Pemkot Malang Campur Limbah Medis Dengan Sampah Biasa di TPA

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 02 Agustus 2021
Pemkot Malang Campur Limbah Medis Dengan Sampah Biasa di TPA

Tempat Pembuangan Sampah. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang kebingungan mengelola limbah medis di seperti masker dan bekas alat swab. Pemerintah daerah tidak memiliki tempat pengelolaan sementara (TPS) khusus medis.

Kasi Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Budi Herianto mengatakan, ada lonjakan limbah medis dihasilkan para pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Baca Juga:

Ketua DPD Minta Penanganan Limbah Medis Tak Dianggap Sepele

"Khususnya yang dialami pada pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri, otomatis limbah medis juga bertambah," terang Budi akhir pekan lalu.

Ia menambahkan, limbah medis dan non-medis hingga saat ini pengolahannya masih bercampur jadi satu.

"Kami hanya ingin negara hadir untuk membuat TPS khusus pengelolaan limbah medis ini," tegasnya.

Menurutnya, untuk pengelolaan limbah medis di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan di Kota Malang nyatanya sudah ada SOP tersendiri untuk memisahkan antara limbah medis dan non-medis. Sejumlah limbah medis dari fasilitas layanan kesehatan tersebut, nantinya akan dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang.

Pasien COVID-19. (Foto: Antara)
Pasien COVID-19. (Foto: Antara)

"Kami maunya ada penanganan lebih lanjut sebab pengelolaan sampah kami sudah bagus di angka 98,02 persen, namun untuk limbah medis masih kurang,” tutur Budi.

Adanya TPS khusus akan mampu mengurangi limbah medis di Kota Malang. Dari total 700 ton sampah per-tahun, 30 persennya itu didominasi sampah medis.

"Ya hal inilah yang menjadi permasalahan kami selama ini di sini, sebab makin bertambah yang terpapar ya pasti bertambh juga limbah medisnya," ungkap Budi. (Andika Eldon/Surabaya)

Baca Juga:

Dana Penanganan Limbah Medis COVID-19 Diproyeksi Rp 1,3 Triliun

#Sampah #Limbah #COVID-19 #Malang
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Berbeda dengan sanksi hukum yang bersifat mengikat, sanksi sosial lebih menekankan pembinaan moral dan tanggung jawab kolektif.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Indonesia
204 Investor Bakal Kelola Sampah di Indonesia
Danantara akan menjadi pemegang saham di semua proyek Waste To Energy, untuk memastikan bahwa proyek itu berjalan dengan baik dan benar.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 24 Oktober 2025
 204 Investor Bakal Kelola Sampah di Indonesia
Indonesia
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Selidiki Dugaan Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Kejaksaan Agung menggeledah kantor Bea Cukai, Rabu (22/10) lalu. Penggeledahan ini masih terkait dugaan korupsi ekspor limbah minyak sawit.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Selidiki Dugaan Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Indonesia
260 Kabupaten dan Kota Darurat Penanganan Sampah, Waste to Energy Pakai Duit Danantara
Status kedaruratan sampah itu sesuai dengan konteks Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2025 tentang Penanganan Sampah Perkotaan Menjadi Energi Terbarukan Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
260 Kabupaten dan Kota Darurat Penanganan Sampah, Waste to Energy Pakai Duit Danantara
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
Hasilkan 8.600 Ton Per Hari, Jakarta Darurat Penanganan Sampah
Jakarta sudah masuk kedaruratan sampah dan keputusan tentang kedaruratan sampah sebagaimana dimandatkan oleh Perpres tersebut tadi malam sudah saya tandatangani.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Hasilkan 8.600 Ton Per Hari, Jakarta Darurat Penanganan Sampah
Indonesia
Pramono Bakal Tindak Bendera Partai yang Ganggu Keindahan Kota, Pasukan Oranye Jadi Andalan
DLH DKI Jakarta kini menyediakan layanan khusus pengangkutan sampah berukuran besar
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Pramono Bakal Tindak Bendera Partai yang Ganggu Keindahan Kota, Pasukan Oranye Jadi Andalan
Indonesia
2 Pemuda Lumajang Berhasil Olah Limbah MBG Jadi Produk Ramah Lingkungan, Buka Lapangan Kerja Baru
Dua pemuda asal Lumajang mengolah limbah MBG menjadi produk ramah lingkungan. Inovasi ini juga menciptakan lapangan kerja baru.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
2 Pemuda Lumajang Berhasil Olah Limbah MBG Jadi Produk Ramah Lingkungan, Buka Lapangan Kerja Baru
Indonesia
126,65 Ton Sampah Diangkut Usai Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas
Sebanyak 2.100 petugas kebersihan dari lima Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi serta Unit Pengelola Sampah Badan Air (UPS BA) dikerahkan.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
126,65 Ton Sampah Diangkut Usai Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas
Bagikan