Baca Juga:
Budi Karya Sumadi Puas dengan Protokol Kesehatan Bandara YIA
Namun demikian, ia belum memaparkan jumlah data pengurangan bansos tersebut. Alasannya, DKI masih mengkajinya dengan melakukan berbagai pertimbangan.
“Tentu kami harus punya data primer yang baik,sehingga pengurangan bansos itu tidak menimbulkan masalah baru. Intinya, pemerintah akan mengurangi bantuan seiring adanya pelonggaran dan kesempatan di sektor-sektor lain untuk dapat bekerja," tutupnya. (Asp)
Baca Juga:
Pemprov DKI Klaim Jalur Zonasi Masuk Sekolah Sudah dari 2017
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ikuti Pemerintah Pusat WFA ASN DKI Akhir Tahun, Pramono Pastikan tak Ganggu Pelayanan Warga
Pramono Pastikan tak Ada Perayaan Kembang Api Malam Pergantian Tahun 2025-2026
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas