Pemkab Sleman Harap Pemerintah Pusat Segera Kirim Vaksin COVID-19


Kegiatan vaksinasi yang diadakan di Kabupaten Sleman DIY. (Foto: MP/Humas Pemkab Sleman)
MerahPutih.com - Pemerintah Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong pemerintah pusat untuk segera mengirimkan stop vaksin COVID-19 tambahan. Pasalnya, stok vaksin COVID-19 semakin menipis.
Plh Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Sleman Cahya Purnama mengatakan, pihaknya kesulitan untuk mengebut vaksinasi lantaran kekurangan stok vaksin.
"Saat ini stok Sinovac 5 ribu dosis, AstraZeneca 100 dosis, Moderna 31.752 dosis, dan Sinopham 793 dosis," ujar dr Cahya di Sleman, DIY, Rabu (25/08).
Baca Juga:
Diminta Uang Saat Vaksin? Ini Hotline yang Disediakan Kemenkominfo
Pihaknya sudah meminta tambahan dosis vaksin ke Pemda DIY dan pemerintah pusat beberapa waktu lalu.
Dinkes berharap agar pemerintah pusat secepatnya mengirim tambahan dosis vaksin.
Pemkab Sleman menargetkan 15.000 dosis vaksin disuntikkan setiap hari.
Cahya melanjutkan, walaupun stok terbatas, Pemkab Sleman masih terus melakukan vaksinasi di sejumlah fasilitas kesehatan.

Tercatat kegiatan vaksinasi rutin terus dilakukan di tiga RS pemerintah, 16 RS swasta, 25 puskesmas, dan 5 klinik.
Pemkab juga menggandeng pihak swasta, organisasi, komunitas masyarakat, serta TNI dan Polri untuk melakukan vaksinasi.
"Vaksinasi massal masih berjalan, terutama yang diadakan sama TNI-Polri. Target kami akhir September sudah 80 persen warga tervaksin,"tuturnya.
Baca Juga:
Menkes Targetkan Lebih dari 200 Juta Warga Sudah Divaksin pada Januari 2022
Data dari Satgas COVID-19 Pemkab Sleman, hingga 23 Agustus 2021, total ada 878.367 warga Sleman yang sudah menerima vaksin.
Dari jumlah tersebut yang sudah menerima dosis tahap pertama sejumlah 399.077 orang atau 45,4 persen. Sementara yang sudah dosis kedua sebanyak 199.615 orang atau sekitar 22,7 persen. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca Juga:
Seluruh Karyawan di 23 Pusat Perbelanjaan Kota Bandung Sudah Divaksin
Bagikan
Berita Terkait
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh

KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi

Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
