Pemprov DKI Bakal Bangun Tanggul Setinggi 2,5 Meter untuk Cegah Banjir Rob


Pesisir pantai Jakarta. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun tanggul setinggi 2,5 meter di pesisir utara Jakarta dalam mencegah gelombang pasang air laut hingga ke daratan atau banjir rob.
Tanggul tersebut nantinya akan berdiri di wilayah sekitaran Muara Baru dan bahkan Muara Karang, Jakarta Utara.
Hal itu menanggapi prediksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI yang meminta masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di wilayah pesisir pada 7-15 Juni 2025.
"Jakarta harus membuat tanggul dengan tinggi sampai 2,5 meter di daerah Muara Baru, Muara Karang dan beberapa lokasi lain. Untuk apa? Mengantisipasi rob," kata Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno yang dikutip Selasa (10/6).
Baca juga:
Banjir Rob Rendam Ratusan Rumah di Penjaringan Jakarta Utara, Tinggi Air 40-60 Cm
Politikus PDI Perjuangan ini tegaskan, segala cara akan terus dilakukan Pemprov DKI dalam penanganan bencana banjir rob. Termasuk dengan membuat tanggul laut.
"Apakah rob hanya tinggi tahun ini? Belum tentu. Tahun depan kita enggak tahu iklim ini. Perubahan iklim terjadi. Itulah antisipasi yang kita lakukan," paparnya.
Menurut dia, harus adanya kolaborasi antara pemerintah daerah dengan masyarakat sekitar dalam penanggulangan bencana banjir rob ini, dengan tidak buang sampah sembarangan.
"Kita bikin bendungan, kita bikin dam. Tapi, kalau masyarakat juga tidak peduli lingkungan, kan susah," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD

DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu

Anggaran Rp 3,9 Miliar Habis untuk Perbaiki 18 Lampu Lalu Lintas Akibat Demo Anarkis di Jakarta

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan

UMKM Blok M Menjerit Harga Sewa Kios Tinggi, Gubernur Ancam Putus Kerja Sama MRT Jakarta

Lonjakan Harga Sewa Kios Blok M, Gubernur Pramono Anung Pasang Badan untuk UMKM

Aksi Demo Mereda, Work From Home ASN Jakarta Dicabut, Minta Berangkat Kerja Pakai Angkutan Umum

Pramono Tegur MRT Jakarta Naikkan Harga Kios UMKM di Blok M Lewati Batas Atas

Jakarta Telan Kerugian Rp 80 Miliar Akibat Kerusakan Infrastruktur Pasca-demo
