Pemkot Solo Akui Daya Beli Masyarakat Sempat Turun

Frengky AruanFrengky Aruan - Selasa, 08 Oktober 2024
Pemkot Solo Akui Daya Beli Masyarakat Sempat Turun

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo, Budi Murtono. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah tak menampik daya beli masyarakat Kota Solo sempat mengalami penurunan. Hal tersebut terjadi karena warga menahan pengeluaran untuk biaya masuk sekolah pada tahun ajaran baru.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo, Budi Murtono, menyatakan hasil data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Solo sempat mengalami deflasi selama empat bulan berturut-turut, yakni Mei, Juni, Juli dan Agustus. Penyebabnya salah satunya karena warga menahan pengeluaran untuk biaya sekolah.

“Solo sempat mengalami deflasi karena daya beli masyarakat turun. Itu lebih disebabkan karena warga menahan pengeluaran untuk biaya sekolah,” kata Budi, Selasa (8/10).

Dia mengatakan pada bulan September ini Solo kembali terjadi inflasi. Ini membuktikan ekonomi bergerak kembali setelah terjadi deflasi empat bulan beruntun.

Baca juga:

Deflasi Berturut Turut Akibat Daya Beli Turun dan Pengangguran Melonjak

“Kami berharap bulan Oktober ini ekonomi terus bergerak, mengingat banyak event nasional seperti Peparnas dan Haul Habib Solo,” kata dia.

Pemkot Solo, kata dia, akan menggandeng Bank Indonesia (BI) dalam memantau pergerakan ekonomi serta daya beli masyarakat. Terlebih, penurunan daya beli masyarakat ini akan menyebabkan deflasi dan dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.

“Yang harus dijaga adalah jangan sampai inflasi tersebut terlalu tinggi. Bulan September mulai kembali terjadi inflasi. Tapi inflasi ini tidak apa-apa kan menunjukkan pergerakan ekonomi yang harus kita jaga dan kendalikan jangan sampai inflasi terlalu tinggi," ungkap dia.

Budi menyampaikan, setiap sepekan sekali ada rapat koordinasi (rakor) antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat terkait pengendalian inflasi.

Rakor ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perekonomian yang ada di masing-masing daerah apakah mengalami deflasi atau inflasi. (Ismail/Jawa Tengah)

#Pemkot Solo #Daya Beli #Deflasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Berita Terkait

Indonesia
Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG
Sebanyak 13 SPPG kini sudah beroperasi di Solo. Namun, jumlah tersebut belum memenuhi target. Pemkot Solo menargetkan 20 SPPG beroperasi tahun ini.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG
Indonesia
Agar Dipercaya Rakyat, Pemerintah Harus Jaga Daya Beli Warga Usai Demo Berujung Rusuh di Berbagai Daerah
DPR mendorong pemerintah memberikan stimulus pemulihan ekonomi yang tepat sasaran, khususnya bagi pelaku usaha kecil, pekerja harian, serta kelas menengah.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Agar Dipercaya Rakyat, Pemerintah Harus Jaga Daya Beli Warga Usai Demo Berujung Rusuh di Berbagai Daerah
Indonesia
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
TNI menjaga kawasan objek vital di Solo hingga Jumat (5/9). Hal itu dilakukan demi memastikan situasi tetap aman pasca demo rusuh.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
Indonesia
Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB
Pemkot Solo membatasi waktu gelaran event, yakni sampai 22.00 WIB saja. Sebab, banyak warganya yang menggantungkan hidup dari event tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB
Indonesia
Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah
Wali Kota Solo, Respati Ardi mengatakan bahwa kerugian meliputi rusaknya fasilitas umum, fasilitas sosial, CCTV.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah
Indonesia
Daya Beli Rakyat Belum Pulih dan Penghasilannya Pas-pasan, Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Dianggap Bukan Prioritas !
Rencana kenaikan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kesehatan tak henti-hentinya menuai kritik.
Frengky Aruan - Rabu, 27 Agustus 2025
Daya Beli Rakyat Belum Pulih dan Penghasilannya Pas-pasan, Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Dianggap Bukan Prioritas !
Indonesia
Ekspansi Belanja Pemerintah Bakal Bikin Ekonomi Membaik di Semester II 2025
Pada triwulan II 2025, perekonomian tercatat tumbuh 5,12 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), lebih tinggi dari rekor triwulan I sebesar 4,87 persen (yoy).
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
Ekspansi Belanja Pemerintah Bakal Bikin Ekonomi Membaik di Semester II 2025
Indonesia
Viral Istilah Rojali dan Rohana, Ini Pandangan Istana Kepresidenan
Masih ada kelompok masyarakat yang harus bekerja keras untuk membeli sesuatu demi mendorong pertumbuhan ekonomi lewat daya beli.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 06 Agustus 2025
Viral Istilah Rojali dan Rohana, Ini Pandangan Istana Kepresidenan
Indonesia
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Airlangga tidak menyebutkan berapa transaksi yang tercatat pada triwulan I dan triwulan II tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Indonesia
Menteri Keuangan Pastikan Ada Stimulus Buat Dongkrak Daya Beli Saat Natal dan Tahun Baru 2026
Sedangkan pada triwulan II, nilai alokasi stimulus mencapai Rp 24,4 triliun, sebesar Rp23,6 triliun berasal dari APBN sementara Rp 900 miliar berasal dari non-APBN.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 30 Juli 2025
Menteri Keuangan Pastikan Ada Stimulus Buat Dongkrak Daya Beli Saat Natal dan Tahun Baru 2026
Bagikan